Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kendati Kasus Covid-19 Melonjak Lagi, PB IDI Tak Rekomendasikan Lockdown

image-gnews
Warga mendapat vaksin Covid-19 Indovac dosis 1 di PT Biofarma, Bandung, Jawa Barat, 13 Oktober 2022. Saat ini PT Biofarma bisa memproduksi 20 juta dosis vaksin Indovac, untuk tahun 2023 bisa diproduksi 40 juta dosis. TEMPO/Prima mulia
Warga mendapat vaksin Covid-19 Indovac dosis 1 di PT Biofarma, Bandung, Jawa Barat, 13 Oktober 2022. Saat ini PT Biofarma bisa memproduksi 20 juta dosis vaksin Indovac, untuk tahun 2023 bisa diproduksi 40 juta dosis. TEMPO/Prima mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kasus Covid-19 kembali meningkat belakangan ini. Meski demikian Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) merekomendasikan untuk tidak melakukan lockdown. "Tidak. Tidak ada pembicaraan saat ini dari PB IDI untuk merekomendasikan lockdown, karena ini banyak sekali dampaknya terutama dampak di luar kesehatan," kata  Erlina Burhan, Ketua Satgas Covid IDI, dalam acara Update Kasus Covid dan Rekomendasi Terbaru IDI, Kamis 3 November 2022.

Erlina mengungkapkan bahwa lonjakan kasus terjadi dikarenakan protokol kesehatan yang mulai longgar dan diabaikan oleh masyarakat. Ia menyarankan agar masyarakat selalu mengikuti protokol kesehatan dan menerapkan program pemerintah yaitu perilaku hidup bersih dan sehat. "Salah satu rekomedasi kami kepada masyarakat adalah silakan beraktivitas tetapi tetapi ketatkan protokol kesehatan karena covid ini masih berlangsung dampaknya sekarang," ujar dia.

Angka kasus harian Covid 19 sebelumnya sempat mengalami penurunan dan sudah terkendali. Namun saat ini angka pasien yang terkonfirmasi Covid 19 kembali meningkat. Bahkan varian baru Covid-19 seperti XBB dan XBC ditemukan mulai tersebar di dunia."Pertama bahwa memang kita lihat di sini situasi kita agak fluktuatif, sebelumnya kita menganggap bahwa ini sudah sangat-sangat terkendali," kata Erlina.

Pada pertengahan Oktober, angka konfirmasi covid masih cukup stabil. Namun saat ini sudah terkonfirmasi dua kali lipat dari angka sebelumnya, yang menyatakan bahwa covid mengalami peningkatan yang cukup signifikan. "Dua minggu yang lalu stabil sekali angka konfirmasi covid kita sekitar 2000-an, tapi minggu lalu mulai naik ke ke 3000 dan yang kita cukup terkejut adalah bahwa dari tanggal 31 Oktober ke 1 November itu lonjakannya cukup lumayan, hampir 2 kali lipatnya," ucap Erlina.

Selain itu angka kematian juga mengalami peningkatan hampir dua kali lipat juga. Jika di pertengahan Oktober angka kematian karena covid sekitar 16-19 orang, memasuki November mengalami kenaikan."November tanggal 1 ini sudah 32, artinya tingkatan kematian 2 kali lipat lebih tinggi, ini sesuatu hal yang kita patut waspadai," tambahnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Peningkatan kasus orang yang terkonfirmasi Covid-19 cukup cepat, dalam kurun waktu 1 November 2022 hingga saat ini, dari 2457 orang terpapar covid menjadi 4.800 pasien. "Jangan sampai ini terus meningkat, meningkat, dan meningkat," ujar dokter Erlina.

NUGROHO CATUR PAMUNGKAS

Baca Juga: Muncul Covid-19 Omicron XBB, Sandiaga: Tetap Waspada, Berwisata di Indonesia Saja

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

3 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

6 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

6 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

13 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

14 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

17 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

17 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

19 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

19 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

22 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.