TEMPO.CO, Jakarta - Untuk kemudahan pelayanan update data, Badan Kepegawaian Negara (BKN) merilis kartu ASN virtual yang akan digunakan oleh semua ASN. Lalu bagaimana cara membuat dan mencetak kartu ASN virtual?
Mengutip dari bkpsdm.pareparekota.go.id, kartu ASN virtual berfungsi untuk mempermudah pelayanan data ASN. Artinya, jika ada perbaikan data atau pembaruan (update) data ASN, tidak perlu lagi mengusulkan untuk pencetakan ulang Kartu Pegawai Negeri Sipil.
Adapun mekanisme cara membuat kartu ASN virtual, sebagaimana dikutip dari Buku Petunjuk Pembuatan Kartu ASN virtual, adalah sebagai berikut:
Cara login
- Berdasarkan buku petunjuk atau tata cara pembuatan kartu ASN virtual terlebih dahulu Anda harus login ke MySAPK. Untuk melakukan login Anda dapat mengunjungi situs https://mysapk.bkn.go.id.
- Masukkan NIP dan password MySAPK Anda.
- Klik "Login In".
- Jika login menggunakann ponsel, maka arahkan ponsel Anda ke QR code yang tersedia.
Cara membuat kartu ASN virtual
- Pilih menu "Layanan Lainnya".
- Pilih sub menu "Kartu ASN virtual".
- Maka, pengguna akan ditampilkan halaman SubMenu Kartu ASN virtual.
- Setelah pengguna masuk pada Sub Menu Kartu ASN virtual. Pengguna dapat memilih update foto pada bagian atas halaman Sub Menu.
- Kemudian, pengguna akan ditampilkan halaman "Ubah Foto".
- Pada halaman "Ubah Foto", klik "Pilih Foto " untuk mengunggah foto untuk ditampilkan pada kartu ASN virtual. Sebelum mengupload foto ke kartu ASN virtual, pastikan Anda mengikuti panduan update foto kartu ASN yang tertera pada halaman agar nantinya foto yang ditampilkan terlihat jelas.
- Setelah memastikan foto yang akan digunakan sesuai dengan panduan dan preview kartu ASN yang ditampillkan sudah sesuai, klik "gunakan foto ini" untuk menyelesaikan. Pengguna dapat memilih mode portrait maupun landscape untuk tampilan Kartu ASN virtual.
Cara unduh dan cetak kartu ASN virtual
- Pengguna dapat mengunduh dan mencetak kartu ASN virtual pada menu Kartu ASN virtual.
- Lalu, klik download untuk mengunduh halaman depan dan belakang kartu, dan klik print untuk mencetak kartu.
RINDI ARISKA
Baca juga: Badan Kepegawaian Nasional Belum Terima Data ASN yang Poliandri
