TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengapresiasi Polri yang kembali meloloskan Sulastri Irwan menjadi Calon Siswa (Casis) Bintara Polri Gelombang II 2022. Nama Sulastri sempat viral di media sosial, karena ia merupakan seorang anak petani di Maluku Utara yang gagal masuk Polri karena digantikan orang lain. Saat itu Polda Maluku menggunakan dalih faktor usia untuk mencoret nama Sulastri.
Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti mengungkapkan sambutan baiknya terhadap Koprs Bhayangkara yang memberi kesempatan kepada Sulastri Irwan dan Rahima Melani bergabung di Bintara Polri.
"Kompolnas turut gembira dan menyambut baik kebijakan yang diberikan untuk menerima kembali Sulastri Irwan menjadi Casis Polwan Polda Maluku Utara, bersama-sama dengan Rahima Melani Hanafi untuk mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polwan yg berasal dari Polda Maluku Utara," kata Poengky dalam keterangan tertulis yang dibagikan Rabu 16 November 2022.
Meski begitu, Poengky berharap agar cerita Sulastri ini menjadi pembelajaran bagi Polri. Kisah Sulastri sebagai anak petani menjadi Casis ini pun semestinya menjadi pembelajaran bagi Polri.
"Kompolnas berharap masalah ini dapat menjadi pelajaran agar tidak terjadi lagi di kemudian hari," kata dia.
Selain itu, Kompolnas juga turut gembira dan menyambut baik atas kebijakan yang diberikan kepada Sulastri untuk menjadi Casis Polwan Polda Maluku Utara bersama dengan Rahima Melani Hanifa untuk mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polwan yang berasal dari Polda Maluku Utara.
"Kebijakan penambahan kuota ini sejalan dengan dorongan Kompolnas kepada Mabes Polri. Kebijakan untuk menerima Saudari Sulastri dan Saudari Rahima agar dapat bersama-sama sekolah di Sepolwan merupakan kebijakan yang sangat baik," tuturnya.
Selain itu, ia berharap kepada keduanya itu dapat menimba ilmu dengan baik dan mengamalkan ilmunya dalam pelaksanaan tugas di Maluku Utara untuk dapat melayani, mengayomi, melindungi masyarakat dan menegakkan hukum demi terjaganya harkamtibmas yang lebih baik di Maluku Utara.
Sulastri rangking tiga dalam Diktuk Bintara Polri
Sebelumnya, Sulastri Irwan sempat viral yang merupakan anak petani tiba-tiba dinyatakan gagal menjadi Polwan padahal sebelumnya telah dinyatakan lulus. Awalnya kabar simpang siur menyebutkan posisi Sulastri digantikan oleh seorang keponakan perwira polisi berpangkat AKBP.
Padahal saat itu Sulastri keluar sebagai rangking III di Diktuk Bintara Polri Gelombang II Tahun Anggaran 2022.
Polda Maluku Utara pun akhirnya meloloskan seorang Calon Siswa atau Casis Polwan Bintara Polri Gelombang ll 2022 bernama Sulastri Irwan untuk mengikuti pendidikan setelah sempat tidak lolos, kabarnya lantaran faktor usia.
Dilansir dari Antara, Kapolda Maluku Utara Irjen Midi Siswoko meminta maaf kepada Sulastri dan pihak keluarga. Ia mengaku hal ini merupakan kesalahannya dan bukan kesalahan anggota atau panitia.
Maka dari itu Irjen Midi Siswoko meminta maaf lantaran telah menggugurkan Casis pendidikan pembentukan Bintara melalui jalur kompetensi khusus bidang yang telah lulus pada tahap penetapan akhir dan menggantikan dengan peserta lain.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.