TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi III DPR Arsul Sani menyambut tantangan Mahfud MD yang memintanya untuk hadir dalam rapat yang membahas soal transaksi mencurigakan Rp 349 triliun di Kemenkeu. Dia menilai pernyataan itu menunjukkan tekad mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu untuk menuntaskan persoalain ini dengan sebaik-baiknya. Dia mengatakan polemik mengenai transaksi Rp 349 triliun perlu diselesaikan secara tuntas, bukan hanya dengan konferensi pers.
“Tidak cukup dengan ketemuan antara Menkompolhukam, Menkeu dan Kepala PPATK kemudian konferensi pers singkat dan tanya jawab sehingga publik tidak tercerahkan dengan jelas apa yang sebetulnya menjadi isu sentralnya,” kata dia Ahad 26 Maret 2023.
Tantangan ini disampaikan Mahfud setelah DPR mengadakan rapat bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk membahas tentang temuan transaksi berbau Tindak Pidana Pencucian Uang di Kemenkeu sebesar Rp 349 triliun pada Selasa, 21 Maret 2023. Dalam rapat itu, sejumlah anggota DPR mempertanyakan ketidakhadiran Mahfud MD untuk memberi penjelasan.
Selah satu yang bernada keras Benny K Harman yang menantang Mahfud untuk berani membongkar siapa saja pihak yang terlibat dalam transaksi mencurigakan tersebut. Mahfud memang diagendakan untuk melakukan rapat bersama DPR perihal temuan transaksi janggal di Kemenkeu tersebut. Rencananya rapat itu akan digelar Rabu pekan ini.
Benny K. Harman belum merespons pesan yang dikirimkan Tempo ihwal tantangan Mahfud itu.
Lewat ciutan di medsos, Mahfud Md menyatakan bakal datang ke DPR RI untuk menjelaskan transaksi mencurigakan sejumlah Rp 349 triliun di Kementrian Keuangan. Mahfud bakal menjelaskan soal transaksi yang dicurigai sebagai tindak pidana pencucian uang atau TPPU itu pada Rabu pekan depan.
“Bismillah, mudah-mudahan Komisi III tidak maju mundur lagi mengundang saya, Menko Polhukam/Ketua KNK-pp-TPPU,” kata Mahfud lewat cuitannya di Twitter, Ahad, 26 Maret 2023.
Mahfud bahkan menantang tiga anggota komisi yang beberapa kali bernada tegas soal masalah ini untuk hadir. Salah satu yang disebut oleh Mahfud adalah anggota DPR dari fraksi Partai Demokrat, Benny K. Harman.
“Saya sudah siap hadir. Saya tantang saudara Benny K. Harman juga hadir dan tidak beralasan ada tugas lain,” kata dia. Mahfud mengunggah tautan berita online mengenai ucapan Benny yang menantang Mahfud untuk hadir dan membongkar transaksi janggal Rp 349 triliun di Kemenkeu.
Selain itu, Mahfud juga menantang anggota Komisi III DPR dari Fraksi PPP Arsul Sani, serta anggota DPR dari Fraksi PDIP Arterial Dahlan untuk hadir. “Begitu juga saudara Arteria dan saudara Arsul Sani. Jangan cari alasan absen,” kata dia.
Pilihan Editor: Bakal Jelaskan Transaksi Rp 349 Triliun ke DPR, Mahfud Md: Yang Kemarin Ngomong Agak Keras Datang Juga!