INFO NASIONAL – Kepolisian Republik Indonesia sukses menggelar Police Art Festival (PAF) 2022 pada 17 Desember 2022 lalu. Total terdapat 45 tim yang terlibat, terdiri atas 10 Tim Polda, 15 tim Seniman difabel, serta 20 tim seniman jalanan. Dari 45 hasil karya lukisan yang dihasilkan, 20 karya menjadi pilihan kurator untuk dipamerkan di Terminal 3 Kedatangan Domestik Bandara Soekarno-Hatta pada 29 Desember 2022 – 29 Januari 2023.
Direktur Utama Tempo Inti Media Harian Meiky Sofyansyah mengatakan, pameran ini merupakan langkah kedua yang merupakan tindaklanjut dari PAF 2022. Tindak lanjut hasil karya seni dari teman difabel, kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, tidak berhenti di PAF 2022 saja. “Tapi kita pajang. Tahun depan kita selenggarakan dengan peluang lebih banyak.”
Karo Multimedia Divhumas Polri Brigjen Pol Gatot Repli Handoko menuturkan, terdapat 45 lukisan hasil karya dari PAF 2022. Sebanyak 20 karya dipamerkan di Bandara Soetta, sementara sisanya akan dipamerkan di Mabes Polri dan Yogyakarta.
“Selain di Bandara Soeta, kita juga sedang mencoba koordinasi dengan Angkasa Pura I di Yogyakarta dan dengan PT KAI. Karena ada 40-an karya lukisan teman-teman disabilitas, di sini ada 20 karya lukis, Mabes Polri nanti ada, di Yogya juga diusahakan ada,” kata Gatot.
Gatot Repli mengapresiasi teman-teman difabel yang nyatanya banyak mempunyai jiwa seni. “Itu yang harus kita up. Kita berikan peluang tempat untuk mereka berekspresi,” ujar dia.
Angkasa Pura II, kata Senior Manager Service and Facility Terminal 3 Bandara Soetta Muhammad Syahril, mendukung semua karya seni yang ada di Indonesia. “Bisa menjadi etalase produk seni yang ada di Indonesia melalui Bandara Soetta.”
Tujuannya, lanjut Syahril, agar penumpang atau pengguna jasa dapat menikmati karya seni dari teman-teman seniman sehingga bisa tersampaikan pesan-pesannya kepada masyarakat atau pengguna bandara. “Kami bangga bisa mendukung kegiatan Polri untuk meningkatkan seniman-seniman disabilitas sehingga mereka bisa maju lagi.”
Sebanyak 20 karya seni hasil dari Police Art Festival yang berlangsung pada 17 Desember lalu dipamerkan di Terminal 3 Kedatangan Domestik Bandara Soekarno Hatta (Soeta) pada 29 Desember 2022 – 29 Januari 2023. Pameran ini merupakan upaya Polri untuk menindaklanjuti hasil karya para seniman disabilitas dan jalanan di Police Art Festival 2022 untuk bisa ditampilkan di ruang publik.
Kapolresta Bandara Soekarno Hatta, Kombes Pol Sigit Dany Setiyono menuturkan, secara umum tampilan produk atau hasil seni di bandara itu sangat efektif. “Karena orang akan lewat dan proses perjalanan terutama di Terminal 3 Kedatangan Domestik sangat panjang. Dapat menghilangkan rasa kejenuhan, dan justru mereka memang mencari spot-spot yang bisa menimbulkan keingintahuan (curious) baik itu melalui tampilan foto, lukisan, atau produk UMKM itu akan menarik perhatian.”
Nova, penumpang pesawat asal Sumatera Utara mengakui, kehadiran lukisan-lukisan di sepanjang travellator atau moving walkway Terminal 3 Kedatangan Domestik Bandara Soetta mampu mengusir kejenuhan yang dirasanya di tengah lelahnya perjalanan yang panjang. “Lumayan sekaligus cuci mata,” kata perempuan yang hendak melanjutkan perjalanan ke Kalimantan itu.