Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siapa Pemilik JIEXPO, Tempat PDIP Peringati HUT ke-50?

image-gnews
Ketua umum PDIP, Megawati Soekarnoputri didampingi Puan Maharani dan Prananda Prabowo meneriakan yel-yel usai penutupan Kongres V PDIP di Sanur, Denpasar, Bali, 10 Agustus 2019. Megawati Soekarnoputri mengumumkan dan melantik 27 orang pengurus DPP PDI Perjuangan periode 2019-2024. TEMP/Johannes P. Christo
Ketua umum PDIP, Megawati Soekarnoputri didampingi Puan Maharani dan Prananda Prabowo meneriakan yel-yel usai penutupan Kongres V PDIP di Sanur, Denpasar, Bali, 10 Agustus 2019. Megawati Soekarnoputri mengumumkan dan melantik 27 orang pengurus DPP PDI Perjuangan periode 2019-2024. TEMP/Johannes P. Christo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan menggelar Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-50 di JIExpo Kemayoran Jakarta pada Selasa besok, 10 Januari 2023. JIEXPO merupakan salah satu pusat konvensi dan eksebisi terbesar di Jakarta. Pemiliknya adalah Murdaya Poo, kader PDIP yang dipecat pada 2009.

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkapkan pada awalnya, pelaksanaan HUT Ke-50 PDIP akan digelar di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan Jakarta yang memiliki kesejarahan sangat kuat dengan partai.

“Namun, karena ada ketentuan dari Menpora, bahwa Stadion Utama Gelora Bung Karno akan dipersiapkan untuk FIFA, maka acara dipindahkan,” katanya.

Menurut Hasto, tema HUT Ke-50 Partai kali ini adalah “Genggam Tangan Persatuan dengan Jiwa Gotong Royong dan Semangat Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam' dengan Subtema: 'Persatuan Indonesia untuk Indonesia Raya”.

Peringatan HUT Ke-50 PDIP akan menjadi bagian konsolidasi partai untuk pemenangan Pemilu 2024 sehingga sifatnya lebih ke internal guna memperkuat jati diri PDI Perjuangan sebagai partai ideologi Pancasila dengan ciri kerakyatan, kebangsaan, dan keadilan sosial.

Murdaya Poo Pengagum Bung Karno

Murdaya Widyawimarta Poo atau biasa dipanggil Murdaya Poo merupakan pendiri sekaligus pemilik Jakarta International Expo (JIEXPO) di Kemayoran, Jakarta. Murdaya juga memiliki hampir setengah kepemilikan dari pengembang properti PT Metropolitan Kentjana Tbk, yang merupakan pengembangan kawasan pemukiman mewah, Pondok Indah.

Bahkan pada 2019, Forbes mencatat namanya ke dalam orang terkaya peringkat 1605 di dunia dan termasuk dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia pada 2018.

Pria kelahiran Blitar, 12 Januari 1946, itu juga aktif di dunia politik. Murdaya sempat menjadi anggota legislatif dan terdaftar sebagai anggota legislatif DPR dari partai PDIP pada periode 2004 hingga 2009. Sebelum menjadi anggota legislatif, Murdaya pernah menduduki posisi bendahara dan pimpinan cabang PDIP.

Namun pada Desember 2009, Murdaya Poo dipecat dari keanggotaan PDIP. Selain dipecat sebagai anggota, Murdaya juga dibebastugaskan dari posisinya di DPP PDIP.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kala itu, Sekretaris Jenderal PDIP Pramono Anung mengatakan pemecatan Murdaya disebabkan dirinya tidak loyal pada partai. Indikasinya, kata Pram, Murdaya tidak memberi dukungan pada Megawati saat Pilpres 2009. "Dia memberi dukungan pada calon lain," kata Pram.

Setelah dipecat dari keanggotaan PDIP, Murdaya Poo istirahat dari aktivitas politik. Suami Siti Hartati Murdaya ini akan berfokus pada aktivitas bisnis.

“Bapak Poo tidak menyesal dipecat dari partai," kata Hartati mengenai pemecatan suaminya, seperti dikutip Tempo. Menurut dia, momentum pemecatan itu bisa dilakukan untuk istirahat bagi suaminya.

Murdaya, kata Hartati, tidak akan berpindah partai, seperti ke Partai Demokrat. "Bapak Poo orang yang teguh pendirian. Dia berpolitik bukan untuk uang atau posisi," kata Hartarti. Karena itu Murdaya dipastikan tidak akan berpindah partai setelah dipecat PDIP.

Apalagi, lanjut Hartarti, Murdaya sejak masih mahasiswa sudah menjadi seorang aktivis Marhaenis. Dia pengagum Bung Karno dan terpikat dengan ideologi yang diperkenalkan Bapak Proklamator itu. Dengan demikian, kata Hartarti, tidak mudah bagi Murdaya untuk berpindah ke partai lain.

Walaupun bisa menerima pemecatan dari PDIP, Murdaya, seperti diungkapkan Hartarti, tidak terima bila dikatakan tidak loyal pada PDIP. Murdaya menganggap pemecatan itu lebih disebabkan adanya orang yang tidak senang kepadanya dan ingin mencari muka ke Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Baca: Sandiaga Uno di Depan Kader PPP: Saya akan Tabayun ke Prabowo

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Megawati Kirim Surat Amicus Curiae: Semoga Ketuk Palu MK Bukan Palu Godam

8 menit lalu

Tangkapan layar - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat membuka
Megawati Kirim Surat Amicus Curiae: Semoga Ketuk Palu MK Bukan Palu Godam

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menuliskan surat amicus curiae ke MK. Bertuliskan tangan, Mega menyitir perkataan RA Kartini.


Pengamat Sebut Prabowo Bisa Redam Tensi setelah Pemilu 2024, Apa Alasannya?

26 menit lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Pengamat Sebut Prabowo Bisa Redam Tensi setelah Pemilu 2024, Apa Alasannya?

Prabowo Subianto dinilai bisa melakukan rekonsiliasi dengan Megawati Soekarnoputri.


PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

45 menit lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat saat ditemui usai debat Capres 2024 di Istora Senayan, Minggu, 7 Januari 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
PDIP Masih Menjaring Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Banyak Tokoh Potensial

Untuk Pilkada Jakarta 2024, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful mengatakan partainya saat ini masih menjaring nama.


Gibran soal Bobby Nasution yang Ditolak PDIP Maju Pilgub Sumut: Nggak Apa-apa, Tenang Aja

1 jam lalu

Wali Kota Solo sekaligus Cawapres Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan pembahasan dengan Capres Prabowo Subianto saat halalbihalal di Jakarta di momentum Lebaran 2024, kepada awak media di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa, 16 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran soal Bobby Nasution yang Ditolak PDIP Maju Pilgub Sumut: Nggak Apa-apa, Tenang Aja

Gibran Rakabuming Raka ikut menanggapi Bobby Nasution yang ditolak oleh PDIP untuk mengikuti proses penjaringan Pilgub Sumatra Utara (Sumut) 2024


Gibran Ungkap Sempat Ada Diskusi Soal Koalisi Gerindra dan PDIP di Rumah Prabowo

1 jam lalu

Walikota Surakarta yang juga Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka tiba di kediaman Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih, Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan. TEMPO/Yohanes Maharso
Gibran Ungkap Sempat Ada Diskusi Soal Koalisi Gerindra dan PDIP di Rumah Prabowo

Gibran mengungkapkan sempat ada pembahasan soal koalisi antara Gerindra dan PDIP dalam acara halalbihalal di kediaman Prabowo pekan lalu.


Plt Ketum PPP Mardiono Masih Yakin Partainya akan Lolos ke DPR

2 jam lalu

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan atau PPP Muhamad Mardiono tiba di acara rapat pimpinan nasional PPP di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat, 16 Januari 2023 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Plt Ketum PPP Mardiono Masih Yakin Partainya akan Lolos ke DPR

Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menyatakan yakin partainya bakal lolos ke parlemen.


PDIP Maluku Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah, Apa Saja Syaratnya?

14 jam lalu

Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDIP) Maluku, Benhur Watubun (tengah) memberikan keterangan kepada media terkait pendaftaran calon kepala daerah Gubernur dan wakil Gubernur Maluku pada  (Pilkada) serentak 27 November 2024, di Ambon, Senin (15/4). ANTARA/ Penina F Mayaut.
PDIP Maluku Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah, Apa Saja Syaratnya?

Dalam proses penjaringan bakal calon kepala daerah PDIP tidak mengenal mahar politik.


PDIP Disebut Akan Tunjukkan Perbedaan Sikap Antara ke Jokowi dan Prabowo

15 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (ketiga kanan), Presiden Joko Widodo (kedua kiri), Wakil Presiden Ma'ruf Amin, (kedua kanan) Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo (kanan), Ketua DPR RI Puan Maharani (ketiga kiri) dan Bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo (kiri) saat meresmikan mobil bioskop keliling dalam Rakernas ke-4 PDI Perjuangan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Jumat, 29 September 2023. Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-4 tersebut mengangkat tema
PDIP Disebut Akan Tunjukkan Perbedaan Sikap Antara ke Jokowi dan Prabowo

PDIP terlihat masih memiliki masalah dengan Jokowi buntut perbedaan sikap dalam Pilpres 2024, ketimbang dengan Prabowo.


FX Rudy Ajukan Izin Gelar Uji Publik Bakal Calon Wali Kota Solo dari PDIP

16 jam lalu

Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta saat Lebaran 2024. Foto diambil di kediaman Rudy di Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 15 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
FX Rudy Ajukan Izin Gelar Uji Publik Bakal Calon Wali Kota Solo dari PDIP

Uji publik bertujuan untuk melihat kompetensi bakal calon dari PDIP yang akan maju di ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo mendatang.


Setahun Lalu Kisruh Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ganjar dan Wayan Koster Menolak

21 jam lalu

Unggahan instagram Diego Michiel soal pembatalan posisi Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 dengan memasang foto Gubernur I Wayan Koster dan Ganjar Pranowo. (Instagram/@diegomichiels24)
Setahun Lalu Kisruh Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Ganjar dan Wayan Koster Menolak

Piala Dunia U-20 2023 gagal dilaksanakan di Indonesia. Pro-kontra terus terjadi hingga akhir Maret 2023, Ganjar dan Wayan Koster di barisan penolak.