TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi secara terang-terangan mendukung politikus Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra, jika maju sebagai calon presiden atau calon wakil presiden di Pilpres 2024 mendatang. Menurut Jokowi, Yusril merupakan politikus yang sarat akan pengalaman.
"Kalau menyimak apa yang disampaikan Prof Yusril dengan pengalaman sangat panjang, saya mendukung, loh, kalau Prof Yusril dicalonkan sebagai capres dan cawapres. Ini serius," ujar Jokowi dalam pidatonya di Rakernas PBB di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu, 11 Januari 2023.
Yusril bukan satu-satunya sosok yang secara terang-terangan mendapatkan dukungan Jokowi untuk maju dalam kancah Pilpres 2024. Selain Yusril, ada dua sosok lain yang secara terang-terangan mendapatkan dukungan Jokowi, yakni Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Prabowo Subianto
Saat menghadiri HUT ke-8 Partai Perindo pada Senin, 7 November 2022, Jokowi mengatakan Prabowo Subianto memiliki peluang di Pilpres 2024. Hal itu dia sampaikan ketika mengungkit kemenangannya pada Pilpres 2014 dan 2019.
"Dua kali di Pemilu Presiden juga menang. Mohon maaf Pak Prabowo," kata Jokowi sambil tersenyum. “Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo," kata Jokowi diikuti tepuk tangan.
Ucapan senada pernah disampaikan Jokowi saat menghadiri pembukaan pameran Indo Defence 2022 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 2 November 2022. Jokowi menyatakan memberi restu agar bekas rivalnya itu ikut Pilpres 2024.
"Sudah sejak awal. Kok restu-restu? Sejak awal saya sampaikan mendukung beliau," kata Jokowi usai menghadiri pameran Indo Defence 2022, Rabu, 2 November 2022.
Ganjar Pranowo
Selain itu, politikus PDIP Ganjar Pranowo juga pernah secara tersirat mendapatkan dukungan Jokowi. Hal itu terjadi ketika Jokowi menyampaikan sambutan dalam acara pertemuan para relawannya yang bertajuk Gerakan Nusantara Bersatu di Stadion GBK, Sabtu, 26 November 2022.
Jokowi menyampaikan pesan kepada ribuan relawan untuk memilih pemimpin yang sungguh-sungguh bekerja untuk rakyat Indonesia. Dia menilai kesungguhan pemimpin itu bisa dilihat dari tampilan fisiknya, seperti rambut dan perawatan wajah.
"Perlu saya sampaikan. Perlu saya sampaikan, pemimpin, pemimpin yang mikirin rakyat itu kelihatan dari mukanya," kata Jokowi di GBK, Jakarta, Sabtu, 26 November 2022.
Menurut dia, seorang pemimpin yang memikirkan rakyat akan terlihat dari rambutnya. Dia menyinggung sosok 'rambut putih' yang disebutnya sebagai pemimpin yang memikirkan rakyat. "Ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua ada, ada itu," kata dia.
Meskipun begitu, Jokowi menolak pernyataan tersebut merupakan dukungan kepada satu orang secara spesifik. Menurut dia, siapa pun pemimpin yang sungguh-sungguh bekerja pasti akan mempengaruhi fisiknya.
"Ya ditafsirkan apa pun silakan; tetapi memang dalam orang bekerja, kalau sungguh-sungguh dan kerja keras, pasti akan mempengaruhi fisiknya," kata Jokowi usai menghadiri acara di Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa, 29 November 2022.
"Termasuk juga rambut, karena mikirnya sangat keras untuk rakyat, maka bisa saja rambutnya jadi putih; dan banyak yang rambutnya putih, seperti Hatta Rajasa, Ganjar Pranowo, termasuk Pak Prabowo Subianto, rambutnya juga agak putih, dan lainnya," tambah Jokowi.
HAN REVANDA PUTRA
Baca juga: Dukung Yusril Ihza Mahendra Jadi Capres 2024, Jokowi: Ini Serius