TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin hari ini akan mengikuti pemakaman kenegaraan mantan Perdana Menteri Shinzo Abe yang tewas dibunuh. Ma'ruf ikut bersama pemimpin dunia lainnya seperti Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris hingga Perdana Menteri India Narendra Modi.
Ma'ruf Amin mengatakan dirinya diutus oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menghadiri pemakaman ini karena Jepang merupakan mitra yang penting bagi Indonesia, terutama di bidang ekonomi. Kedua, Abe juga merupakan orang yang sangat berperan [enting dalam meningkatkan hubungan Indonesia - Jepang.
"Sehingga hubungan itu menjadi mitra strategis, dan mempererat hubungan persahabatan yang lebih akrab antara masyarakat Indonesia dan Jepang," kata Ma'ruf dalam keterangan pers sebelum berangkat ke pemakaman, Selasa, 27 September 2022.
Abe meninggal dunia pada Jum’at, 8 Juli 2022. Ia meninggal dunoa akibat insiden penembakan oleh seorang pria ketika sedang berpidato dalam sebuah acara kampanye di Nara, Jepang.
Dilansir dari Reuters, pada Selasa pagi ini, ratusan warga Jepang antre di jalan-jalan di luar Nippon Budokan Hall, lokasi pemakaman Abe. Ratusan warga ini menunggu untuk memberikan bunga di tempat yang ditentukan.
Sekitar 4.300 orang diperkirakan akan menghadiri upacara hari ini, termasuk 48 tokoh pemerintah dunia saat ini atau sebelumnya. Upacara dimulai pukul 14.00 waktu setempat, dengan abu Abe dibawa ke venue, dan seorang penjaga kehormatan akan menembakkan 19 peluru dari meriam.
Adapun Ma'ruf berangkat dari Indonesia pada Minggu, 25 September dan tiba di hari yang sama. Sebelum menghadiri pemakaman Abe, Ma'ruf berdialog dengan warga negara Indonesia di Wisma Duta Kedutaan Besar Republik Indonesia di Tokyo pada Senin, 26 September 2022.
Selepas itu, Ma'ruf melanjutkan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida. Pertemuan ini dimanfaatkan Ma'ruf untuk menindaklanjuti hasil kunjungan Jokowi ke Jepang akhir Juli 2022 lalu.
Pertama, Ma'ruf menyampaikan pentingnya penandatanganan Protokol Perubahan Indonesian-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA) pada KTT G20 Bali bulan November 2022 mendatang. Kedua, Ma'ruf soal realisasi perluasan investasi dan investasi baru senilai US$ 5,2 miliar.
"Kami ingin meningkatkan hubungan yang lebih erat lagi dalam berbagai bentuk kerja sama yang lebih konkret," kata dia.