INFO NASIONAL - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan kembali meninjau Bazar Ramadan yang ditujukan untuk masyarakat sekitar agar bisa mendapatkan bahan pokok (bapok) selama puasa dan menjelang Lebaran. Bazar Ramadan pada Selasa, 4 April 2023, digelar di Kantor Kecamatan Kebayoran Baru dan Kalibata City, Jakarta Selatan.
"Alhamdulillah, hari ini kita bisa mengadakan bazar ramadan agar ibu-ibu bisa memperoleh kebutuhan bapok untuk lebaran seperti tepung, gula, beras, minyak goreng dengan harga sesuai yang ditetapkan Pemerintah. Kalau mau Lebaran biasanya harganya naik, dengan bazar ini mudah mudahan kenaikan bisa ditahan tidak terlalu tinggi,” kata Zulkifli Hasan.
Pada Bazar Ramadan ini, sejumlah produk yang dijual antara lain tepung terigu seharga Rp20.000/kg, minyak goreng Minyakita Rp13.500/liter, serta gula kristal putih Rp 12.000/kg.
Bazar Ramadan akan digelar selama bulan puasa di berbagai tempat lainnya hingga 18 April 2023. Setiap hari ada dua kegiatan bazar. Pada Sabtu, 1 April lalu, Kemendag menggelar bazar Ramadan di Kids Republic School, Jatinegara, Jakarta Timur. Besok, rencananya bazar Ramadan akan diselenggarakan di daerah Jakarta Barat dan Jakarta Timur.
Zulkifli Hasan menegaskan, menjelang Lebaran harga bapok terpantau stabil dan stok aman. “Alhamdulillah harga-harga stabil, memang ada beberapa yang naik. Harga komoditas yang sedang naik adalah cabai, tetapi saat ini sudah turun.”
Ia menyebutkan, harga cabai sebesar Rp40.000-Rp45.0000/kg dan cabai rawit memang masih agak tinggi. Komoditas telur, ayam, dan bawang harganya stabil. Kemudian bawang putih kating memang mahal, yaitu dua kali lipat. Sedangkan bawang putih yang biasa harganya normal sebesar Rp25.000-Rp26.000/kg. "Selain itu, untuk stok pangan cukup, barangnya banyak. Doakan sampai Lebaran tidak ada masalah apa-apa,” ucap Zulkifli.
Sementara itu, terkait harga beras yang sempat naik, Zulkifli Hasan mengungkapkan, saat ini harganya sudah stabil, turun sedikit. "Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan harga beras yang murah dapat membeli beras Bulog seharga Rp9.450/kg atau Rp47.000 per 5 kg,” katanya.
Ia menambahkan, upaya stabilisasi harga bapok tidak hanya dilakukan Kemendag. “Mendagri sudah melakukan rapat dengan bupati dan gubernur dari seluruh Indonesia. Kalau harga naik tidak lebih dari lima persen, Pemerintah akan memberikan subsidi untuk ongkos kirimnya. Jika harga tetap naik lagi, Pemerintah akan menggelar bazar seperti ini atau menyubsidi harganya,” tuturnya.
Ia pun mengingatkan agar pelaku usaha tidak menimbun barang sehingga menyebabkan kelangkaan. “Saya ingatkan kepada pelaku usaha jangan sewenang-wenang, barangnya disimpan dulu, sampai langka, mahal, baru dijual. Kalau ditumpuk harganya naik. Itu tidak berkah. Jangan lupa Pemerintah memiliki Satgas Pangan yang akan menyita barang,” kata dia. (*)