Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keluarga Yakini Said Tak Lakukan Pelecehan Seksual saat Umrah di Arab, tapi Kesulitan Cari Bukti

image-gnews
Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Keluarga Muhammad Said jamaah umrah yang divonis 2 tahun dalam kasus pelecehan, Rosmini membantah tuduhan terhadap adiknya tersebut. Rosmini menyebut Said tidak pernah melakukan pelecehan seksual saat ingin mencium Hajar Aswad.

“Mana mungkin Said melakukan pelecehan seksual. Ini daerah Ka’bah loh, rumah Allah, siapa yang berani melakukan pelecehan?,” kata Rosmini kepada Tempo, Senin, 23 Januari 2023. 

Rosmini berharap pemerintah membantu warganya yang terjerat kasus di Arab Saudi. Menurut dia,Said bisa dibebaskan jika ada bukti baru atau pembanding, namun keluarga kesulitan mendapatkannya.  

“Kita mau dapat bukti dari mana. Siapa yang mau dijadikan saksi?,” ucap Rosmini.

Kronologi kasus versi keluarga

Said ditangkap polisi Arab Saudi pada Kamis, 10 November 2022 sekitar pukul 03.00 dini hari waktu setempat. Setelah dia bersama lima orang keluarganya menjalani tawaf. Ketika itu, Said meminta izin ke orang tuanya untuk pergi mencium Hajar Aswad sendiri. Jika berombongan bakalan sulit lantaran banyaknya orang berdesak-desakan. “Disitulah dia (Said) ditangkap,“ ungkapnya.

Keluarga tidak tahu jika Said ditangkap polisi sebab handphonenya dimatikan oleh polisi Arab Saudi. Keluarga yang ikut umrah sempat tidak percaya lantaran Said sempat salat sunah pukul 01.00 dini hari waktu setempat di Masjid. 

“Adik saya sempat foto Askar, jalan yang dilewati, polisi, dan kantor polisi. Kemudian kirim ke grup jamaah. Tapi polisi menarik hp dan menghapus data-datanya,” ucap dia.

Di situ, keluarga langsung khawatir, sehingga meminta bantuan ke salah seorang yang membawa rombongan untuk mencarinya. Akhirnya pada pukul 07.00, keberadaan Said diketahui ditahan di kantor polisi. 

Keberadaan Said diketahui setelah seorang ustaz melihat gambar Said di kamera pemantau kantor polisi. Akan tetapi, polisi yang berjaga tak mau mempertemukan Said dengan ustaz tersebut. Selanjutnya, ia bertanya kepada polisi kesalahan Said. "Polisi pun menjawab jika dia melakukan pelecehan seksual terhadap seorang perempuan asal Libanon," ucap Rosmini menirukan pernyataan ustad tersebut.

Setelah mendengar kabar itu, Rosmini langsung berjalan kaki sejauh dua kilometer menuju kantor polisi untuk bertemu sang adik.

“Di situlah saya ketemu adik saya. Lalu menanyakan apa kesalahannya sampai di bawa ke polisi?. Said menjawab jika polisi memaksa dirinya untuk mengaku melakukan pelecehan seksual,“ ucapnya.

“Saya tak tahu apakah saat di lokasi menyentuh perempuan atau tidak, kan banyak orang?,” kata dia sembari menirukan perkataan Said. “Saya bingung siapa wanita Libanon itu, seperti apa wajah perempuan itu. Kenapa korban tak ditunjukkan?,” lanjutnya.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya polisi berjanji akan membebaskan Said setelah lima hari di penjara. Belakangan, masa tahanannya diperpanjang selama 15 hari. Di dalam penjara, lanjut Rosmini, Said dipukuli oleh polisi hingga babak belur.  Kemudian Said dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan di Jeddah sambil menjalani persidangan. Dia pun divonis dua tahun penjara dan denda Rp200 juta pada 16 Desember 2022.

Selanjutnya: KJRI ajukan protes dan siapkan pengacara...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

1 hari lalu

Ilustrasi Pemerkosaan. shutterstock.com
Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.


Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

2 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

Sejumlah negara arab menunjukkan keprihatinan pada Israel saat rudal-rudal Iran menyerang negara tersebut.


Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

2 hari lalu

Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

Meski sama-sama berlaku tiga bulan, ada perbedaan aturan visa umrah yang lama dengan yang baru.


Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

2 hari lalu

Pemandangan menunjukkan drone atau rudal berlomba-lomba mencari sasaran di lokasi yang dirahasiakan di Israel utara, awal 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli


Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

4 hari lalu

Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

Serangan balasan Iran ke Israel menuai beragam respons dari negara-negara di dunia, terutama yang berada di kawasan Timur Tengah.


Ribuan WNI di Arab Saudi Rayakan Idul Fitri 1445 H di Wisma Indonesia Jeddah

8 hari lalu

Ribuan warga negara Indonesia yang tinggal di Arab Saudi berkumpul untuk merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah di Wisma Indonesia Jeddah pada Rabu, 10 April 2024. Acara itu diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah. Dok. Kementerian Luar Negeri RI.
Ribuan WNI di Arab Saudi Rayakan Idul Fitri 1445 H di Wisma Indonesia Jeddah

Sekitar 1.525 WNI hadir dari berbagai kalangan, seperti pekerja migran dan pelajar/mahasiswa, menghadiri perayaan Hari Raya Idul Fitri di KJRI Jeddah.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

9 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.


Ancam Serang Israel, Iran Memiliki Sejumlah Pangkalan Udara Bawah Tanah

9 hari lalu

Sebuah pesawat tempur terlihat di pangkalan udara bawah tanah pertama, yang disebut
Ancam Serang Israel, Iran Memiliki Sejumlah Pangkalan Udara Bawah Tanah

Pangkalan bawah tanah yang dibangun Iran diyakini sulit diketahui sampai rudal, drone, dan jet tempur Israel dan Amerika mulai membombardir.


Bersyukur Bisa Mencium Hajar Aswad, Anang Hermansyah: Kado Terindah Ramadan

10 hari lalu

Anang Hermansyah bersama keluarganya melaksanakan ibadah umrah. Foto: Instagram.
Bersyukur Bisa Mencium Hajar Aswad, Anang Hermansyah: Kado Terindah Ramadan

Anang Hermansyah beribadah umrah bersama keluarga besarnya, termasuk menantu dan dua cucunya.


Berbagai Tradisi Lebaran di Luar Negeri, dari Arab Saudi hingga Senegal

10 hari lalu

Warga Saudi menyambut penetapan Hari Raya Idul Fitri pada hari Selasa dengan antusias.[Saudi Gazette]
Berbagai Tradisi Lebaran di Luar Negeri, dari Arab Saudi hingga Senegal

Setiap negara punya tradisi unik dalam merayakan hari raya Idulfitri atau Lebaran. Di Indonesia, Lebaran dirayakan pada 10 April 2024.