"

Dosen Politik Sebut Munculnya Isu Duet Prabowo-Ganjar Pukulan Telak untuk Muhaimin PKB

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan selfie bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat panen raya di Kebumen, Jawa Tengah. Sumber Biro Pers Istana Kepresidenan
Presiden Joko Widodo atau Jokowi melakukan selfie bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat panen raya di Kebumen, Jawa Tengah. Sumber Biro Pers Istana Kepresidenan

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Ilmu Politik dan International Studies, Universitas Paramadina Khoirul Umam mengatakan, wacana duet Prabowo-Ganjar yang dimunculkan oleh Jokowi menjadi pukulan telak bagi Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

"Karena itu, wajar Cak Imin menyatakan sikap tegasnya, jika skema Prabowo-Ganjar kian matang, maka Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang telah disemai Gerindra - PKB akan bubar," katanya.

Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs itu menilai, skema duet Prabowo-Ganjar yang didukung PDIP dan Gerindra, meneguhkan dominasi kekuatan politik nasionalis, secara tidak langsung menegasikan kontribusi Partai Islam. 

"Memaksa partai-partai Islam menjadi makmum, pengikut, atau sekadar penggembira dalam koalisi politik pencapresan," katanya. 

Kemudian kata Khoirul, dalam konteks yang lebih spesifik, suara pemilih Nahdliyyin hanya dijadikan sebagai rebutan saja, sedangkan dalam ruang kompetisi kepemimpinan nasional, mesin politik mereka tidak diberikan peran memadai.

Khoirul menilai PKB yang merupakan partai berbasis Ormas Islam dengan kekuatan suara terbesar hasil Pemilu 2019 lalu, sekitar 10 persen, seolah akan dipaksa untuk kesekian kalinya oleh kekuatan politik tertentu mengalah dan mundur dari kontestasi Pilpres. 

"Di Pilpres 2019 lalu, setelah proposal Cak Imin untuk menjadi Cawapres Jokowi bertepuk sebelah tangan, PKB hampir membentuk koalisi bersama partai lain untuk mengusung Gatot Nurmantyo-Muhaimin," katanya. 

Namun kata Khoirul, manuver tersebut pun terpaksa digagalkan, pasalnya Cak Imin berada di bawah tekanan kekuatan tertentu, dengan ancaman politisasi instrumen hukum. Hal tersebut dinilai Khoirul dilakukan pihak tertentu, untuk menghentikan dan mendisiplinkan manuver politik Ketum PKB saat itu.

Khoirul menyampaikan, ikhtiar PKB maju dalam kontestasi Pilpres dibayang-bayangi oleh tekanan serupa, memaksa PKB untuk tunduk pada perintah kekuasaan. 

Maka dari itu kata Khoirul, sikap tegas yang ditunjukan Cak Imin bahwa KIR bubar kalau duet Prabowo-Ganjar menguat, merupakan bentuk ketegasan PKB pada Gerindra yang masih bermain dua kaki (double standard).

"Di satu sisi sudah membangun kesepakatan dengan PKB tapi belum ingin finalisasi skema Capres-Cawapres bersama Cak Imin, di sisi lain semakin agresif melakukan penjajakan komunikasi dengan partai-partai lain untuk membuka peluang koalisi yang lebih besar," ucapnya.

Khoirul menilai jika pola relasi dipertahankan di koalisi, maka PKB jadi pihak yang dirugikan. Musababnya, bisa saja pada akhirnya politik standar ganda Gerindra membuka kuncian koalisi dengan PDIP.

"Maka PKB akan kena prank sekaligus di-faith accompli atau dipaksa untuk menerima keadaan," ujarnya. 

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menyebut pertainya tidak tertarik mengusung Prabowo Subianto berpasangan dengan Ganjar Pranowo.

Muhaimin menyebut sampai sekarang tidak ada satu pun partai yang tertarik mengusung komposisi tersebut.

"Saya belum mendengar satu partai pun yang mengusung itu (Prabowo-Ganjar). Dan PKB tidak tertarik mengusung itu," kata Muhaimin di DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Maret 2023.  

Ia bahkan mengatakan jika Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang dideklarasikan PKB dan Gerindra bisa bubar jika Prabowo memilih Ganjar sebagai calon wakil presiden. 

Pilihan Editor: 




Berita Selanjutnya





Pengamat Nilai Duet Ganjar - Prabowo Realistis dan Berpeluang Menang di Pilpres 2024

2 jam lalu

Pengamat Nilai Duet Ganjar - Prabowo Realistis dan Berpeluang Menang di Pilpres 2024

Menurut Pangi, duet Ganjar - Prabowo berpeluang menang dalam Pilpres 2024. Berdasar survei 15 persen responden ingin duet sipil-militer.


PKB Ingin Koalisi KIR Umumkan Capres-Cawapres Sebelum Lebaran

20 jam lalu

Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyapa awak media usai melakukan Pendaftaran Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Senin, 8 Agustus 2022. Prabowo dan Cak Imin menampilkan kekompakannya saat memimpin partai mereka masing-masing untuk mendaftar ke KPU. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
PKB Ingin Koalisi KIR Umumkan Capres-Cawapres Sebelum Lebaran

PKB meminta Partai Gerindra agar pengumuman calon presiden dan calon wakil presiden 2024 dilakukan sebelum Idul Fitri 2023.


Cerita Pertemuan Cak Imin dengan Prabowo di Sidoarjo: PKB Minta Kepastian Deklarasi Capres-Cawapres

1 hari lalu

Ketua umum partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua umum partai PKB  Muhaimin Iskandar meresmikan Sekretariat Bersama (Sekber) di Menteng, Jakarta. Senin, 23 Januari 2023. Dalam peresmian tersebut, sejumlah petinggi partai hingga menteri terlihat menghadiri ditengah acara. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Cerita Pertemuan Cak Imin dengan Prabowo di Sidoarjo: PKB Minta Kepastian Deklarasi Capres-Cawapres

Pertemuan Cak Imin dengan Prabowo terjadi di Sidoarjo pada 12 Maret 2023 lalu. Dalam pertemuan itu, PKB tagih komitmen Gerindra soal pencapresan.


Dosen Politik Sebut Mesin Politik PDIP Berjalan Lambat Jika Tak Berkoalisi di Pilpres 2024

1 hari lalu

Suasana acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota DPRD PDIP Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Jakarta, Senin, 9 Januari 2023. Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) tersebut dilakukan dalam rangka menyambut HUT ke-50 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). TEMPO/M Taufan Rengganis
Dosen Politik Sebut Mesin Politik PDIP Berjalan Lambat Jika Tak Berkoalisi di Pilpres 2024

Pengamat politik Universitas Andalas Asrinaldi menyebut mesin politik PDIP akan berjalan lambat jika tidak berkoalisi dengan partai lain.


Budi Gunawan Sebut Aura Jokowi Pindah ke Prabowo, Juru Bicara Demokrat: Negara Kita Bukan Kerajaan

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kedua kiri), Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kedua kanan), Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (kanan), Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ( kiri), dan Bupati Keerom Piter Gusbager (ketiga kiri) saat meninjau lumbung pangan di Kampung Wambes, Distrik Mannem, Keerom, Papua, Selasa 21 Maret 2023. Pemerintah berencana menyiapkan lahan secara bertahap sekitar 10 ribu hektare untuk dijadikan lumbung pangan yang akan ditanami jagung di Kabupaten Keerom. ANTARA FOTO/Sakti Karuru
Budi Gunawan Sebut Aura Jokowi Pindah ke Prabowo, Juru Bicara Demokrat: Negara Kita Bukan Kerajaan

Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra menanggapi pernyataan Budi Gunawan bahwa aura Jokowi pindah ke Prabowo.


PPP Sebut jika PDIP Bergabung dengan KIB Akan Lebih Mudah Menangkan Pemilu 2024

1 hari lalu

Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI Achmad Baidowi dalam sambutannya saat melakukan pertemuan dengan Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel dan jajaran Forkopimda di Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Selasa (8/2/2022). Foto: Oji/Man
PPP Sebut jika PDIP Bergabung dengan KIB Akan Lebih Mudah Menangkan Pemilu 2024

PPP mengatakan apabila PDIP bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) maka akan menjadi kekuatan dahsyat untuk menangi Pemilu 2024


Prabowo Subianto Sungkem Saat Kepala BIN Bilang Aura Jokowi Pindah ke Dirinya

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan), Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia (kiri), Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan (kedua kanan), dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono (ketiga kiri)  meresmikan gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Jayapura, Papua, Selasa 21 Maret 2023. Pemerintah membangun PYCH sebagai ruang pengembangan kemampuan, kreativitas, dan pemberdayaan anak muda Papua di bidang ekonomi kreatif, pertanian, dan peternakan. ANTARA FOTO/Gusti Tanati
Prabowo Subianto Sungkem Saat Kepala BIN Bilang Aura Jokowi Pindah ke Dirinya

Prabowo Subianto langsung sungkem kepada Jokowi saat Kepala BIN Budi Gunawan dirinya telah mendapatkan aura dari presiden.


Soal Kepindahan Sandiaga Uno ke PPP, Dasco Sebut Belum Disampaikan ke Pimpinan Gerindra

2 hari lalu

Ketua Umum Partai Gerindra yang juga mantan calon Presiden, Prabowo Subianto dan mantan calon Wakil Presiden Sandiaga Uno berbincang saat menghadiri Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Ahad, 20 Oktober 2019. Prabowo dan Sandi turut menghadiri pelantikan Jokowi - Ma'ruf sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Kepindahan Sandiaga Uno ke PPP, Dasco Sebut Belum Disampaikan ke Pimpinan Gerindra

Sufmi Dasco Ahmad menyatakan pihaknya belum mendengar langsung permohonan Sandiaga Uno untuk hengkang ke PPP.


Daftar Caleg PKB, Susno Duadji Cerita 3 Kali Ditangkap Anak Buahnya saat Menjabat Kabareskrim

2 hari lalu

Komjen Pol. (Purn) Susno Duadji. TEMPO/Dasril Roszandi
Daftar Caleg PKB, Susno Duadji Cerita 3 Kali Ditangkap Anak Buahnya saat Menjabat Kabareskrim

Susno Duadji mengklaim dia ditangkap anak buahnya sendiri saat sedang mengusut kasus-kasus besar, termasuk manipulasi pajak Gayus Tambunan.


Megawati Bertemu Jokowi, Puan Maharani: Bahas Pemilu 2024 yang Mulai Memanas

2 hari lalu

Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Batu Tulis. 8 Oktober 2022. Dok PDIP
Megawati Bertemu Jokowi, Puan Maharani: Bahas Pemilu 2024 yang Mulai Memanas

Puan Maharani menyatakan pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Jokowi Sabtu lalu membahas soal situasi menjelang Pemilu 2024 yang mulai memanas.