INFO NASIONAL – PT PLN (Persero) kembali menerima penghargaan sebagai Debitur Terbaik tahun 2022 kategori BUMN dari Kementerian Keuangan. Transformasi keuangan yang dilakukan PLN membuahkan hasil. Bukan hanya penyelesaian kewajiban utang, namun pengurangan utang lebih cepat diiringi dengan efisiensi belanja modal dan laba bersih terbaik sepanjang sejarah perusahaan. Tahun lalu, PLN mendapat penghargaan yang sama.
Direktur Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, Astera Primanto Bhakti mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada stakeholder Kementerian Keuangan yang profesional dan berkinerja baik. Kontribusi para stakeholder, termasuk PLN ini dinilai penting dalam pertumbuhan perekonomian Indonesia.
"Penghargaan ini untuk debitur yang punya profesionalisme sangat tinggi, integritas sangat baik dan juga kompetensi yang luar biasa sehingga seluruh kewajibannya bisa diselesaikan dengan sangat baik," kata Astera pada acara Stakeholder Collaboration yang digelar Dirjen Perbendaharaan Selasa, 13 Desember 2022.
Astera juga memastikan pemerintah akan terus hadir memberikan dukungan kepada BUMN melalui APBN, serta memberi kemudahan dari segi investasi dan pembiayaan. "Dukungan dari kami Kementerian Keuangan, melalui APBN sebagai show-up dalam suatu kondisi," ujarnya.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengucapkan terima kasih karena Pemerintah melalui Kementerian Keuangan telah memberikan berbagai dukungan ke PLN, khususnya Subsidiary Loan Agreement (SLA). Dukungan dari Kemenkeu didapat langsung dari Direktur Jenderal Perbendaharaan hingga Menteri Keuangan.
“Alhamdulillah dalam kondisi pandemi Covid-19 kami membukukan laporan keuangan yang terbaik dalam sejarah PLN maupun sejarah Indonesia. Semoga ke depannya PLN dapat terus meningkatkan kinerja dan kerja sama yang baik dengan Direktorat Jenderal Perbendaharaan," katanya. PLN juga berterima kasih atas Penyertaan Modal Negara (PMN) dari pemerintah yang membuat PLN tetap bisa melistriki daerah-daerah terpencil di Indonesia.
Ia menjelaskan, dalam jangka waktu 2 tahun PLN juga berhasil mengurangi utang sebesar 62,5 triliun rupiah dan penghematan beban keuangan sebesar 7 triliun di tahun 2021. Hasilnya, PLN sukses mempertahankan prestasi sebagai Debitur Berkinerja Terbaik kategori BUMN selama 3 tahun berturut.
Direktur Keuangan PLN Sinthya Roesly menambahkan, selain menerima penghargaan, PLN juga melakukan kerja sama dengan Dirjen Perbendaharaan yang dituangkan dalam Government Investment Charter 2022. Ini adalah kerja sama lanjutan antara Direktorat Jenderal Perbendaharaan dengan Penerima Pinjaman Subsidiary Loan Agreement (SLA)/Rekening Dana Investasi (RDI). (*)