Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengakuan Venna Melinda, Mengalami KDRT dari Ferry Irawan Sejak 3 Bulan Terakhir

Reporter

Editor

Amirullah

image-gnews
Venna Melinda resmi dinikahi Ferry Irawan, di Bali, Senin, 7 Maret 2022. Pernikahan ini dilakukan secara tertutup dengan jumlah undangan yang terbatas. Instagram/Tlightfoto
Venna Melinda resmi dinikahi Ferry Irawan, di Bali, Senin, 7 Maret 2022. Pernikahan ini dilakukan secara tertutup dengan jumlah undangan yang terbatas. Instagram/Tlightfoto
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Selebritas Venna Melinda mengaku mengalami tidak kekerasan oleh suaminya, Ferry Irawan, sejak tiga bulan terakhir. Menurutnya jika Ferry sedang emosi, pelampiasannya dengan cara kekerasan.

"Didorong, mulut dibekap dan dipiting, sampai akhirnya lama-kelamaan tulang rusuk saya saat ini terasa sakit. Menurut dokter retak," kata Venna sebelum pemeriksaan tambahan di Subdirektorat Remaja, Anak dan Wanita Direktorat Kriminal Umum Polda Jawa Timur, Surabaya, Kamis, 12 Januari 2023.

Venna didampingi pengacaranya, Hotman Paris Hutapea, serta dua anak lelakinya, Varell Bramasta dan Athalla Naufal. Ia mengenakan busana kombinasi hitam - kuning. Venna dan Hotman datang beriringan dengan mobil berbeda.

Adapun peristiwa kekerasan terakhir di sebuah hotel kawasan Jalan Doho, Kediri, pada Ahad, 8 Januari lalu, menurut Venna dengan cara dibekap, ditindih, hidung dikunci pakai dahi sampai pecah.

"Sampai saya bilang tolong-tolong hidung saya patah karena terlalu keras. Lalu dia lepasin, saya berdiri, darah ngocor seperti air bah. Karena dia tahu bagaimana caranya menyakiti tanpa meninggalkan bekas, karena dia pesilat" kata perempuan 50 tahun itu sambil tersedu.

Vanna berujar Ferry Irawan sering naik pitam bila sedang cemburu maupun permintaanya tak dituruti. Saat ditanya permintaan apa secara spesifik, Venna enggan menjawab.

Namun Hotman Paris menukas bahwa permintaan yang dimakud berkaitan dengan masalah suami istri. "Ini soal-soal privat suami istri. Tapi cemburunya bukan sama saya kan?" kata Hotman sembari berkelakar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hotman menambahkan selama tiga bulan terakhir Ferry tak menafkahi Venna. Sehingga Venna-lah yang membiayai seluruh kebutuhan keluarga.

Sehingga, kata Hotman, kedatangannya ke penyidik hari ini untuk melengkapi berkas laporan bahwa bukan hanya kasus KDRT di Kediri saja yang dipersoalkan, namun juga kekerasan-kekerasan sebelumnya dalam tiga bulan terakhir.

Sebelumnya Puteri Indonesia 1994 itu melapor ke Polresta Kediri pada Senin, 9 Januari 2023, atas kekerasan yang dialami sehari sebelumnya. Oleh penyidik polresta, berkas laporan itu dilimpahkan ke Polda Jawa Timur demi afektivitas penyidikan karena Venna punya rumah di Surabaya.

Ia diperika penyidik polda pada hari itu juga. Siang menjelang sore Ferry Irawan pun menyusul diperiksa.

Ihwal kemungkinan Ferry ditahan, Hotman Paris tidak mau berandai-andai. "Mana gua tahu?" ucapnya.

Baca: Besok Polda Jatim Kembali Periksa Venna Melinda di Kasus KDRT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tetangga Sempat Beri Peringatan sebelum Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa Terjadi

1 jam lalu

Titin (49 tahun), tetangga dari keluarga yang empat anaknya dibunuh di rumah kontrakan di Gang Roman Jalan Kebagusan Raya, Kamis, 7 Desembe 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Tetangga Sempat Beri Peringatan sebelum Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa Terjadi

Pembunuhan 4 anak di Jagakarsa diduga berkaitan dengan kasus KDRT yang dilakukan Panca pada istrinya


Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, RS Polri Tunggu Hasil Analisis Histopatologi

2 jam lalu

Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati Brigadir Jenderal Hariyanto saat ditemui di instalasi kedokteran forensik, Jumat, 8 Desember 2023. Tempo/M. Faiz Zaki
Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, RS Polri Tunggu Hasil Analisis Histopatologi

Autopsi terhadap empat jenazah anak-anak korban pembunuhan di Jagakarsa, Jakarta Selatan, rampung dilakukan


Tragedi Jagakarsa, Polisi Minta Masyarakat Empati, tidak Sebarkan Foto 4 Anak Korban Pembunuhan

4 jam lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Trunoyudo Wisnu Andiko di depan Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Rabu,  15 November 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Tragedi Jagakarsa, Polisi Minta Masyarakat Empati, tidak Sebarkan Foto 4 Anak Korban Pembunuhan

Polisi mengimbau masyarakat agar tidak menyebarkan foto 4 anak yang ditemukan tewas di dalam kamar kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.


Ayah Terduga Pembunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Masih di RS Polri Kramat Jati, Jalani Pemeriksaan Awal

5 jam lalu

Rumah kontrakan tempat terjadinya kasus pembunuhan empat orang anak di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Temuan 4 mayat anak-anak dalam kamar di rumah tersebut pada 6 Desember 2023 lalu langsung membuat geger. Empat jasad anak-anak itu diduga dibunuh oleh sang ayah, Panca Darmansyah, 41 tahun. TEMPO/Novali Panji
Ayah Terduga Pembunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Masih di RS Polri Kramat Jati, Jalani Pemeriksaan Awal

Ayah terduga pembunuh empat anaknya di Jagakarsa ditemukan dalam kondisi penuh luka di dalam rumahnya. Masih dirawat di RS Polri.


Cerita Tetangga Menenangkan 4 Anak di Jagakarsa Saat Ayahnya Melakukan KDRT ke Ibu Mereka

7 jam lalu

Rumah kontrakan tempat terjadinya kasus pembunuhan empat orang anak di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Temuan 4 mayat anak-anak dalam kamar di rumah tersebut pada 6 Desember 2023 lalu langsung membuat geger. Empat jasad anak-anak itu diduga dibunuh oleh sang ayah, Panca Darmansyah, 41 tahun. TEMPO/Novali Panji
Cerita Tetangga Menenangkan 4 Anak di Jagakarsa Saat Ayahnya Melakukan KDRT ke Ibu Mereka

Beberapa hari sebelum 4 anak di Jagakarsa ditemukan tewas, ayah terduga pelaku pembunuhan melakukan KDRT terhadap ibu mereka.


KPAI: Masalah Ekonomi Jadi Awal Pemicu Ayah di Jagakarsa Membunuh 4 Anaknya

8 jam lalu

Rumah TKP pembunuhan empat anak di Jalan Kebagusan Raya, Gang Roman RT.4/RW3 Kelurahan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tempo/Novali Panji
KPAI: Masalah Ekonomi Jadi Awal Pemicu Ayah di Jagakarsa Membunuh 4 Anaknya

Kasus ayah membunuh empat anak di Jagakarsa disertai sejumlah masalah lain, seperti masalah ekonomi dan KDRT.


Ayah yang Diduga Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Alami Luka Iris di Tangan, Kaki dan Perut

10 jam lalu

Rumah TKP pembunuhan empat anak di Jalan Kebagusan Raya, Gang Roman RT.4/RW3 Kelurahan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tempo/Novali Panji
Ayah yang Diduga Bunuh 4 Anaknya di Jagakarsa Alami Luka Iris di Tangan, Kaki dan Perut

Polisi mengungkapkan ayah yang diduga membunuh empat anaknya di Jagakarsa alami luka iris pada sejumlah bagian tubuh.


Kronologi Temuan 4 Mayat Anak Berjajar dalam Kamar di Rumah Kontrakan di Jagakarsa

16 jam lalu

Jendela sebuah rumah kontrakan di Jagakarsa, Jakarta Selatan, lokasi temuan 4 mayat anak dalam kamar yang diduga menjadi korban pembunuhan oleh bapaknya, Rabu 6 Desember 2023. Mayat ditemukan sudah membusuk sehingga mengundang lalat ke luar-masuk melalui jendela itu. Tempo/Novali Panji
Kronologi Temuan 4 Mayat Anak Berjajar dalam Kamar di Rumah Kontrakan di Jagakarsa

Temuan 4 mayat anak-anak dalam kamar di sebuah rumah kontrakan di Jagakarsa, Jakarta Selatan, langsung membuat geger.


Ibu Korban Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa Sudah Lapor Polisi Soal Dugaan KDRT

22 jam lalu

Rumah TKP pembunuhan empat anak di Jalan Kebagusan Raya, Gang Roman RT.4/RW3 Kelurahan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tempo/Novali Panji
Ibu Korban Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa Sudah Lapor Polisi Soal Dugaan KDRT

D, ibu korban pembunuhan 4 anak di Jagakarsa telah melapor ke polisi soal dugaan KDRT yang dilakukan Panca.


Dirawat di RS, Ibu Korban Pembunuhan di Jagakarsa Belum Tahu 4 Anaknya Tewas

23 jam lalu

Deputi Perlindungan Khusus Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Nahar melakukan konferensi pers kasus pembunuhan 4 anak oleh orang tuanya di Jagakarsa bersama Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi pada Kamis, 7 Desember 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Dirawat di RS, Ibu Korban Pembunuhan di Jagakarsa Belum Tahu 4 Anaknya Tewas

Pihak rumah sakit membatasi penjengukan ibu 4 anak korban pembunuhan di Jagakarsa untuk mencegah kondisinya drop