Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Desa Wadas Banjir, Air Mengalir dari Pembukaan Akses ke Lokasi Rencana Tambang

Peresmian monumen perjuangan Warga Wadas Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo memperingati satu tahun pengepungan desa tersebut pada Rabu, 8 Februari 2023. Foto Dokumentasi Gempadewa
Peresmian monumen perjuangan Warga Wadas Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo memperingati satu tahun pengepungan desa tersebut pada Rabu, 8 Februari 2023. Foto Dokumentasi Gempadewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Desa Wadas, Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah dilanda banjir pada Sabtu, 25 Maret 2023. Air mengalir dari titik lokasi pembukaan akses menuju rencana tambang quarry untuk pembangunan Bendungan Bener.

Banjir tersebut lantas menggenangi jalan desa yang berada di sebelah titik pembukaan akses ke lokasi penambangan setinggi sekitar 20 sentimeter. Banjir juga membawa material lain seperti bebatuan dan tanah. 

Air bercampur lumpur itu kemudian mengalir ke perumahan warga yang berada lebih rendah dibanding jalanan. Sementara drainase di tepi jalan tersebut tak mampu menampung air yang menerjang.

"Air dari hutan. Karena mulai masuk alat berat membuka akses menuju quarry," ujar salah seorang warga Desa Wadas, Siswanto. 

Menurut dia, sejak awal tahun ini sejumlah alat berat telah didatangkan ke Desa Wadas. Alat berat tersebut digunakan untuk membuka akses menuju lokasi rencana penambangan.

Sebelum kejadian ini hujan deras mengguyur Desa Wadas. "Hujan sejak pukul 13.00 sampai pukul 15.00 belum reda," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Desa Wadas menjadi lokasi rencana penambangan material untuk pembangunan Bendungan Bener. Sejumlah warga telah menyetujui penambangan di desa mereka. Sementara sebagian hingga kini masih konsisten menolak penambangan.

Warga Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, yang menolak penambangan itu  telah mengajukan gugatan terhadap Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Gugatan itu dilayangkan ke Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta pada 31 Oktober 2022 lalu.

"Gugatan perbuatan melawan hukum oleh penguasa atas tindakan Dirjen Minerba Kementerian ESDM ke PTUN Jakarta. Sesuai kedudukan yang digugat," kata Direktur LBH Yogyakarta sekaligus pengacara warga, Julian Duwi Prasetia, pada Kamis, 3 November 2022.

Julian mengatakan, Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2009 dan Nomor 3 Tahun 2020 tentang pertambangan minerba beserta aturan-aturan turunannya, tak ditemukan klausul yang memperbolehkan pertambangan dilakukan tanpa izin dengan alasan dan kepentingan apapun. 

Dia menilai pemerintah mencoba melakukan penyelundupan hukum untuk tambang di Wadas. "Tak ada itu klausul atau pasal dalam UU Minerba yang memperbolehkan tambang dilakukan tanpa izin," ujarnya.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Cegah Banjir di Kedoya Selatan, Pemkot Jakbar Bersih-bersih Saluran Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kedoya Utara, Jakarta, Ahad, 21 Februari 2021. Curah hujan tinggi diperkirakan akan terus melanda berbagai wilayah di Indonesia hingga akhir Februari 2021 atau awal Maret 2021. ANTARA/Muhammad Adimaja
Cegah Banjir di Kedoya Selatan, Pemkot Jakbar Bersih-bersih Saluran Kali Pesanggrahan

Pemkot Jakarta Barat menggelar aksi bersih-bersih saluran air untuk mencegah banjir di kawasan Kedoya Selatan.


Genangan Bertahun-tahun di Jalan Raya Ceger, Kapan Pemkot Tangsel Mau Perbaiki Selokan yang Mampet?

5 hari lalu

Warga Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan menagih janji Pemkot Tangsel yang tidak kunjung membenahi drainase di Jalan Raya Ceger. Hingga saat ini, Rabu 24 Mei 2023 jalan tersebut masih tergenang. TEMPO/Muhammad Iqbal
Genangan Bertahun-tahun di Jalan Raya Ceger, Kapan Pemkot Tangsel Mau Perbaiki Selokan yang Mampet?

Hingga kini tak terlihat langkah Pemkot Tangsel memperbaiki selokan yang mampet di Jalan Raya Ceger. Bikin genangan bertahun-tahun tak tuntas.


Daftar 5 Kelurahan Terbaik DKI 2023, Balimester Turunkan Stunting dari 7 Anak Jadi 0

6 hari lalu

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Kepala  BKKBN Hasto Wardoyo menghadiri acara Sosialisasi Cegah Stunting dan Wawasan Kebangsaan di Kelurahan Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara pada Selasa, 7 Februari 2023. TEMPO/Ami Heppy S
Daftar 5 Kelurahan Terbaik DKI 2023, Balimester Turunkan Stunting dari 7 Anak Jadi 0

Kelurahan Balimester, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, sukses masuk lima besar kelurahan terbaik dalam menekan angka stunting pada 2023.


Prediksi Cuaca Hari Ini, Hujan Absen di Kota Besar di Pulau Jawa?

7 hari lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca Hari Ini, Hujan Absen di Kota Besar di Pulau Jawa?

BMKG Sebut kisaran suhu udara hari ini bisa serendah 19 derajat di Bandung. Simak prediksi cuaca hari ini selengkapnya.


4 Wilayah di Tangerang Selatan Tergenang Banjir, dari Pamulang hingga Setu

8 hari lalu

Kondisi banjir di Perumahan Vila Pamulang, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Sabtu siang 16 Juli 2022. TEMPO/ADE RIDWAN
4 Wilayah di Tangerang Selatan Tergenang Banjir, dari Pamulang hingga Setu

Hujan deras yang melanda wilayah Kota Tangerang Selatan, Minggu, 21 Mei 2023 ini membuat sejumlah wilayah tergenang banjir.


Formula 1: Nyck de Vries Ceritakan Kondisi Banjir di Emilia Romagna

8 hari lalu

Nyck De Vries dalam kualifikasi Formula 1 di Monza, Italia, 10 September 2022. REUTERS/Massimo Pinca
Formula 1: Nyck de Vries Ceritakan Kondisi Banjir di Emilia Romagna

Pembalap Formula 1 Nyck de Vries menceritakan apa yang terjadi di Emilia Romagna dalam beberapa hari terakhir.


Formula 1: Ferrari Donasikan Rp 16 Miliar untuk Korban Banjir Emilia Romagna

9 hari lalu

Charles Leclerc kembali dominasi pole position di F1 Azerbaijan 2023. (Foto: Scuderia Ferrari)
Formula 1: Ferrari Donasikan Rp 16 Miliar untuk Korban Banjir Emilia Romagna

Tim pabrikan Ferrari dilaporkan memberikan donasi sebesar 1 juta euro atau setara dengan Rp 16 miliar kepada korban banjir Emilia Romagna, Italia.


Max Verstappen dan Lewis Hamilton Setuju Formula 1 Emilia Romagna Dibatalkan

12 hari lalu

Max Verstappen dan timnya merayakan kemenangan balapan dan kejuaraan dunia di F1 GP Abu Dhabi, Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Ahad,12 Desember 2021. Balapan ini diwarnai persaingan sengit antara Verstappen dan Hamilton serta drama di lima putaran terakhir. REUTERS/Ahmed Jadallah
Max Verstappen dan Lewis Hamilton Setuju Formula 1 Emilia Romagna Dibatalkan

Sejumlah pembalap, termasuk Max Verstappen dan Lewis Hamilton, juga setuju dengan keputusan pembatalan Formula 1 Emilia Romagna.


Banjir Italia Tewaskan 9 Warga dan Batalkan Grand Prix Formula 1

12 hari lalu

Sebuah helikopter terbang di atas paddock balap Motor-Imola yang ditutup, saat permukaan sungai Santerno naik karena hujan lebat, menjelang Grand Prix Emilia Romagna akhir pekan, di Imola, Italia, 17 Mei 2023. REUTERS/Jennifer Lorenzini
Banjir Italia Tewaskan 9 Warga dan Batalkan Grand Prix Formula 1

Sembilan orang tewas dan ribuan orang dievakuasi saat hujan deras melanda wilayah Emilia-Romagna utara Italia, memicu banjir dan tanah longsor


Siklon Mocha Kekuatan Super: Panas di Indonesia, 400 Orang Tewas di Myanmar?

12 hari lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. Kredit: ANTARA Foto
Siklon Mocha Kekuatan Super: Panas di Indonesia, 400 Orang Tewas di Myanmar?

Siklon Mocha memasuki wilayah pesisir Myanmar dan Bangladesh dengan kecepatan angin lebih dari 217 km per jam. Sapu daerah berpopulasi 5,4 juta orang.