Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Fakta Banjir Bandang di Lahat, Seorang Warga Pagar Alam Tewas Terseret Arus

image-gnews
Warga mencari sisa barang yang masih bisa diselamatkan setelah banjir bandang di Desa Keban Agung, Kecamatan Mulak Sebingkai, Kabupaten Lahat, Sumatera Selata, Jumat 10 Maret 2023. Banjir bandang yang terjadi Kamis (9/3) mengakibatkan 25 rumah hanyut, 15 rumah rusak, dan 160 orang mengungsi ke tempat pengungsian. ANTARA FOTO/Novian Fazli/Lmo
Warga mencari sisa barang yang masih bisa diselamatkan setelah banjir bandang di Desa Keban Agung, Kecamatan Mulak Sebingkai, Kabupaten Lahat, Sumatera Selata, Jumat 10 Maret 2023. Banjir bandang yang terjadi Kamis (9/3) mengakibatkan 25 rumah hanyut, 15 rumah rusak, dan 160 orang mengungsi ke tempat pengungsian. ANTARA FOTO/Novian Fazli/Lmo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir bandang terjadi di Lahat, Sumatera Selatan pada Kamis 9 Maret 2023. Akibat banjir tersebut, beberapa rumah warga mengalami kerusakan dan seorang warga juga dilaporkan meninggal setelah terseret arus banjir bandang Lahat. 

Berikut ini deretan fakta terkini tentang banjir bandang di Lahat:

1. Satu orang tewas


Banjir bandang di Lahat, Sumatera Selatan, memakan korban jiwa pada Kamis 9 Maret 2023. Satu orang meninggal karena terseret arus.

Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, info sementara yang berhasil dihimpun, diketahui korban meninggal akibat terseret arus banjir.
Warga Pagar Alam bernama Habibi Juniansyah tewas tertimpa reruntuhan tanah longsor. Sedangkan seorang warga Desa Gunung Agung, Merapi Barat, dikabarkan hanyut dan hingga kini belum ditemukan.

Habibi dilaporkan tewas akibat tertimbun material longsor di areal perkebunan kopi desa Impit Bukit, Kecamatan Pajar Bulan, Lahat. Warga Pematang Bange, Kelurahan Sidorejo, Pagaralam Selatan, Pagar Alam itu tewas saat bertani di areal perkebunan kopi miliknya di pinggir tebing dan dekat aliran sungai.

Rekan almarhum sesama petani kopi, Eko mengungkapkan, jasad Habibi ditemukan tertimbun tanah dan material longsor lainnya saat sedang berada di dekat bekas pondoknya yang ambruk diterjang banjir hingga sebabkan longsor.


2. Melanda empat desa

Banjir melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Lahat. Lokasi terdampak banjir yakni Desa Tanjung Sirih, Desa Karang Dalam yang terletak di Kecamatan Pulau Pinang, Desa Tinggi Ari di Kecamatan Gumay Ulu dan Desa Keban Agung di Kecamatan Kikim Selatan.

Banjir terjadi setelah hujan deras dengan intensitas tinggi hingga sungai Lematang meluap ke pemukiman warga. Hasil kaji cepat sementara, sedikitnya 120 rumah terendam banjir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, banjir juga mengakibatkan satu jembatan putus yang menghubungkan Kelurahan Nantal dan Kelurahan Bandar Agung.

3. Seorang warga hilang

BPBD Sumsel menyebut bahwa ada seorang warga Desa Gunung Agung, Merapi Barat, dilaporkan hanyut dan hingga kini belum ditemukan.

"Di Merapi Barat, seorang warga dilaporkan hanyut dari Desa Gunung Agung, hingga kini belum ditemukan," kata Kepala Penanganan Kedaruratan BPBD Sumsel, Ansori.

Sementara, untuk total warga dan rumah yang terdampak, Ansori mengatakan, sejauh ini akibat bencana tersebut khusus di Lahat Kota wilayah Pasar Bawah, ada sekitar 120 keluarga terdampak.

Sementara, untuk rumah warga yang terdampak di berbagai Kecamatan lainnya, mengalami rusak ringan sekitar 30 rumah, tergenang banjir 81 rumah, rusak berat 19 rumah dan yang hanyut ada 28 rumah.

"Data untuk sementara wilayah terdampak banjir: Lahat, Pasar baw ah 120 Kk 81 rumah terdampak atay tergenang banjir; Pulau Pinang, Desa Lubuk Sepang 2 rumah hanyut, 3 rusak berat dan 89 rumah rusak ringan; Kikim Selatan, Desa Banu Ayu; Kikim Timur, Desa Gunung Kembang dan Desa Patikal Baru; Jarai, Desa Nanti Giri 98 rumah ringan dan Desa Pelajaran 122 rumah rusak ringan; Mulak Sebingkai, Desa Keban Agung 26 rumah hanyut dan 16 rusak berat,"ujar Ansori.

Pilihan Editor: Pasca- Banjir Bandang di Lahat, Petugas Masih Cari 1 Orang Terseret Arus

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jembatan yang Dilintasi Mendadak Putus, Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Lahar Dingin Gunung Semeru

1 jam lalu

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)
Jembatan yang Dilintasi Mendadak Putus, Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Lahar Dingin Gunung Semeru

Sepasang suami-istri menjadi korban lahar dingin Gunung Semeru. Mereka jatuh ke sungai saat jembatan yang mereka lintasi terputus.


Erupsi Gunung Ruang, BNPB: Bandara Manado Masih Ditutup, Pelabuhan untuk Evakuasi dan Distribusi Bantuan

8 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Erupsi Gunung Ruang, BNPB: Bandara Manado Masih Ditutup, Pelabuhan untuk Evakuasi dan Distribusi Bantuan

Distribusi abu vulkanik Gunung Ruang terpantau hingga Kabupaten Minahasa Utara pada Kamis


Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

9 jam lalu

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)
Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

Lahar dingin dari Gunung Semeru meningkatkan debot air daerah Sungai Regoyo di Lumajang. Warga sekitar mengungsi mandiri.


Warga Lumajang Evakuasi Mandiri Pasca Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

10 jam lalu

Banjir lahar dingin Gunung Semeru yang mengalami peningkatan debit airnya akibat hujan deras yang mengguyur puncak Gunung Semeru, Jumat, 7 Juli 2023. ANTARA/HO-Diskominfo Lumajang
Warga Lumajang Evakuasi Mandiri Pasca Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

Banjir lahar dingin itu menyebabkan debit air Daerah Aliran Sungai (DAS) Regoyo meluap hingga merendam permukiman warga pada Kamis, pukul 19.30 WIB.


Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

10 jam lalu

Gunung Gamalama. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Ternate melarang masyarakat untuk mendekati kawah Gunung Gamalama.


LACE 2024 Vol.1: Festival Budaya Pop dan Cosplay Terbesar di Sumatera Utara

11 jam lalu

Poster acara Little Akiba Cosplay & Entertainment (LACE) di Medan
LACE 2024 Vol.1: Festival Budaya Pop dan Cosplay Terbesar di Sumatera Utara

Parade cosplay meriah Coswalk Chart 100 akan menjadi sorotan utama.


Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

23 jam lalu

Anggota Komisi II DPR RI M Rakyan Ihsan Yunus duduk di ruang tunggu sebelum menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 25 Februari 2021. Ihsan dipanggil sebagai saksi untuk tersangka MJS (Matheus Joko Santoso) dalam kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) COVID-19 untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

KPK memeriksa politikus PDIP Ihsan Yunus dalam kasus dugaan korupsi APD Kemenkes 2020 di Gedung Merah Putih KPK, Kamis, 18 April 2024.


Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

1 hari lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.


Sederet Fakta Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Sederet Fakta Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara

Gunung Ruang di Sulawesi Utara mengalami erupsi. Berikut sederet fakta erupsi Gunung Ruang, mulai dari evakuasi hingga Bandara Sam Ratulangi ditutup.


Gunung Ruang Erupsi, Masyarakat Sejak Rabu Malam Evakuasi Mandiri

1 hari lalu

Erupsi eksplosif yang terjadi di Gunung Ruang yang berlokasi di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu malam 17 April 2024. Gunung api itu kini berstatus Awas. (ANTARA/HO-PVMBG)
Gunung Ruang Erupsi, Masyarakat Sejak Rabu Malam Evakuasi Mandiri

Masyarakat Pulau Tagulandang yang berada di radius 6 kilometer mengevakuasi diri sendiri setelah erupsi Gunung Ruang.