TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan karangan bunga membanjiri Polres Jakarta Selatan (Polres Jaksel) dan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) hari ini, Senin, 27 Februari 2023. Entah dari siapa pengirimnya, tapi karangan bunga itu dikirim atas nama masyarakat.
Berdasarkan pantauan Tempo, setidaknya ada sekitar 27 karangan bunga sudah ditumpuk di halaman belakang Polres Jaksel. Banyak karangan bunga ditujukan untuk saksi AG, pacar Mario Dandy dalam kasus penganiayaan terhadap korban D, anak pengurus GP Ansor
Berbagai karangan bunga dari kelompok anonim itu intinya meminta polisi juga memeriksa keterlibatan AG, dalam kasus penganiayaan yang dilakukan anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak Rafael Alun Trisambodo, yang telah mengundurkan diri itu.
Tulisan dalam karangan-karangan bunga itu menyudutkan AG, anak perempuan yang masih berusia 15 tahun. Bahkan dalam karangan bunga tersebut ada yang bertulis apa yang dilakukan AG merupakan plagiat dengan Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo yang mengaku dilecehkan oleh almarhum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Diduga penganiayaan itu disebabkan oleh laporan AG kepada Mario soal perlakuan tidak baik korban D yang diperoleh AG saat mereka berpacaran.
Mario Dandy yang tidak terima AG mendapat perlakuan tidak baik, kemudian mencari D bersama temannya untuk memberikan pelajaran. Hingga terjadilah kekerasan dan penganiayaan yang menyebabkan D koma. Kini Mario sudah ditetapkan sebagai tersangka bersama temannya Shane Lukas yang juga sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Selanjutnya: Puluhan karangan bunga juga...