Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasil Investigasi KNKT Sebut Terdapat 3 Urutan Penyebab Kecelakaan Pesawat Sriwijaya SJ 182

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Ketua Komisi V DPR RI Lasarus (tengah), dan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhammad Iqbal (kiri) dan Ridwan Bae (kanan) saat memimpin rapat kerja Komisi V dengan Kemenhub dan KNKT di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 3 November 2022. Sebanyak 50 penumpang dan 12 awak meninggal dalam kecelakaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketua Komisi V DPR RI Lasarus (tengah), dan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Muhammad Iqbal (kiri) dan Ridwan Bae (kanan) saat memimpin rapat kerja Komisi V dengan Kemenhub dan KNKT di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 3 November 2022. Sebanyak 50 penumpang dan 12 awak meninggal dalam kecelakaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Sub Komite Investigasi Keselamatan Penerbangan Komite Nasional Kecelakaan Transportasi atau KNKT Nurcahyo Utomo mengatakan terdapat tiga urutan penyebab kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu pada 9 Januari 2021. Hal tersebut mengakibatkan seluruh awak dan penumpang tewas.

"Seperti yang kita ketahui pada 9 Januari Boeing 737 berangkat dari Jakarta Soekarno-Hatta dengan tujuan bandar udara Supadio Pontianak, tinggal landas pada pukul 14.36. Setelah terbang selama 13 menit pesawat mengalami kecelakaan dan berakhir penerbangan di perairan Kepulauan Seribu sekitar 11 mil dari bandar udara Soekarno-Hatta," kata Nurcahyo Utomo dalam Rapat dengar pendapat di Gedung DPR Jakarta, Kamis, 3 November 2022. 

Nurcahyo menjelaskan hasil investigasi KNKT dalam peristiwa kecelakaan SJ-182 Boeing 737 itu. Ia mengatakan penyebab pertama kecelakaan itu adanya kerusakan pada sistem komponen pesawat yang mengakibatkan pengoperasian tidak responsif saat melakukan perubahan fungsi. 

"Jadi, telah disampaikan bahwa beberapa penerbangan sebelumnya kerusakan sistem auto-throttle ini sudah dilaporkan dan beberapa komponen sudah diganti. Nah komponen yang turun dari pesawat inilah yang kami periksa. Perbaikan yang dilakukan pada saat itu belum sampai pada bagian mekanikal, karena masih pada proses pergantian komponen," kata Nurcahyo.

Lebih lanjut, Nurcahyo mengungkapkan penerbangan Sriwijaya SJ 182 menuju Pontianak itu terdapat fungsi auto-throttle yang menyebabkan pergerakan mesin tidak seimbang. Sehingga, kata dia, mengakibatkan kemiringan badan pesawat hingga 35 derajat lebih. 

"Perubahan ini nampaknya membutuhkan tenaga mesin yang lebih sedikit, normalnya auto-throttle akan menggerakkan kedua trust laver untuk mundur dan mengurangi tenaga mesin. Namun demikian dalam penerbangan ini ternyata auto-throttle tidak dapat menggerakkan trust laver yang kanan, trust laver kiri tetap bergerak sementara itu trust laver kanan tidak bergerak," ujar Nurcahyo

Nurcahyo menjelaskan pesawat boeing 737 memiliki sistem Cruise Trush Split Monitor atau CTSM. Ia mengatakan bahwa adanya fungsi CTSM digunakan untuk menonaktifkam auto-throttle jika terjadi asimetri atau kemiringan pesawat. Sehingga, kata dia, untuk mencegah adanya perbedaan tenaga mesin kiri dan kanan agar tidak semakin besar. 

"Setelah terjadi asimetri seharusnya CTSM bisa menonaktifkan auto-throttle namun demikian terjadi keterlambatan saat menonaktifan auto-throttle sehingga asimetri menjadi berlebih dan pesawat menjadi berbelok kekiri. Keterlambatan CTSM ini kami yakini karena informasi sudut dari flight spoiler lebih rendah dari yang sesungguhnya sehingga aktivasinya terhambat," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun demikian, Nurcahyo mengatakan adanya penyebab ketiga dalam kecelakaan pesawat Sriwijaya boeing 737. Ia mengatakan adanya bentuk rasa percaya pilot terhadap sistem auto-throttle mengakibatkan kelengahan dalam memantau keadaan dan kondisi penerbangan. 

"Adanya rasa percaya terhadap sistem otomatisasi atau informasi yang mendukung opini telah berakibat dikuranginya monitor pada instrumen. Sehingga tidak disadari terjadi asimetri dan terjadi penyeimbangan penerbangan," kata Nurcahyo. 

Sementara itu, Nurcahyo meminta agar hasil investigasi terkait kecelakaan pesawat Sriwijaya-182 tidak dijadikan sebagai penyebab utama. Ia mengatakan hasil tersebut merupakan rentetan penyebab terjadinya sebuah kecelakaan pesawat di perairan Kepulauan Seribu. 

"Kesimpulan ini bukan untuk mengurutkan mana yang menjadi penyebab pertama, mana yang kedua. Tetapi kami mengurutkan berdasarkan mana yang lebih terjadi lebih dulu," tutur Nurcahyo. 

Baca juga: 4 Fakta Perkembangan Baru Investigasi Kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ 182

MUH RAIHAN MUZAKKI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

3 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

Polda Metro Jaya mengungkap hasil visum terhadap mayat perempuan berinisial R yang ditemukan di Pulau Pari,


Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

1 hari lalu

Ilustrasi pembacokan. istimewa
Polisi Ringkus Pelaku Pembacokan Pedagang Nasi Goreng di Cilincing hingga Tewas ketika Sembunyi di Kepulauan Seribu

Polsek Cilincing, Jakarta Utara, meringkus MM alias Buncing, pelaku pembacokan pedagang nasi goreng AF, 25 tahun, hingga tewas di Kepulauan Seribu.


Kecelakaan Beruntun di KM 58 Tol Cikampek, Pakar Transportasi Soroti Travel Gelap

4 hari lalu

Kondisi mobil yang terbakar dalam kecelakaan di KM 58 jalan Tol Jakarta-Cikampek, Senin, 8 April 2024. (ANTARA/Ali Khumaini)
Kecelakaan Beruntun di KM 58 Tol Cikampek, Pakar Transportasi Soroti Travel Gelap

KNKT telah mengungkapkan, mobil Gran Max penyebab kecelakaan beruntun di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 adalah travel gelap.


KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

7 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.


KNKT Soroti 3 Isu Keselamatan di Insiden Kecelakaan Tol KM 58 Cikampek

8 hari lalu

Foto udara lokasi kejadian peristiwa kecelakaan kendaraan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Kerawang, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kakorlantas Polri Brigjend Pol Aan Suhanan menyatakan 12 orang tewas dan dua orang luka-luka dalam kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios di Jalan Tol Cikampek Km 58. ANTARA/Bayu Pratama S
KNKT Soroti 3 Isu Keselamatan di Insiden Kecelakaan Tol KM 58 Cikampek

KNKT menyimpulkan setidaknya ada tiga isu keselamatan yang dilanggar dalam kecelakaan di Tol KM 58 Cikampek hingga menyebabkan 12 orang meninggal.


Terkini: Budi Karya Sebut Salatiga ke Semarang Jadi Titik Krusial Arus Balik, Sumber Cuan Prajogo Pangestu Orang Terkaya di Indonesia

8 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberi penjelasan terkait arus balik pemudik di  Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 30 Juni 2017. Menteri Perhubungan, Kapolri, dan Gubernur Jawa Barat juga ikut meninjau penanganan arus balik di jalur selatan Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia
Terkini: Budi Karya Sebut Salatiga ke Semarang Jadi Titik Krusial Arus Balik, Sumber Cuan Prajogo Pangestu Orang Terkaya di Indonesia

Menhub Budi Karya Sumadi menyebut daerah Salatiga hingga menuju Semarang menjadi titik krusial saat arus balik Lebaran 2024.


Arus Balik Lebaran Diprediksi Sabtu dan Minggu, Menhub Imbau Masyarakat Berangkat Lebih Awal

8 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Arus Balik Lebaran Diprediksi Sabtu dan Minggu, Menhub Imbau Masyarakat Berangkat Lebih Awal

Untuk mengantisipasi kepadatan saat arus balik, Menhub Budi Karya mengimbau pemudik pulang lebih awal sebelum puncak arus balik Lebaran.


Ketua KNKT Sebut Sopir Kelelahan Penyebab Kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu KNKT?

8 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
Ketua KNKT Sebut Sopir Kelelahan Penyebab Kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Apa Itu KNKT?

Ketua KNKT sebut unsur kelelahan sopir menjadi sebab kecelakaan di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek. Ini tugas dan wewenang KNKT.


Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

26 hari lalu

Heru Budi Mau Kembangkan Food Estate di Kepulauan Seribu, Koral: Sudah Gagal di Tiga Pulau
Sebut Kepulauan Seribu Cocok Jadi Food Estate, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Lakukan Ini

Heru Budi menyebut Kepulauan Seribu cocok jadi food estate alias lumbung pangan di DKI Jakarta. Berikut hal yang bakal dilakukan Pj Gubernur DKI itu.


DKI akan Libatkan Swasta Bangun Lumbung Pangan di Kepulauan Seribu

26 hari lalu

Sejumlah wisatawan berlibur di Pantai Perawan, Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin, 1 Januari 2023. Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV (KSOP) Kepulauan Seribu menyatakan jumlah wisatawan saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 mencapai 20.919, atau naik dibandingkan periode tahun 2022 yang hanya sebanyak 5.529 ribu wisatawan di wilayah Kepulauan Seribu. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
DKI akan Libatkan Swasta Bangun Lumbung Pangan di Kepulauan Seribu

Heru Budi Hartono mengatakan akan melibatkan pihak swasta dalam membiayai pembangunan lumbung pangan di Kepulauan Seribu.