INFO NASIONAL - Ketua Komisi V DPR, Lasarus meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencari solusi terkait tingginya harga tiket pesawat yang banyak dikeluhkan masyarakat.
"Kita ingin mencari titik temu karena harga tiket terkesan tinggi, Plt Dirjen Perhubungan Udara tahu ini. Di sisi lain kita mau industri penerbangan murni menjalankan bisnis," kata Lasarus dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 28 Juni 2022.
Menurut Lasarus, masyarakat banyak mengeluhkan kepada DPR RI terkait harga tiket pesawat yang mahal namun di sisi lain, para maspakai penerbangan menjalankan bisnisnya. Karena itu, pihak maskapai dan pemerintah harus terbuka.
Dia mengingatkan, saat ini ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan pemerintah untuk membangkitkan industri penerbangan. Caranya antra lain dengan menaikkan harga tiket atau meningkatkan kuantitas jumlah penumpang.
Lasarus menyoroti jumlah pesawat beberapa maskapai yang beroperasi misalnya Lion Air sebanyak 255 pesawat dan Garuda Indonesia hanya 33 pesawat.
Lasarus menilai, harga tiket mahal karena ada faktor minimnya kuantitas pesawat Garuda yang terbang. Saat ini diketahui hanya ada 33 pesawat milik Garuda beroperasi.
"Mudah-mudahan pesawat Garuda datang, rute penerbangan banyak sehingga pilihan banyak sehingga apabila permintaan banyak lalu pesawat memadai maka harga turun,” ujarnya. (*)
