TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, menyebut akan ada banyak orang yang meminta tolong kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi menjelang G20. Rencananya, G20 digelar pada 15 November mendatang di Bali.
Menurut Luhut, pertolongan tersebut dalam konteks bantuan Indonesia untuk mendamaikan dunia. Ia mengaku menjadi salah satu pihak yang turut membantu.
“G20 nanti pasti akan ada banyak sekali orang yang minta tolong kepada Jokowi. Dan sekarang sedang berjalan, untuk perdamaian dunia. Kebetulan saya salah satu yang membantu,” kata Luhut dalam acara bertajuk Demi Indonesia di Jakarta, Sabtu, 29 Oktober 2022.
Luhut mengatakan negara-negara yang dianggap superpower malah meminta tolong kepada Jokowi. Negara besar ini, kata Luhut, kerap mengirim delegasinya untuk bertemu dengannya. “Negara-negara yang kita lihat super besar itu, minta tolongnya ke Jokowi. Mereka ngirim utusannya ke saya, ‘gini, gini’,” kata dia.
Baca: Sebut 28 Negara Antre Jadi Pasien IMF, Jokowi: Eling Lan Waspodo
Padahal, kata Luhut, Jokowi dulunya hanya tukang kayu. Oleh sebab itu, ia berpesan untuk tidak pernah meremehkan orang lain. “Tukang kayu loh, Pak Jokowi. Kita jangan pernah remehkan orang lain. Jangan pernah,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Luhut juga mengatakan Indonesia menjadi salah satu negara terbaik dalam penanganan Covid-19. Menurut dia, Indonesia berhasil membuktikan kekompakannya dalam menghadapi tantangan pandemi.
“Karena kita kompak, bersama-sama. Ahli-ahlinya ada, pemerintahannya ada, kepala desa ada, tentara ada. Kita salah satu negara terbaik dalam penanganan Covid-19,” kata Luhut.
Baca: Bicara Ancaman Krisis Ekonomi, Jokowi: Indonesia Beruntung Bisa Kendalikan Fiskal
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
