Dalam BAP-nya, Hendra mengakui semua peristiwa di kediaman keluarga Yosua itu. Dia menyatakan melakukan hal itu atas perintah Ferdy Sambo.
Selain bertemu pihak keluarga, Hendra juga mengaku menemui Kapolda Jambi Irjen Albertus Rachmad Wibowo atas perintah Sambo.
"Kadivpropam sudah mennghubungi Kapolda Jambi untuk mohon dibantu meredam situasi," kata dia.
Gaya hidup Hendra Kurniawan jadi sorotan
Setelah kasus ini mencuat, gaya hidup Hendra Kurniawan pun menjadi sorotan. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP, Arteria Dahlan, menyinggung hobi Hendra gonta-ganti mobil dalam rapat dengan Komisi Kepolisian Nasional, Komnas HAM dan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) pada 22 Agustus lalu.
"Saya akhirnya bicara ke person-lah, bagaimana seorang Karopaminal dengan gaya hidup seperti itu. Padahal itu adalah serambi mukanya untuk integritas Polri, Kompolnas sikapnya seperti apa selama ini, ini hanya bagian-bagian kecil, nanti saya bisa ngomongin satu-satu tapi contohlah," kata Arteria.
"Ini kan kasat mata, kita enggak bisa ngomongin person akhirnya saya ngomongin person-lah, set masuk, mobilnya apa, taruh lagi, taruh lagi. Ini sudah di luar, dia seorang Karo Pak, apa yang dilakukan Kompolnas? Apa yang dilakukan Pak Benny Mamoto? Apalagi di dalamnya ada Pak Tito," kata dia.
Istri Hendra Kurniawan, Seali Syah, pun mengakui soal kebiasaan suaminya gonta ganti mobil. Dia menyatakan Hendra terpengaruh gaya hidupnya. Seali juga menyatakan telah bertemu dengan Arteria untuk menjelaskan masalah itu.
"Ini sih aku yes. Bener kok 'setelah menikah' kerap gonta-ganti mobil," tulis Seali di Instagram Story pada Rabu, 24 Agustus 2022.
"Aku tadi ketemu Bang Arteria. Aku minta maaf sama beliau. Tidak bisa mengingatkan suami untuk sesuaikan dengan jabatannya sebagai polisi," tulisnya.
"Intinya ya Ayah jadi keikut gaya hidup aku. Walaupun semenjak nikah benernya kita udah banyak 'ngerem'," tulisnya.
Soal gaya hidup Hendra Kurniawan ini juga disinggung oleh Mantan Koordinator Badan Pekerja KontraS Haris Azhar dalam program Catatan Demokrasi tvOne pada Selasa malam, 6 September 2022. Haris menyebut Hendra menggunakan jet pribadi untuk menemui keluarga Yosua di Jambi. Dia pun meminta agar Komnas HAM mengusut penggunaan jet pribadi itu.
"Menurut saya apa penggunaan kekuasaan berlebihan nyuruh orang sampai ada yang dikirim anak buahnya pakai jet pribadi segala macam, itu dibongkar. Nah laporan Komnas HAM itu harusnya juga meminta ke PPATK itu duit jet pribadi siapa ini si Brigjen Hendra itu dari mana duitnya? Jadi kerjaan Komnas HAM enggak berhenti di tvOne ini," kata dia.
Hendra Kurniawan menjadi tersangka kasus obstruction of justice bersama enam personil Polri lainnya. Mereka adalah Irjen Ferdy Sambo, Kombes Agus Nurpatria, AKBP Arif Rahman Arifin, Kompol Baiquni Wibowo, Kompol Chuck Putranto, dan AKP Irfan Widyanto.
MUH RAIHAN MUZAKI| FEBRIYAN