TEMPO.CO, Jakarta - Partai Gerindra memberi sinyal akan membuka komunikasi dengan partai lain untuk menambah keanggotaan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya menjelang Pilpres 2024.
"Kami membuka peluang, silakan yang mau bergabung," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Rahayu Saraswati seusai membuka Pelatihan dan Pelantikan Pengurus Cabang (PC) Tunas Indonesia Raya (Tidar) Surabaya, di Surabaya, Rabu, 31 Agustus 2022.
Saras mengaku setelah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan maju menjadi Presiden RI, maka pihaknya telah mengerahkan pengurus dan anggota Tidar di seluruh Indonesia untuk saling membangun komunikasi dengan partai-partai lain.
"Kami dari Tidar, perwakilan dari anak-anak muda, millenial, dan gen Z siap berjuang, siap berkontribusi memberi perubahan untuk Indonesia lebih baik," kata Saras.
Sebelumnya Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB telah mendeklarasikan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya menjelang Pilpres 2024 di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat pada Sabu, 13 Agustus 2022.
Deklarasi itu dimulai dengan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto menandatangani piagam kerja sama politik.
Adapun Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebelumnya telah menyatakan diri siap maju di Pilpres 2024.
"Dengan ini saya menyatakan bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab, saya menerima permohonan saudara untuk dicalonkan sebagai calon Presiden Republik Indonesia 2024," kata dia saat berpidato di Rapimnas 2022 di Sentul, Jumat, 12 Agustus 2022.
Baca juga: Pangi Syarwi Sebut Majunya Prabowo Bisa Ganjal Anies Baswedan dan Muluskan Ganjar di Pilpres 2024
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.