Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Helikopter Polairud Hilang di Perairan Belitung, Pencarian Terkendala Cuaca Buruk

Anggota Polisi Udara melakukan pengecekan saat peresmian Helikopter BELL 429/P-3203 di Hanggar 3 Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri, Tanggerang Selatan, Rabu, 11 September 2019. Helikopter buatan Kanada ini akan digunakan untuk mengoptimalkan pelayanan terhadap rakyat dan keamanan negara seperti SAR, kerusuhan dan bencana alam. TEMPO/Muhammad Hidayat
Anggota Polisi Udara melakukan pengecekan saat peresmian Helikopter BELL 429/P-3203 di Hanggar 3 Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri, Tanggerang Selatan, Rabu, 11 September 2019. Helikopter buatan Kanada ini akan digunakan untuk mengoptimalkan pelayanan terhadap rakyat dan keamanan negara seperti SAR, kerusuhan dan bencana alam. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Helikopter Polairud menghilang di kawasan perairan di Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Brigadir Jendral Ahmad Ramadhan menyatakan upaya pencarian helikopter bernomor P-1103 itu terkendala cuaca buruk.

Ramadhan membenarkan kabar hilangnya helikopter jenis NBO buatan PT Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) atau yang kini bernama PT Dirgantara Indonesia tersebut. Ia mengungkapkan proses pencarian akan dilanjutkan pada Senin besok, 28 November 2022. 

"Betul lost contact di sekitar perairan Kepulauan Bangka Belitung dan besok akan dilakukan upaya pencarian oleh Korpolairud dan Polda Bangka Belitung serta instansi terkait," kata Ramadhan melalui pesan tertulis Ahad 27 November 2022.

Ramadhan pun mengungkapkan jatuhnya helikopter tersebut ada di sekitar Kepulauan Bangka Belitung.

"Ya sekitar dugaan sementara di sekitar perairan Kepulauan Bangka Belitung," ujarnya.

Berdasarkan informasi yang Tempo dapatkan, helikopter P-1103 diawaki oleh empat orang, yaitu: AKP Arif Rahman Saleh sebagai kapten beserta anggota, Briptu Lasminto, Aipda Joko dan Bripda Anam. Awalnya, helikopter tersebut terbang bersama helikopter lainnya dengan nomor P-1113 dari Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah menuju Bandara Hanandjoeddin,  Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung.

Cuaca saat kedua helikopter terbang dikabarkan memang sudah buruk dengan terjadinya pembentukan awan kumulonimbus dan turun hujan. Pada pukul 13.00 WIB helikopter P-1113 berkomunikasi ke AirNav Palembang. Setengah jam kemudian P-1113 pun berkomunikasi dan menanyakan ke AirNav Tanjung Pandan apakah ada komunikasi dengan P-1103. Namun, hingga P-1113 mendarat di Tanjung Pandan, tak ada komunikasi dari helikopter P-1103 dan dinyatakan hilang.

Helikopter tersebut terakhir terpantau radar Bandara Hanandjoeddin Tanjung Pandan berada pada posisi 096° dengan jarak 38 Nm (Nautical mile atau mil laut). Pos SAR Belitung juga sempat memantau helikopter tersebut pada posisi 60° dengan jarak 9,3 Nm sementara Pos Pelabuhan PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Manggar memantau Helikopter Polairud tersebut berada di posisi 68° dengan jarak 5 Nm.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Basarnas Pangkalpinang I Made Oka Astawa mengatakan pihaknya sudah melakukan pencarian dengan mengerahkan personel di Belitung Timur bersama dengan instansi terkait. Made Oka menuturkan Basarnas langsung menyiapkan tim pencarian begitu menerima informasi Helikopter Polairud tersebut hilang dari pantauan.

"Lalu kita berkoordinasi membuat kronologi prakiraan lost contact dimana. Detail helikopter kita belum tahu. Kemungkinan punya Polairud Mabes Polri," ujar dia, Ahad, 27 November 2022.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Spesifikasi Helikopter Bell 412 Milik TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Jawa Barat

9 hari lalu

Prajurit TNI AD Korps Penerbangan membersihkan Helikopter Bell 412 di Skadron-21/Serba Guna Puspenerbad, Pangkalan Udara Pondok Cabe, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Kamis 27 Oktober 2022. Heli Bell 412 merupakan helikopter serba guna yang diproduksi oleh Bell Helicopter Textron, hasil pengembangan dari model Bell 212 yang mampu membawa 15 awak. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Spesifikasi Helikopter Bell 412 Milik TNI AD yang Jatuh di Ciwidey Jawa Barat

Helikopter Bell 412 yang jatuh di Ciwidey, Kabupaten Bandung adalah milik TNI AD. Berikut spesifikasinya.


Mulai Akhir Pekan Ini, PT Dirgantara Indonesia Gelar Factory Tour untuk Pelajar dan Umum

19 hari lalu

Para pelajar tengah mengikuti Factory Tour di PT Dirgantara Indonesia, Bandung, pada Jumat, 19 Mei 2023. Program yang ditujukan sebagai edutainment tersebut dimulai PTDI pada akhir pekan ini. (Foto Dokumentasi PT Dirgantara Indonesia)
Mulai Akhir Pekan Ini, PT Dirgantara Indonesia Gelar Factory Tour untuk Pelajar dan Umum

PT Dirgantara Indonesia mengatakan kegiatan bisa menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kota Bandung. Simak apa saja yang bisa dilihat.


Ganjar Pranowo Naik Heli ke Nikahan Adik Menag, Peneliti: Emisi yang Dihasilkan Capai 0,46 Ton

21 hari lalu

Bakal calon presiden yang diusung oleh PDIP Ganjar Pranowo yang juga Gubernur Jawa Tengah menyapa warga saat olahraga di Gedung Sate Bandung, Jawa Barat, Minggu 14 Mei 2023. Dalam kunjungannya ke Bandung, Ganjar Pranowo berkesempatan untuk menyapa masyarakat di Lapangan Gasibu serta napak tilas beberapa peninggalan Bung Karno yang ada di Kota Bandung. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Ganjar Pranowo Naik Heli ke Nikahan Adik Menag, Peneliti: Emisi yang Dihasilkan Capai 0,46 Ton

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dikritik karena menggunakan helikopter untuk ke acara pernikahan adik Menag Yaqut. Emisi heli capai 0,46 ton.


Helikopter Jatuh di Wilayah Rusia, Ditembak Rudal?

25 hari lalu

Ilustrasi Helikopter Jatuh. shutterstock.com
Helikopter Jatuh di Wilayah Rusia, Ditembak Rudal?

Sebuah video menunjukkan helikopter jatuh di atas wilayah Bryansk Rusia, berbatasan dengan Ukraina.


161 Penumpang Selamat dari Kebakaran KMP Royce I di Selat Sunda

32 hari lalu

Petugas Basarnas Banten melakukan evakuasi korban kebarakan kapal ferry KMP Royce 1 di sekitar perairan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu 6 Mei 2023. Kebakaran kapal ferry tujuan pelabuhan Merak-Bakauheni tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, sementara penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak terkait. ANTARA FOTO/HO-Basarnas Banten
161 Penumpang Selamat dari Kebakaran KMP Royce I di Selat Sunda

KMP Royce I terbakar di Selat Sunda, Sabtu, 6 Mei 2023. Kapal ini berangkat dari Pelabuhan Merak dan hendak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.


KMP Royce I Terbakar, Basarnas Fokus Evakuasi Korban

32 hari lalu

Evakuasi penumpang KMP Royce I yang terbakar di Selat Sunda, Sabtu 6 Mei 2023. Foto :   Kantor  Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banten.
KMP Royce I Terbakar, Basarnas Fokus Evakuasi Korban

KMP Royce I terbakar di Selat Sunda, Sabtu, 6 Mei 2023, pukul 15.05 WIB. Kapal ini berangkat dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakaheuni.


Tinjau Jalan Rusak di Lampung, Jokowi Tolak Gunakan Helikopter

33 hari lalu

Mobil sedan dinas Presiden Joko Widodo melintasi jalan berkubang di Jalan Terusan Ryacudu, Kota Baru, Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung, pada Jumat, 5 Mei 2023. FOTO: Antara/Fotografer Kepresidenan
Tinjau Jalan Rusak di Lampung, Jokowi Tolak Gunakan Helikopter

Jokowi disebut menolak menggunakan helikopter saat meninjau jalan rusak di Provinsi Lampung.


Wisatawan Palembang yang Terseret Ombak di Pantai Panjang Bengkulu Ditemukan Meninggal

36 hari lalu

Tim SAR gabungan Bengkulu berupaya melakukan penyelamatan terhadap enam orang wisatawan yang tenggelam di Pantai Panjang, Bengkulu. Dok. Kantor Basarnas Bengkulu
Wisatawan Palembang yang Terseret Ombak di Pantai Panjang Bengkulu Ditemukan Meninggal

Sebelumnya, enam orang wisatawan asal Palembang terseret ombak di Pantai Panjang, Bengkulu pada Selasa, 2 Mei 2023.


Pelajar Asal Subang yang Terseret Ombak Pantai Parangtritis Ditemukan di Pantai Widuri

40 hari lalu

Evakuasi jasad wisatawan asal Subang Jawa Barat yang tenggelam di Pantai Parangtritis Yogya, Jumat, 28 April 2023. Dok. Istimewa
Pelajar Asal Subang yang Terseret Ombak Pantai Parangtritis Ditemukan di Pantai Widuri

Korban sebelumnya terseret ombak saat bermain di pantai Parangtritis bersama dua rekan sekampungnya.


Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

52 hari lalu

Endapan lumpur Lapindo mengering di kolam penampungan di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu, 29 Mei 2021. ANTARA/Umarul Faruq
Apa Kabar Kawasan Lumpur Lapindo di Sidoarjo Saat Ini?

Sudah 17 tahun berlalu, tetapi lumpur lapindo tidak kunjung menunjukkan tanda-tanda akan berhenti. Bagaimana kondisi saat ini?