TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas, menyebut partainya tengah mempertimbangkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Ganjar dihadirkan dalam acara peluncuran bakal calon legislatif (Bacaleg) PAN se Jawa Tengah bersama Menteri BUMN Erick Thohir yang digelar di Semarang hari ini, Jumat, 2 Desember 2022.
Zulhas menyatakan pihaknya terus mempertimbangkan aspirasi para pengurus di tingkat daerah yang mengusulkan nama Ganjar sebagai calon presiden yang akan mereka usung. Sebelumnya nama Ganjar memang masuk ke dalam daftar bakal calon presiden PAN yang telah mereka umumkan pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Agustus lalu.
Selain itu, menurut Zulhas, DPP PAN mempertimbangkan nama Ganjar karena selalu unggul dalam setiap survei.
“Tentunya DPP PAN akan mempertimbangkan dengan cermat aspirasi tersebut, apalagi memang hasil sejumlah survei Gubernur Jateng Ganjar Pranowo itu selalu menempati posisi teratas 3 Capres 2024,” ujar Zulhas dalam keterangannya, Jumat, 2 Desember 2022.
Melihat posisi Ganjar selalu teratas dalam berbagai survei, Zulhas menyebut politikus PDIP itu layak untuk dicalonkan PAN sebagai capres pada Pilpres 2024.
Erick Thohir juga diusulkan sejumlah DPW PAN
Sementara Menteri BUMN Erick Thohir diundang dalam acara tersebut karena namanya diusulkan sebagai calon wakil presiden oleh sejumlah Dewan Pimpinan Wilayah PAN.
“Nama Erick Thohir sebagai Cawapres 2024 juga mengemuka di sejumlah DPW PAN, dan selalu nyantol namanya Pak Erick, kami pertimbangan matang semuanya,” tukas Zulhas.
Hasil sejumlah lembaga survei terbaru
Nama Ganjar Pranowo memang terus berada di posisi teratas dalam survei yang dilakukan berbagai lembaga. Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah itu mengungguli mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Survei Charta Politika Indonesia misalnya, menyebutkan bahwa Ganjar Pranowo unggul dengan elektabilitas angka 32,6 persen. Survei dilakukan pada 4-12 November 2022 dengan melibatkan 1.220 responden.
"Ganjar Pranowo masih ada di peringkat pertama dengan angka 32,6 persen," ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya dalam webinar di Jakarta, Selasa, 29 November 2022.
Menyusul Ganjar, di peringkat ke-2 ada Anies Baswedan dengan 23,1 persen, dan diperingkat ke-3 Prabowo Subianto dengan 22 persen.
Lembaga Indikator Politik Indonesia juga menyebutkan Ganjar berada di posisi pertama sebagai calon presiden dengan elektabilitas tertinggi dalam survei yang mereka lakukan pada 30 Oktober-5 November 2022. Dalam survei ini, Indikator juga mewawancarai 1.220 orang secara langsung.
Hasilnya, dalam berbagai simulasi Ganjar selalu unggul. Dalam simulasi 3 nama, Ganjar ungguul dengan 33,9 persen sementara Anies berada di posisi kedua dengan perolehan 32,2 persen dan Prabowo di posisi ketiga dengan 23,9 persen.
Sementara nama Erick Thohir sebagai calon wakil presiden juga terus menanjak. Dalam survei Indikator Politik Indonesia, Erick menempati posisi keempat dengan elektabilitas 9,6 persen. Dia hanya kalah dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Sebelumnya, Ketua DPP PAN, Bima Arya, sempat menyorongkan pasangan Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil sebagai calon presiden yang akan ditawarkan partainya ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). PAN merupakan bagian dari KIB bersama Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
M JULNIS FIRMANSYAH