TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkap rencananya usai menyelesaikan jabatannya sebagai Presiden RI pada 2024 mendatang. Hal itu diungkapkan dalam wawancara dengan The Economist yang tayang pada Sabtu, 12 November 2022.
“Saya akan kembali ke kota saya, Solo, sebagai rakyat biasa,” ungkap Jokowi, merespons pertanyaan Zanny Beddoes saat meyakinkan apakah Jokowi benar-benar mengakhiri jabatan kepresidenannya.
Jokowi pun menyebutkan, setelah masa jabatannya berakhir pada 2024, ia akan aktif bekerja di bidang pembangunan lingkungan dan berupaya membuat Indonesia lebih hijau.
Dia juga berharap agar adanya perubahan pola pikir disertai adanya cara kerja baru sehingga Indonesia dapat menjadi negara maju.
“Saya meyakini dengan kekuatan sumber daya alam, kekuatan sumber daya manusia, kekuatan pasar yang besar kita akan bisa melompat ke negara maju,” kata Jokowi.
Jokowi akan mengakhiri jabatannya sebagai Presiden pada 20 Oktober 2024. Di saat itu, dia akan menuntaskan posisinya sebagai Presiden dua periode, dimana dia resmi dilantik dan disumpah pertama kali sebagai Presiden pada 20 Oktober 2014.
ALFITRIA NEFI PRATIWI
Baca: Sebut 28 Negara Antre Jadi Pasien IMF, Jokowi: Eling Lan Waspodo
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.