Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jejak Sunny Tanuwidjaja: Dulu Pecah Kongsi dengan Ahok, Kini Merapat ke Anies

Reporter

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kiri), bersama Staff khususnya, Sunny Tanuwidjaja, menjadi saksi dalam sidang dengan terdakwa  Mohamad Sanusi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 5 September 2016. Jaksa Penuntut Umum KPK menghadirkan Ahok dan Sunny memberikan keterangan saksi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kiri), bersama Staff khususnya, Sunny Tanuwidjaja, menjadi saksi dalam sidang dengan terdakwa Mohamad Sanusi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 5 September 2016. Jaksa Penuntut Umum KPK menghadirkan Ahok dan Sunny memberikan keterangan saksi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sunny Tanuwidjaja mundur dari partai yang didirikannya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diduga karena berbeda sikap politik. PSI yang secara terbuka menyatakan tidak akan mendukung Anies di Pilpres 2024 sedangkan ia memiliki sikap berbeda.

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie membenarkan bahwa Sunny telah lama mengundurkan diri. "Bro Sunny mengundurkan diri dari Sekretaris Dewan Pembina sejak sekitar setahun lalu, karena akan membantu Pak Anies. Ia digantikan oleh Raja Juli Antoni," ujar Grace saat dihubungi, Rabu, 29 Juni 2022.

Kendati demikian, Grace menyebut partainya menghormati apa pun keputusan yang dipilih anggota partai. "Politik itu kan pilihan," tuturnya. "Tapi prinsipnya, PSI jelas tidak akan mendukung Pak Anies karena sekalipun ia mengklaim dirinya pluralis, fakta sejarah membuktikan ia turut memainkan politik identitas dalam memperoleh kekuasaan".

Sunny dulu merupakan tangan kanan Basuki Tjahaja Purnama sejak Ahok menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta. Namun hubungan keduanya merenggang sejak kasus suap reklamasi Teluk Jakarta diungkap Komisi Pemberantasan Korupsi.

Sunny pernah terseret kasus reklamasi Pantai Utara Jakarta pada 2016. Nama Sunny disebut beberapa kali dalam berkas putusan Mohamad Sanusi, terpidana tujuh tahun penjara dalam kasus suap pembahasan rancangan peraturan daerah tentang reklamasi. Sunny disinyalir aktif berkomunikasi dengan para pengembang pulau-pulau buatan.

Hal yang membuat Ahok sangat geram adalah ketika rekaman sadapan pembicaraan Sunny dan Mohamad Sanusi diperdengarkan dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, pada 25 Juli 2016. Saat itu, ia menyadari bahwa Sunny menelepon Sanusi dari dalam ruang kerja Gubernur DKI. “Gue marah besar,” kata Ahok dalam Majalah Tempo edisi 17-23 Februari 2020 dengan judul "Pecah Kongsi Seusai Reklamasi".

Sejak kisruh seputar kasus reklamasi, Sunny tak pernah terlihat di Balai Kota DKI. Padahal, sebelum itu, ke mana pun Ahok pergi, pasti ada Sunny di sebelahnya.

Akibat insiden itu pula rencana mengusung Ahok menjadi calon gubernur independen lewat gerakan
"Teman Ahok" ikut berantakan. Sampai keluar dari penjara tahun lalu, Basuki tetap enggan bergabung kembali ke kelompok pendukungnya yang banyak aktif di PSI. Dia memilih merapat ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Belakangan, Sunny merapat kepada Anies. Dalam laporan Majalah Tempo pekan ini, Sunny disebut turut menyokong Anies dan memberi advis menghadapi Pemilu 2024.

Tiga narasumber yang mengetahui keterlibatan Sunny menyebut Sunny turut memberi masukan soal isu strategis di bidang sosial dan politik. Anies dan Sunny sama-sama pernah menempuh program doktoral di Northern Illinois University, Amerika Serikat.

Selain memberikan masukan kepada Anies, Sunny disebut memprakarsai wadah tukar gagasan yang disebut Forum Mandala. Dua orang dekat Anies
bercerita, peserta komunitas diskusi ini sangat terbatas dan kerap membahas kebijakan pemerintah. Seorang narasumber mengaku pernah hadir dalam pertemuan yang digelar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Menurut dia, kegiatan ini setidaknya sudah dua kali dilaksanakan.

Mantan Menteri Perdagangan Thomas Lembong dan seorang mantan Wakil Menteri Perdagangan pernah diundang ke Forum Mandala dalam kesempatan terpisah. Menurut seorang pejabat Balai Kota yang pernah datang ke forum, dua pembicara itu membahas kelangkaan bahan kebutuhan pokok serta dampak perang Rusia-Ukraina terhadap perdagangan dan stok pangan.

Tempo berupaya mengkonfirmasi ke Sunny namun sambungan telepon maupun pesan tertulis tidak direspons. Pada 21 Juni lalu, ia menolak berkomentar mengenai keterlibatannya di Balai Kota dan dukungannya ke Anies. "Saya sedang di luar kota," ujarnya. 

DEWI NURITA

Baca: Sunny Tanuwidjaja Mundur dari PSI, Gara-gara Sokong Anies?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Usai Ditolak MK, PDIP Sebut Akan Terus Berjuang Jaga Konstitusi melalui PTUN

1 jam lalu

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menjawab kesiapan Megawati jadi saksi di MK saat ditemui media di Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Usai Ditolak MK, PDIP Sebut Akan Terus Berjuang Jaga Konstitusi melalui PTUN

PDIP menerima dan menghormati putusan MK. Meski begitu, PDIP akan berjuang menjaga konstitusi, termasuk melalui PTUN.


Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

3 jam lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, usai mengikuti pembacaan putusan sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi, pada Senin sore, 22 April 2024. Pertemuan itu berlangsung di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Anies Minta Anak Muda Tak Putus Asa dengan Proses Politik

Anies Baswedan menyampaikan terima kasih kepada anak-anak muda yang telah memberi warna baru pada pilpres kali ini.


Putusan MK Sebut Presiden Tak Ikut Campur dalam Pilpres 2024, Tapi Jokowi Pernah Akui Cawe-Cawe

3 jam lalu

Prabowo dan Jokowi di restoran Seribu Rasa. Instagram/Prabowo
Putusan MK Sebut Presiden Tak Ikut Campur dalam Pilpres 2024, Tapi Jokowi Pernah Akui Cawe-Cawe

Putusan MK sebut Presiden Joko Widodo tak cawe-cawe dalam Pilpres 2024. Tapi, "Saya harus cawe-cawe," kata Jokowi Senin, 29 Mei 2023.


Usai Putusan MK, Anies Ajak Masyarakat Jaga Demokrasi yang Tergerus Perlahan

4 jam lalu

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, usai mengikuti pembacaan putusan sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi, pada Senin sore, 22 April 2024. Pertemuan itu berlangsung di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Usai Putusan MK, Anies Ajak Masyarakat Jaga Demokrasi yang Tergerus Perlahan

Anies mengingatkan semua pihak untuk terus bekerja merangkul dan memperkuat masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan iming-iming jangka pendek.


Usai Putusan MK, Ini Agenda KPU Selanjutnya dalam Rangkaian Pilpres 2024

5 jam lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (tengah) didampingi Hakim Konstitusi Saldi Isra (kiri) dan Arief Hidayat (kanan) memimpin jalannya sidang putusan perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak seluruh permohonan yang diajukan capres-cawapres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, serta capres-cawapres nomor urut 03, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, yang diajukan dalam sidang putusan sengketa hasil Pemilihan Presiden 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Usai Putusan MK, Ini Agenda KPU Selanjutnya dalam Rangkaian Pilpres 2024

Putusan MK menolak seluruh gugatan Capres Nomor Urut 01 dan 03 dalam PHPU atau sengketa Pilpres 2024. Apa agenda KPU setelah ini?


Cerita Ganjar Pranowo Sempat Menaruh Harapan Besar pada MK dalam Sengketa Pilpres

7 jam lalu

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo dan Moh Mahfud MD bersama Tim Hukum TPN tiba di Gedung MK pada Pukul 08.05. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Cerita Ganjar Pranowo Sempat Menaruh Harapan Besar pada MK dalam Sengketa Pilpres

Ganjar Pranowo, bercerita sempat memiliki harapan besar terhadap Mahkamah Konstitusi soal PHPU 2024. Namun, harapan itu sirna ketika putusan dibacakan


PDIP Tegaskan 5 Poin Sikap Respons Putusan MK soal Sengketa Pilpres

11 jam lalu

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto saat ditemui di rumah duka ibu mertua di Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa, 20 Februari 2024.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
PDIP Tegaskan 5 Poin Sikap Respons Putusan MK soal Sengketa Pilpres

PDIP menegaskan lima poin sikapnya atas putusan MK dalam sengketa Pilpres 2024.


MK Rekomendasikan Bansos Tak Dibagikan Menjelang Pemilu, Ganjar: Hakim Tidak Konsisten

13 jam lalu

MK Rekomendasikan Bansos Tak Dibagikan Menjelang Pemilu, Ganjar: Hakim Tidak Konsisten

Ganjar Pranowo, mengatakan, hakim MK tidak konsisten dalam mempertimbangkan putusan sengketa hasil Pilpres 2024 terurama soal bansos


Prabowo usai Putusan MK soal Sengketa Pilpres: Sekarang Persiapan untuk Masa Depan

14 jam lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Prabowo usai Putusan MK soal Sengketa Pilpres: Sekarang Persiapan untuk Masa Depan

Presiden terpilih Prabowo Subianto mengaku bersyukur proses sengketa pilpres di MK sudah selesai.


Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Anies Baswedan: Selamat Menjalankan Amanat Konstitusi

14 jam lalu

Paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah) memberikan keterangan pers di Posko Pemenangan Timnas AMIN, Menteng Jakarta Pusat pada Senin, 22 April 2024 sebelum berangkat ke MK untuk mendengarkan putusan sengketa Pilpres. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Akui Kemenangan Prabowo-Gibran, Anies Baswedan: Selamat Menjalankan Amanat Konstitusi

Anies Baswedan mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden-wapres terpilih setelah putusan MK.