TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan seorang jemaah haji perempuan asal Surabaya meninggal dunia di Arab Saudi. Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas, Data, Informasi Kemenag Wawan Djunaedi mengatakan, jumlah sementara jemaah yang meninggal sebanyak 20 orang.
“Jemaah wafat hari ini bertambah satu orang atas nama Kiroatul Khoiroh Basari, jenis kelamin perempuan usia 60 tahun, nomor paspor C6591479 kloter (kelompok terbang) SUB 37 asal embarkasi Surabaya,” ujarnya saat konferensi pers melalui kanal YouTube Kemenag RI, Ahad, 3 Juli 2022.
Wawan mengatakan, jemaah yang sakit sudah sebanyak 122 orang. Sebanyak 104 dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) dan 18 orang dirawat di rumah sakit Arab Saudi.
Hari ini, Wawan mengabarkan bahwa suhu tertinggi di Mekah adalah 40 derajat celcius. Kemenag mengimbau agar kepada para jemaah haji Indonesia membatasi aktivitas di luar ruangan.
Selain itu, kata Wawan, diimbau tidak menunggu haus untuk minum dan tidak memaksakan salat di Masjidil Haram. “Tetap selalu memakai masker ketika berkumpul di ruangan, terutama ketika berada di Masjidil Haram,” katanya.
Kemudian jemaah haji reguler yang telah tiba di Jedah sebanyak 3.388 orang. Sehingga total yang telah diberangkatkan ke Tanah Suci berjumlah 91.106 jemaah.
“Sementara untuk jemaah haji khusus yang telah tiba di Tanah Suci sampai hari ini sebanyak 4.815 jemaah,” tutur Wawan.
Hari ini dijadwalkan memberangkatkan dua kloter dari dua embarkasi, yaitu JKS (Jakarta Saudia Airlines), dan SOC (Solo). Jumlah jemaah sebanyak 615 orang yang merupakan kloter terakhir keberangkatan jemaah haji reguler Indonesia dari 13 embarkasi di seluruh Tanah Air.
Rinciannya adalah JKS satu kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 255 orang dan SOC satu kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 360 orang. “Dengan demikian, jumlah jemaah haji reguler seluruhnya telah diberangkatkan ke tanah suci,” kata Wawan.
Dia mengucapkan terima kasih dan menghargai setinggi-tingginya kepada semua pihak yang berkontribusi dalam kelancaran keberangkatan jemaah haji.
Baca: Tim Kesehatan Imbau Jamaah Beristirahat 3 Hari Sebelum Puncak Haji