Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Dugaan Penyelewengan Dana, ACT: Kami Minta Maaf

Reporter

Editor

Amirullah

Presiden Aksi Cepat Tanggap, Ibnu Khajar.
Presiden Aksi Cepat Tanggap, Ibnu Khajar.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ibnu Khajar menyampaikan permohonan maaf soal dugaan penyelewengan dana donasi yang dilakukan oleh lembaga tersebut. Isu penyelewengan dana oleh ACT tersebut diungkap oleh Majalah Tempo edisi 2 Juli 2022, yang kemudian viral di sosial media.

"Kami mewakili ACT meminta maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat, mungkin beberapa masyarakat kurang nyaman terhadap pemberitaan yang terjadi saat ini. Kedua, kami ucapkan terima kasih kepada Majalah Tempo atas pemberitaan yang dilakukan. Di atas semuanya, pemberitaan itu menjadi pembelajaran berharga bagi kami semua," kata Ibnu dalam konferensi pers di kantor ACT, Menara 165, Jakarta Selatan pada Senin, 4 Juli 2022.

Dalam laporan berjudul "Kantong Bocor Dana Umat", Tempo menyajikan pelbagai tulisan hingga informasi terkait jumlah dana yang mereka kumpulkan, pengelolaannya hingga kebocoran di sana.

Dana ratusan miliar tersebut digunakan untuk berbagai program. Mulai dari membantu korban bencana alam hingga pembangunan sekolah atau pun tempat ibadah. Akan tetapi pengelolaan dana ratusan miliar tersebut juga diduga bermasalah. 

Keuangan perusahaan mulai limbung sejak akhir tahun lalu, terkuak dari pemotongan gaji karyawan hingga macetnya sejumlah program. Dana umat ditengarai digunakan untuk kepentingan pribadi dan memenuhi gaya hidup mewah para petingginya.

Menjawab berbagai laporan Majalah Tempo, Ibnu menyebut tidak semua pemberitaan tersebut benar. Ia mengakui memang ada beberapa program yang tersendat, namun ia menampik hal tersebut karena penyelewengan dana.

Ia juga mengklaim saat ini kondisi keuangan ACT dalam kondisi baik. Ibnu membantah bahwa keuangan ACT bermasalah akibat dugaan penyelewengan tersebut. Menurut Ibnu, laporan keuangan ACT juga sudah berkali-kali mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berdasarkan audit. Ia mengatakan laporan keuangan ACT yang mendapatkan WTP itu juga dipublikasikan di laman resmi mereka.

"Laporan keuangan sejak 2005 sampai 2020 yang mendapat predikat WTP kami sudah publikasikan di web kami, sebagai bagian dari transparansi keapda publik," ucapnya.

Selanjutnya: Restrukturisasi Organisasi

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Peperangan Mereda di Ibu Kota Sudan setelah Gencatan Senjata Diperpanjang

5 hari lalu

Halime Yakoub, seorang pengungsi perempuan Sudan, yang melarikan diri dari kekerasan di wilayah Darfur Sudan, merapikan ruang tempat ia mendirikan tempat berlindung sementara, di depan rumah warga Chad, dekat perbatasan antara Sudan dan Chad di Goungour, Chad, 8 Mei 2023. REUTERS/Zohra Bensemra
Peperangan Mereda di Ibu Kota Sudan setelah Gencatan Senjata Diperpanjang

Militer dan milisi RSF sepakat untuk memperpanjang kesepakatan gencatan senjata lima hari lagi.


Usai Gencatan Senjata, Dua Faksi dalam Konflik Sudan Bersiap Eskalasi

6 hari lalu

Halime Adam Moussa, seorang pengungsi Sudan yang mencari perlindungan di Chad untuk kedua kalinya, menunggu dengan pengungsi lain untuk menerima porsi makanan dari Program Pangan Dunia (WFP), di dekat perbatasan antara Sudan dan Chad di Koufroun, Chad, 9 Mei 2023. REUTERS/Zohra Bensemra
Usai Gencatan Senjata, Dua Faksi dalam Konflik Sudan Bersiap Eskalasi

Gencatan senjata seminggu penuh yang dimediasi dalam pembicaraan yang dipimpin oleh Arab Saudi dan AS di Jeddah jatuh tempo hingga Senin malam.


Arab Saudi dan Amerika Serikat Minta Gencatan Senjata di Sudan Diperpanjang

7 hari lalu

Asap membubung di dekat masjid setelah pemboman udara di Khartoum Utara, Sudan, 1 Mei. REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah
Arab Saudi dan Amerika Serikat Minta Gencatan Senjata di Sudan Diperpanjang

Angkatan Darat Sudan dan RSF sama-sama terbuka untuk kemungkinan perpanjangan gencatan senjata.


Singapura Klarifikasi Dugaan Aliran Senjata ke Junta Myanmar

17 hari lalu

Pengunjuk rasa berlari selama protes anti-kudeta di Hlaing Township di Yangon, Myanmar 17 Maret 2021. Foto diambil 17 Maret 2021. REUTERS/Stringer/File Foto
Singapura Klarifikasi Dugaan Aliran Senjata ke Junta Myanmar

Kementerian Luar Negeri Singapura menanggapi dugaan aliran senjata ke junta Myanmar menyusul keterangan pelapor khusus PBB


Menkes Beri Penghargaan Tim Misi Kemanusiaan untuk Gempa Turki

20 hari lalu

Menkes berikan penghargaan pada personil bantuan kemanusiaan untuk Turki. Foto : kemkes.go.id
Menkes Beri Penghargaan Tim Misi Kemanusiaan untuk Gempa Turki

Menkes Budi Gunadi Sadikin pada Senin 15 Mei 2023 memberikan penghargaan kepada tim misi kemanusiaan yang dikirim untuk membantu pasca-gempa Turki


PBB Minta Jaminan Keamanan dari Para Jenderal Sudan setelah Konvoi Bantuan Dijarah

32 hari lalu

Martin Griffiths, Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat, berbicara selama pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang pemeliharaan perdamaian dan keamanan Ukraina di markas besar PBB di New York, AS, 6 Februari 2023. REUTERS/ Eduardo Munoz/File Foto
PBB Minta Jaminan Keamanan dari Para Jenderal Sudan setelah Konvoi Bantuan Dijarah

Kepala Bantuan PBB berharap bertemu muka dengan pihak-pihak bertikai untuk memperoleh jaminan keamanan bagi konvoi bantuan.


Profil Georgina Rodriguez, Awal Bertemu Cristiano Ronaldo Saat Bekerja di Gucci

32 hari lalu

Georgina Rodriguez (Instagram/georginagio)
Profil Georgina Rodriguez, Awal Bertemu Cristiano Ronaldo Saat Bekerja di Gucci

Georgina Rodriguez kekasih pesepak bola dunia, Cristiano Ronaldo. Berikut profil mantan pegawai Gucci ini.


Utusan Arab Saudi dan Omani Tiba di Sanaa untuk Pembicaraan Damai dengan Houthi

56 hari lalu

Afaf Hussein, bocah berumur 10 tahun yang kekurangan gizi, menerima suntikan di sebuah klinik di Sanaa, Yaman, 14 Februari 2019. Perang yang terjadi di Yaman telah memutus rute transportasi untuk bantuan makanan dan bahan bakar. REUTERS/Khaled Abdullah
Utusan Arab Saudi dan Omani Tiba di Sanaa untuk Pembicaraan Damai dengan Houthi

Kunjungan tersebut menunjukkan kemajuan dalam konsultasi yang dimediasi Oman antara Arab Saudi dan Yaman, yang paralel dengan upaya perdamaian PBB.


Kunjungi India, Wakil Menlu Ukraina Minta Bantuan Kemanusiaan

57 hari lalu

Emine Dzhaparova, Wakil Menteri Luar Negeri Pertama Ukraina di Dewan Keamanan PBB di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 12 Januari 2023. REUTERS/Mike Segar
Kunjungi India, Wakil Menlu Ukraina Minta Bantuan Kemanusiaan

Wakil Menlu Ukraina Emine Dzhaparova akan meminta bantuan kemanusiaan dan peralatan India untuk memperbaiki infrastruktur rusak akibat invasi Rusia


Sanksi Berlebihan terhadap Afghanistan Melumpuhkan Bisnis Lokal

59 hari lalu

Mehr del Khan Rahmati, penanggung jawab toko roti, membagikan roti kepada yang membutuhkan di depan toko roti di Kabul, Afghanistan, 31 Januari 2022. REUTERS/Ali Khara
Sanksi Berlebihan terhadap Afghanistan Melumpuhkan Bisnis Lokal

Sanksi-sanksi ini bahkan menyulitkan pengiriman bantuan kemanusiaan untuk jutaan warga Afghanistan yang telah menderita.