Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jurnalisme Dinilai Punya Peran Penting Hentikan Ujaran Kebencian di Tengah Masyarakat

Editor

Amirullah

image-gnews
Acara diskusi panel Islamphobia dan Anti-semit innThe World yang dilaksanakan di Masjid Istiqlal, Jakarta. Pembicara dari kiri ke kanan; peniliti senior Institut Leimena Alwi Shihab, Direktur Hubungan Islam dan Yahudi American Jewish Comitee Ari Gordon, Wakil Indonesia untuk Komisi HAM Antarpemerintah ASEAN Yuyun Wahyuningrum. FOTO/Bagaskara
Acara diskusi panel Islamphobia dan Anti-semit innThe World yang dilaksanakan di Masjid Istiqlal, Jakarta. Pembicara dari kiri ke kanan; peniliti senior Institut Leimena Alwi Shihab, Direktur Hubungan Islam dan Yahudi American Jewish Comitee Ari Gordon, Wakil Indonesia untuk Komisi HAM Antarpemerintah ASEAN Yuyun Wahyuningrum. FOTO/Bagaskara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pihak menilai jurnalisme mempunyai peran penting dalam menghentikan ujaran kebencian yang dilatarbelakangi perbedaan agama, etnis, dan budaya. Direktur Hubungan Muslim dan Yahudi American Jewish Comitee (AJC) Ari Gordon menyebut jurnalisme tidak boleh menjadi penyulut api kebencian di masyarakat.

Gordon menilai jurnalisme memiliki peran krusial untuk menghentikan rantai kebencian di tengah masyarakat. Sebab, menurut dia, jurnalisme merupakan penyeru informasi agar publik memahami suatu peristiwa.

"Jurnalis punya peran penting untuk mengurangi penyebaran hate speech. Mereka memiliki kemampuan untuk bercerita kepada orang-orang," kata Gordon dalam diskusi tentang Islamofobia dan antisemitisme di Aula Al-Fattah Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu 3 Mei 2023.

Oleh karena itu, Gordon menilai seorang jurnalis harus memiliki kepekaan terhadap situasi sosial. Ia menyebut seorang jurnalis tidak boleh mendefinisikan suatu peristiwa yang terjadi di masyarakat melalui suara-suara yang mengajarkan kebencian.

"Mereka bisa dengan mudah untuk mengambil suara yang hanya suara yang ekstrim, suara yang eksklusif dan menggeneralisir sebagian suara tersebut untuk suara masyarakat yang lebih besar. Ini bukanlah sesuatu yang bijak untuk menceritakan suatu peristiwa," ujar dia Gordon.

Suara senada disampaikan oleh Wakil Indonesia untuk Komisi HAM Antarpemerintah ASEAN (AICHR) Yuyun Wahyuningrum. Ia mengatakan perusahaan terutama media sudah semestinya mulai mengakui Hak Asasi Manusia sebagai dasar kebijakan bisnis mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saat ini pendekatan HAM tidak hanya berfikir soal profit, profit, profit. Tapi tanggung jawab juga, yang mana kalau tidak dilaksanakan efeknya lebih besar yang memengaruhi bisnis mereka," kata dia pada kesempatan yang sama.

Selain itu, Yuyun menilai perlu adanya kesadaran literasi digital masyarakat untuk mengolah informasi yang berpotensi menimbulkan kebencian. Sebab, menurut dia, sejatinya individu lah yang menjadi penyaring pertama dan utama terhadap setiap informasi yang beredar.

"Oleh sebab itu, dari tingkat organisasi terkecil harus sudah ada bimbingan kritis soal media dan informasi. Karena filter pertama mengahadapi informasi kebencian adalah diri sendiri. Banyak negara yg mengeluarkan undang-undang dan itu nggak berhasil juga," kata dia.

Pilihan Editor: KSAL Muhamamad Ali Jelaskan Fokus TNI AL ke Prabowo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menjelang Pemilu, Ujaran Kebencian Anti-Muslim di India Melonjak

7 hari lalu

Para pengunjuk rasa memegang poster saat protes terhadap apa yang mereka sebut sebagai ujaran kebencian terhadap Muslim yang dilakukan oleh para pemimpin Hindu, di New Delhi, India, 27 Desember 2021. REUTERS/Adnan Abidi
Menjelang Pemilu, Ujaran Kebencian Anti-Muslim di India Melonjak

Ujaran kebencian anti-muslim di India melonjak, dilaporkan terjadi rata-rata lebih dari satu kali sehari pada awal 2023.


Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

8 hari lalu

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong (HKJA), melapor ke polisi atas tuduhan menghalangi polisi, di Hong Kong, Cina, 19 September 2022. Reuters/Tyrone Siu
Ketua Kelompok Jurnalis Hong Kong Dihukum Penjara, Dinilai Halangi Polisi

Ronson Chan, ketua Asosiasi Jurnalis Hong Kong, ditahan dan diborgol oleh dua petugas berpakaian preman saat meliput sebuah berita setahun lalu


Penghargaan untuk Praktisi Kehumasan, Sosok Ini Sabet Lifetime Achievement Award

9 hari lalu

Penerima Lifetime Achievement Award Journalist Choice dalam ajang MIX PR Award 2023. (dok)
Penghargaan untuk Praktisi Kehumasan, Sosok Ini Sabet Lifetime Achievement Award

Bidang kehumasan atau PR sangat penting di berbagai industri sebagai upaya untuk memajukan perusahaan sehingga pelaku layak diganjar penghargaan.


Polisi Tangkap Satu Provokator Aksi Bela Rempang

12 hari lalu

Massa dari berbagai ormas melakukan aksi Bela Rempang 209 di Patung kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 20 September 2023. Dalam aksinya, massa dari Front Persaudaraan Islam (FPI), Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) PA 212 dan ormas lainya meminta pemerintah agar mengembalikan hak masyarakat rempang dan mendesak agar rakyat diperlakukan dengan manusiawi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Polisi Tangkap Satu Provokator Aksi Bela Rempang

Terduga provokator menyebar pesan singkat ajakan untuk menyerang polisi saat Aksi Bela Rempang


Pemerintah Libya Timur Usir Wartawan dari Lokasi Banjir

14 hari lalu

Foto udara bangunan dan jalanan yang rusak pasca banjir bandang melanda di Derna, Libya 16 September 2023. REUTERS/Ayman Al-sahili
Pemerintah Libya Timur Usir Wartawan dari Lokasi Banjir

Tindakan keras terhadap media menyusul laporan bahwa petugas polisi menahan dan menginterogasi wartawan Libya


Pengurus Baru Terbentuk, AMSI Dorong Ekosistem Media Siber yang Sehat

15 hari lalu

Wahyu Dhyatmika CEO Tempo Digital (kiri)  dan Maryadi Direktur Bisnis dan Digital Katadata (kanan) terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) periode 2023-2027, pada kongres III yang berlangsung di Hotel El Royale, Bandung 24 Agustus 2023. Foto: Istimewa
Pengurus Baru Terbentuk, AMSI Dorong Ekosistem Media Siber yang Sehat

AMSI telah mengundang banyak tokoh dan aktivis media digital dari berbagai latar belakang penerbit pers untuk memperkuat kepengurusan ini.


AJI: Jawa Timur, Sumatera Utara dan Jawa Barat Terbanyak Kasus Kekerasan Terhadap Jurnalis

19 hari lalu

Kelompok Jurnalis saat melakukan aksi teatrikal kekerasan terhadap Jurnalis di Taman Aspirasi, Jakarta, Kamis, 26 September 2019. Dalam aksinya terdapat tiga tuntutan dari Kelompok Jurnalis yakni periksa dan adili pelaku pemukulan dan perampasan alat kerja wartawan, beri sanksi tegas agar bisa menimbulkan efek jera, dan perintahkan kepada seluruh jajaran Polri untuk mempelajari UU Pers. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
AJI: Jawa Timur, Sumatera Utara dan Jawa Barat Terbanyak Kasus Kekerasan Terhadap Jurnalis

Kasus kekerasan terhadap jurnalis di Indonesia mengalami peningkatan dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Berikut data AJI Indonesia.


Tak Merasa Dikriminalisasi, Rocky Gerung: Ini Kan Pertanyaan Akademis Semua

20 hari lalu

Pengamat Politik Rocky Gerung usai diperiksa kasus Direktorat Tindak Pidana Umum atas kasus penyebaran berita hoaks dan fitnah di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 6 September 2023. Rocky mendapatkan 26 laporan polisi dalam kasus tersebut dari sejumlah daerah. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Tak Merasa Dikriminalisasi, Rocky Gerung: Ini Kan Pertanyaan Akademis Semua

Rocky Gerung mengatakan dirinya tak merasa dikriminalisasi dengan adanya pelaporan dari berbagai pihak atas ceramahnya beberapa waktu lalu.


AJI: Kekerasan Terhadap Jurnalis Meningkat, Siapa Pelaku dan Kota Mana Kasus Tertinggi?

20 hari lalu

Sejumlah jurnalis mengumpulkan kartu pers mereka saat menggelar aksi menolak kekerasan terhadap jurnalis di kawasan nol kilometer Denpasar, Bali, 4 Oktober 2016. TEMPO/Johannes P. Christo
AJI: Kekerasan Terhadap Jurnalis Meningkat, Siapa Pelaku dan Kota Mana Kasus Tertinggi?

Dalam 3 tahun terakhir, kasus kekerasan terhadap jurnalis di Indonesia terus meningkat. Aparat kepolisian ada di indeks angka tertinggi sebagai pelaku


AJI Padang Bantah Ketuanya Hadir dalam Pertemuan dengan Prabowo

23 hari lalu

Prabowo Subianto saat memberikan sambutan di Konsolidasi Wilayah III PBB di Kota Padang pada Sabtu 9 September 2023. TEMPO/Fachri Hamzah
AJI Padang Bantah Ketuanya Hadir dalam Pertemuan dengan Prabowo

Pada 8 September 2023, Ketua AJI Padang Aidil Ichlas menerima undangan diskusi dan makan siang bersama Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.