INFO NASIONAL – Adanya tren menikah di Kantor Urusan Agama (KUA) yang sedang ramai diperbicangkan anak muda di media sosial disambut baik Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. Menurutnya, tren nikah di KUA menjadi bukti keberhasilan Kantor Urusan Agama dalam memberi layanan publik yang diminati anak-anak muda. Hal itu, katanya, membuktikan bahwa layanan KUA terus membaik.
"Anak-anak muda banyak menikah di KUA. Itu (perkembangan yang) sangat luar biasa. Tren yang tengah berkembang dengan banyaknya postingan menikah di KUA menunjukkan bahwa layanan KUA sudah berubah," kata Menag dalam Rakernas Ditjen Bimas Islam, yang digelar di Ancol, Selasa, 14 Februari 2023.
Jumlah anak muda di Indonesia, kata Menag, mencapai 53 persen dari total populasi. Dia berharap, Kemenag mampu menjangkau mereka. "Saya mengingatkan, bahwa kita semua harus mampu merespon kondisi aktual anak muda yang membutuhkan perlakuan khusus. Struktur program dan strategi harus disusun sehingga bisa menjangkau 53 persen populasi tersebut," ujar dia.
Menag berharap, tren nikah di KUA juga menjadi pemantik bagi program layanan lainnya agar terus mendapat perhatian generasi muda. "Tantangan kita, program yang ditawarkan harus mampu menarik anak-anak muda yang jumlahnya banyak. KUA sudah mulai berbenah dengan viralnya nikah di KUA. Yang lain juga harus, misalnya, program pemberdayaan masjid atau kampung zakat.”
Belakangan ini, generasi milenial dan generasi Z meramaikan lini masa media sosial dengan berbagi momen pernikahan mereka di KUA. Hal tersebut mendapat sambutan positif warganet. Melalui gelaran akad nikah di KUA dengan tarif nol rupiah pada hari dan jam kerja, generasi milenial dan generasi Z berpendapat biaya menggelar pesta pernikahan yang terbilang besar bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain.