Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Penembakan Pendeta di Deli Serdang

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
Ilustrasi penembakan. Haykakan.top

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Kota Deli Serdang telah memeriksa 10 saksi dalam kasus penembakan Pendeta Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Fernando Tambunan di Dusun III, Desa Jaharun A, Kecamatan Galang, Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin malam 27 Juni 2022. Namun dari 10 saksi yang diperiksa, polisi belum menemukan petunjuk yang mengarah kepada pelaku penembakan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Deli Serdang, Komisaris  I Kadek Cahyadi mengatakan, penyidik belum menetapkan tersangka karena masih melakukan penyelidikan. Namun, penyidik, ujar Kadek, menduga jenis senjata yang digunakan pelaku menembak Pendeta Fernando Tambunan adalah jenis senapan angin.

"Dugaan sementara, kami menyimpulkan pelaku menggunakan senapan angin." kata I Kadek Cahyadi kepada Tempo, Rabu 29 Juni 2022.

Saat ini, tim Laboratorium Forensik Polda Sumut masih menunggu pihak rumah sakit yang melakukan operasi mengangkat proyektil dari tubuh korban. Hal ini untuk memastikan jenis senjata yang dipakai pelaku.

"Untuk proyektil kami masih menunggu dari rumah sakit." ujar Kadek.

Soal latar belakang penembakan, Kadek menyebut tidak tertutup kemungkinan bermotif teror. Namun petugas gabungan Polres Deli Serdang, Polisi Sektor Galang serta Polda Sumut, kata Kadek masih melakukan pendalaman penyelidikan.

Saat ini, ujar Kadek, polisi telah memasang garis polisi di rumah korban serta menurunkan Tim Indonesia Automatic Fingerprint System atau INAFIS Polresta Deli Serdang ke lokasi untuk olah tempat kejadian perkara serta memeriksa TKP dan mencari jejak dari arah mana asal usul peluru yang diduga dari senapan angin tersebut.

Adapun Pendeta Fernando Tambunan saat ini menjalani perawatan intensif dirumah sakit Adam Malik Medan setelah sebelumnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Amri Tambunan di Lubuk Pakam, Deli Serdang.

SAHAT SIMATUPANG

Baca: Seorang Pendeta di Deli Serdang Ditembak Orang Tak Dikenal




Berita Selanjutnya





Biden Desak Kongres Sahkan Larangan Senjata Serbu Buntut Penembakan Sekolah AS

2 hari lalu

Siswa dari Covenant School bergandengan tangan setelah turun dari bus untuk menemui orang tua mereka di lokasi reunifikasi  setelah penembakan massal di sekolah di Nashville, Tennessee, AS 27 Maret 2023. Polisi setempat telah menembak mati pelaku penembakan massal. Mark Zaleski/USA Today Network via REUTERS
Biden Desak Kongres Sahkan Larangan Senjata Serbu Buntut Penembakan Sekolah AS

Penembakan massal yang terjadi di Nashville, AS membuat Presiden Biden mendesak Kongres mengesahkan larangan senjata serbu.


10 Fakta Penembakan Massal di Tenneessee: Pelaku Mantan Siswa sampai Motif Kebencian

2 hari lalu

Siswa dari Covenant School bergandengan tangan setelah turun dari bus untuk menemui orang tua mereka di lokasi reunifikasi  setelah penembakan massal di sekolah di Nashville, Tennessee, AS 27 Maret 2023. Polisi setempat telah menembak mati pelaku penembakan massal. Mark Zaleski/USA Today Network via REUTERS
10 Fakta Penembakan Massal di Tenneessee: Pelaku Mantan Siswa sampai Motif Kebencian

Penembakan massal terjadi lagi di Amerika Serikat dengan korban anak-anak sekolah dan guru mereka. Kejadian ke-89 di 2023.


Pelaku Penembakan di Nashville AS Diidentifikasi Seorang Transgender

2 hari lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Pelaku Penembakan di Nashville AS Diidentifikasi Seorang Transgender

Menurut polisi, pelaku penembakan di Nashville adalah seorang transgender. Ia merupakan alumni sekolah Kristen Covenant School.


Penembakan di Sekolah AS: Wanita Mantan Murid Ini Tewaskan 3 Siswa dan 3 Guru

2 hari lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan di Sekolah AS: Wanita Mantan Murid Ini Tewaskan 3 Siswa dan 3 Guru

Penembakan di sekolah Amerika Serikat terjadi lagi ketika seorang wanita menewaskan 3 siswa SD dan 3 staf pengajar.


Penembakan Kembali Terjadi di Hamburg, Dua Orang Tewas

3 hari lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan Kembali Terjadi di Hamburg, Dua Orang Tewas

Ini adalah insiden penembakan mematikan kedua yang terjadi di Hamburg pada bulan ini.


2 Personel TNI-Polri Tewas Ditembak OTK saat Pengamanan Salat Tarawih di Puncak Jaya

4 hari lalu

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
2 Personel TNI-Polri Tewas Ditembak OTK saat Pengamanan Salat Tarawih di Puncak Jaya

Dua dari Tiga aparat gabungan TNI-Polri tewas ditembak orang tak dikenal saat melakukan pengamanan salat tarawih di Kabupaten Puncak Jaya


Bamsoet Dukung Finalis Puteri Indonesia Sumut

6 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama finalis Puteri Indonesia Sumatera Utara 2023, Tabitha Cristabela Napitupulu.
Bamsoet Dukung Finalis Puteri Indonesia Sumut

Melalui peran Tabitha, diharapkan Danau Toba akan semakin mendunia


Aparat Tembak Mati Satu Anggota OPM saat Buru Penembak Tukang Ojek

7 hari lalu

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
Aparat Tembak Mati Satu Anggota OPM saat Buru Penembak Tukang Ojek

TNI-Polri melumpuhkan seorang anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) dalam kontak tembak yang terjadi di Kampung Mundidok


Tukang Ojek Tewas Diduga Ditembak KKB di Ilaga Papua

7 hari lalu

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
Tukang Ojek Tewas Diduga Ditembak KKB di Ilaga Papua

Seorang tukang ojek, Irwan tewas setelah diduga ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Rabu 22 Maret 2023 di Ilaga


Umumkan Raline Shah akan Lepas Masa Lajang, Begini Profil Sang Ayah, Rahmat Shah

14 hari lalu

(dari kanan) Raline Shah bersama ayahnya, Rahmat Shah. Foto: Instagram/@ralineshah
Umumkan Raline Shah akan Lepas Masa Lajang, Begini Profil Sang Ayah, Rahmat Shah

Secara tersirat, sang ayah mengumumkan putrinya, Raline Shah akan melepaskan masa lajangnya. Ini profil Rahmat Shah.