INFO NASIONAL – Anggota Komisi XI DPR RI Farida Hidayati meminta mahasiswa yang dibiayai oleh Program Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dapat memberikan kontribusi terhadap solusi permasalahan masyarakat. Salah satunya dalam bidang pertanian, yakni untuk membantu peningkatan produksi hasil pertanian.
“Karena kalau saya lihat sekarang ini kan yang dikeluhkan oleh petani itu adalah pupuk yang sulit. Nah, ini saya pengen adanya dari mahasiswa-mahasiswa yang dibiayain oleh LPDP ini didorong untuk menemukan, paling tidak bisa meringankan beban-beban petani ini,” kata dia dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi XI dengan Direktur LPDP dan jajarannya di Gedung Nusantara I, DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu 1 Februari 2023.
Politisi Fraksi PKB itu menyoroti mengenai hasil dari lulusan (output) mahasiswa-mahasiswa penerima beasiswa LPDP, yang dinilainya selama ini belum terlihat. LPDP yang berfokus pada pengembangan masyarakat diharapkan dapat memiliki peminatan dan kebutuhan yang proporsional sesuai dengan kebutuhan. Karena itu, ia berharap mahasiswa LPDP dapat membantu meringankan beban masyarakat melalui ilmu sesuai bidangnya.
“Kalau saya lihat LPDP ini kan berfokus pada pengembangan SDM untuk pembangunan masyarakat yang difokuskan untuk di bidang-bidang tertentu. Termasuk bidang pertanian, bidang teknik bidang sains, bidang ekonomi, kedokteran, agama dan budaya. Nah, yang ingin saya tanyakan, bagaimana penentuan daripada jumlah proporsional setiap untuk masing-masing bidang atau jurusan itu berdasarkan dengan kebutuhan atau peminatan?” ujarnya
Dia juga menilai persentase penerimaan LPDP masih hanya menyasar pada anak-anak yang tinggal di perkotaan. Hal ini lantaran adanya persyaratan Bahasa Inggris yang cukup tinggi. “Persyaratannya Bahasa Inggris ini kan sangat tinggi sekali, padahal kalau akses pendidikan di daerah itu kan nggak semuanya masyarakat bisa mengakses. Boro-boro Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia aja bisa menguasai dengan baik dan benar itu juga jarang,” ujar dia.