INFO NASIONAL - Wakil Ketua MPR Yandri Susanto menyambut kunjungan delegasi Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) di Komplek Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta, 3 Mei 2023. Delegasi BPIP dipimpin oleh Deputi II Bidang Hukum, Advokasi, dan Pengawasan Regulasi, Kemas Akhmad Tajuddin SH., MH.
BPIP berkunjung untuk menyampaikan rencana Peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni. Salah satu rangkaian acara yang akan digelar adalah mengadakan seminar nasional. “Kami mengundang Bapak untuk menjadi narasumber dalam seminar,” ujar Kemas. “Tema yang kami sampaikan adalah ‘Antispasi Ancaman Radikalisme Terhadap Persatuan Bangsa’.”
Yandri Susanto siap datang memenuhi undangan tersebut. Meski demikian, ia menegaskan yang paling penting dilakukan BPIP adalah implementasi dari nilai-nilai Pancasila. Menurutnya lembaga ini jangan sampai berteori terlalu tinggi namun tidak dipahami oleh masyarakat atau akar rumput.
Dirinya meminta kepada BPIP untuk merumuskan dan meramu dengan bahasa-bahasa yang sederhana dan mudah dipahami masyarakat. “sehingga Pancasila membumi bukan di awang-awang,” ujarnya.
Terkait tema seminar, pria asal Bengkulu itu menyebut radikalisme merupakan pekerjaan rumah bangsa Indonesia. Masalah ini harus diatasi secara serius. “Persoalan rakyat yang belum kita carikan solusinya merupakan faktor terjadinya tindakan radikalisme. Jadi masalah radikalisme perlu dikaji, apakah karena masalah ekonomi, pendidikan, dan lingkungan,” kata dia. (*)
Baca juga: