Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PKB Ingin Koalisi KIR Umumkan Capres-Cawapres Sebelum Lebaran

Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyapa awak media usai melakukan Pendaftaran Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Senin, 8 Agustus 2022. Prabowo dan Cak Imin menampilkan kekompakannya saat memimpin partai mereka masing-masing untuk mendaftar ke KPU. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyapa awak media usai melakukan Pendaftaran Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Senin, 8 Agustus 2022. Prabowo dan Cak Imin menampilkan kekompakannya saat memimpin partai mereka masing-masing untuk mendaftar ke KPU. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta Partai Gerindra agar pengumuman calon presiden dan calon wakil presiden 2024 dilakukan sebelum Idul Fitri 2023. Adapun kedua partai itu bermitra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).

“Permintaannya sebelum lebaran. Puasa dan lebaran ini kan konsolidasi kultural. Ini hanya sekali lebaran, besok nggak ada lebaran lagi habis Pemilihan Presiden 2024,” kata Ketua Dewan Pengurus Wilayah PKB Jawa Tengah Yusuf Chudlori kepada Tempo, pekan lalu.

Partai Gerindra, sesuai keputusan rapat pimpinan nasional (rapimnas), mengusung Ketua Umum Prabowo Subianto sebagai calon RI 1. Sementara PKB, berdasarkan hasil muktamar partai, menyodorkan Ketua Umum Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai capres 2024.

Yusuf bercerita, kedua tokoh itu berbincang mengenai Pilpres 2024 dan arah koalisi saat mendatangi hajatan pernikahan anak bungsu dari pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat, Agoes Ali alias Gus Ali, di Sidoarjo. Cak Imin kala itu meminta pendeklarasian pasangan capres cawapres segera dilakukan.

“Karena ini calon-calon yang lain sudah mulai masuk ke kantong kita. Kita harus segera. PKB minta segera ada kepastian,” ujar Yusuf menirukan Cak Imin.

Dalam forum itu, Gus Ali disebut Yusuf menyampaikan kepada Prabowo dan Cak Imin bahwa kiai besar di Jawa Timur sudah memberi mandat ke Cak Imin maju nyapres. Gus Ali menegaskan bahwa Cak Imin wajib maju dalam kontestasi Pilpres.

“Cak Imin kudu budal dengan siapapun. Kalau Pak Prabowo ayo, ya dengan Pak Prabowo. Pokoknya Cak Imin harus budal kata Gus Ali,” ujar Yusuf.

Yusuf menjelaskan, Gus Ali berharap Prabowo merespon positif permintaan kiai-kiai tersebut. Sebab, para kiai sebenarnya sudah cocok dengan Prabowo.

Di sisi lain, Yusuf mengatakan ‘tombol’ mesin di Jawa Timur tinggal ditekan. Namun, hingga kini tombol ini didiamkan karena Prabowo terkesan masih ragu-ragu.

“Cak Imin sampaikan, soal Jatim tinggal kita pencet tombol. Kalau semua pencet tombol, semua kiai gerak, semua naik. Hari ini karena belum dipencet, Pak Prabowo kan masih ragu-ragu,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Cak Imin mengatakan dirinya tetap percaya diri bisa maju nyapres. Musababnya, kata dia, PKB punya dua modal utama yang bisa membantu kemenangan dalam Pilpres 2024.

Ia menjelaskan, PKB sebagai parpol yang didirikan para ulama NU punya ideologi, gagasan, teori, serta doktrin yang lengkap. Selain itu, dia menyebut PKB punya modal sejarah sebagai pewaris tunggal agenda dan perjuangan politik NU.

"PKB sebagai pewaris tunggal agenda politik NU. Boleh ada satu dua partai yang mengaku NU, bahkan PAN. Silakan mengaku, tapi pewaris sah mandat politik NU hanyalah PKB,” kata Cak Imin.

Adapun Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut Cak Imin sudah menyampaikan ke Prabowo untuk membahas pencapresan sebelum Ramadan. Dia mengatakan Prabowo sudah menyimak dengan seksama pesan Cak Imin itu.

“Pak Prabowo menyimak, mendengar bersama pandangan itu. Apalagi itu disuarakan oleh Ijtima Ulama Nusantara, dan sangat menghormati. Pasti dipertimbangkan dalam waktunya,” kata Muzani di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Senin, 6 Februari 2023.

Muzani mengamini jika kandidat unggulan di koalisi ini adalah Prabowo dan Cak Imin. Menurut dia, Cak Imin merupakan sosok yang paling kuat jadi pendamping Prabowo pada 2024.

“Kalau dari kami yang paling kuat ya Pak Muhaimin,” ujarnya.


IMA DINI SHAFIRA | FRANSISCA CHRISTIE

Pilihan Editor: Tanggapi Klaim Muhaimin Golkar Mendekat ke KIR, Ahmad Doli: Segala Kemungkinan Bisa Terjadi

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Bima Arya Sanjung Ganjar, Sandingkan dengan Kepemimpinan Prabu Siliwangi

1 jam lalu

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Bogor Bima Arya menyanyikan lagu Ulurkan Tangan karya Erros Djarot secara online. Foto: Youtube Erros Djarot's Creative Corner
Bima Arya Sanjung Ganjar, Sandingkan dengan Kepemimpinan Prabu Siliwangi

Wali Kota Bogor Bima Arya menyandingkan gaya kepemimpinan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Prabu Siliwangi dari Kerajaan Pakuan Pajajaran


Setelah PDIP, PAN Bertemu Partai Gerindra Senin Pekan Depan

2 jam lalu

Bakal capres Ganjar Pranowo, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, serta Ketua DPP PDIP Puan Maharani membahas penjajakan kerja sama politik di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 2 Juni 2023. FOTO/Dokumentasi PDIP
Setelah PDIP, PAN Bertemu Partai Gerindra Senin Pekan Depan

Waketum PAN Yandri Susanto mengatakan partainya bakal menerima kunjungan Partai Gerindra pada Senin pekan depan, 5 Juni 2023


Peserta Pemilu 2024: PKB Nomor Urut 01, Tak Bisa Lepas dari Peran Gus Dur

8 jam lalu

Ketua Umum Dewan Syura DPP PKB Abdurrahman Wahid memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan di Jakarta, (18/01). Gus Dur menyatakn sambil mununggu hasil penghitungan suara definitif dari Pemilu 2009 sejumlah daerah diperkenankan adanya koalisi lo
Peserta Pemilu 2024: PKB Nomor Urut 01, Tak Bisa Lepas dari Peran Gus Dur

PKB resmi jadi anggota Pemilu 2024 dengan nomor urut 01. Berikut profilnya, dan kaitannya dengan Gus Dur dan PBNU.


24 Partai Siap Bertanding di Pemilu 2024, Berikut Daftar dan Nomor Urutnya

8 jam lalu

Ilustrasi Pemilu. ANTARA
24 Partai Siap Bertanding di Pemilu 2024, Berikut Daftar dan Nomor Urutnya

Partai politik yang akan ikut serta dalam Pemilu 2024 sebanyak 24 parpol. Berikut daftar dan nomor urutnya, lengkap.


Pemilu 2024, Golkar Kota Semarang Targetkan Kenaikan Kursi 100 Persen

10 jam lalu

Rapat Koordinasi Partai Golkar Kota Semarang, di Semarang, Selasa (30/5/2023). (ANTARA/HO-Dok Golkar Semarang)
Pemilu 2024, Golkar Kota Semarang Targetkan Kenaikan Kursi 100 Persen

Golkar Semarang optimis bisa meraih 6 kursi pada Pemilu 2024. Naik dua kali lipat dari Pemilu 2019.


GRP 08 Klaim Sejumlah Relawan Milenial Jokowi Ikut Bergabung dan Dukung Prabowo Capres

14 jam lalu

Gerakan Rakyat untuk Prabowo atau GRP 08 mengadakan aksi di Solo mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres 2024, Kamis, 1 Juni 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
GRP 08 Klaim Sejumlah Relawan Milenial Jokowi Ikut Bergabung dan Dukung Prabowo Capres

Inisiator GRP 08 mengklaim sejumlah relawan Joko Widodo turut bergabung dengan organisasi ini dan mendukung Prabowo capres 2024


PDIP-Gerindra-PPP Tak Masalah Jokowi Cawe-cawe, PAN Malah Respons Begini

1 hari lalu

Ekspresi Presiden Joko Widodo atau Jokowi melintasi jalanan rusak saat kunjungan kerja di Jalan Terusan Ryacudu, Lampung Selatan, Lampung, Jumat, 5 Mei 2023.  Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
PDIP-Gerindra-PPP Tak Masalah Jokowi Cawe-cawe, PAN Malah Respons Begini

PDIP, Gerindra dan PPP tak mempermasalahkan Jokowi cawe-cawe. Respons teranyar datang dari PAN dan meyakini ini.


Top Nasional: PDIP, Gerindra dan PPP Tak Permasalahkan Jokowi Cawe-cawe Pemilu 2024, Hasil Pertemuan Koalisi Pendukung Anies di Kepulauan Seribu

1 hari lalu

Presiden Indonesia Joko Widodo memberikan paparan saat retreat session Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-42 ASEAN di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Kamis 11 Mei 2023. POOL/ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Top Nasional: PDIP, Gerindra dan PPP Tak Permasalahkan Jokowi Cawe-cawe Pemilu 2024, Hasil Pertemuan Koalisi Pendukung Anies di Kepulauan Seribu

PDIP, Gerindra, PPP menyatakan sikapnya perihal pernyataan Jokowi soal cawe-cawe pada Pemilu 2024


PDIP Tetap Ngotot Dukung Sistem Proporsional Tertutup, Ganjar Dulu Pernah Bilang Begini

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) menunjukkan dokumen didampingi Ketua DPP PDI Perjuangan Komaruddin Watubun dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat memberikan keterangan pers di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin, 24 Oktober 2022. Ketua DPP PDIP Komaruddin Watubun menyatakan pernyataan Ganjar telah menimbulkan multifasir di publik meskipun tak melanggar aturan partai . TEMPO/M Taufan Rengganis
PDIP Tetap Ngotot Dukung Sistem Proporsional Tertutup, Ganjar Dulu Pernah Bilang Begini

PDIP mengukuhkan posisinya tetap mendukung sistem proporsional tertutup di Pemilu 2024. Ganjar dulu pernah bicara ini. Apa alasannya?


Survei Fixpoll: Prabowo Subianto Unggul di Jatim dari Ganjar dan Anies

1 hari lalu

Elektabilitas Ganjar Pranowo Saingi Anies dan Prabowo
Survei Fixpoll: Prabowo Subianto Unggul di Jatim dari Ganjar dan Anies

Prabowo Subianto memiliki elektabilitas 35,8 persen, disusul Ganjar Pranowo 30,3 persen, Anies Baswedan 10,5 persen, dan Airlangga Hartarto 3 persen