Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

DAM Parit Kementan Perluas Areal Pertanian di Kabupaten Mamuju

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL-Program DAM Parit yang direalisasikan oleh Kementerian Pertanian (Kementan) dirasakan manfaatnya oleh petani. Kelompok Tani Sumber Makmur di Desa Bonde, Kecamatan Sampaga, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Selatan merasakan manfaat luas areal pertanian mereka bertambah dengan adanya program DAM Parit. 

Sebelumnya, luas pertanaman petani 20 hektare. Dengan adanya bantuan ini luas pertanaman bertambah 20 hektare menjadi 45 hektare. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, manfaat infrastruktur air seperti DAM Parit (channel reservoir) akan dirasakan manfaatkan ketika musim kemarau datang.

"Infrastruktur air ini juga sangat berguna dalam pengelolaan air lahan kering ataupun tadah hujan. Kami berharap masyarakat dan para petani bisa menjaga dan merawat apa yang telah dibangun oleh pemerintah," kata Mentan SYL.

Direktur Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menambahkan, bangunan air seperti DAM Parit akan bermanfaat meskipun debit air kecil, air masih bisa teralirkan ke sawah-sawah petani. "Sehingga petani bisa menambah pertanaman dalam setahun, dari satu kali menjadi dua kali," kata Ali.

Dikatakan Ali, DAM Parit merupakan salah satu upaya adaptasi yang dipersiapkan untuk menghadapi perubahan iklim. "Adaptasi perubahan iklim merupakan konservasi air yang tepat guna, murah dan spesifik lokasi serta dapat mengatur ketersediaan air untuk memenuhi kebutuhan air (water demand) pada tingkat usaha tani," tutur Ali.

Tujuan pembuatan DAM Parit, kata dia, ini untuk menahan dan menampung aliran air yang bersumber dari mata air, curah hujan, sungai dan sumber air lain dalam bentuk embung, dam parit, long storage pada musim kemarau dengan memanfaatkan air irigasi suplementer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Juga untuk meningkatkan kinerja jaringan irigasi pedesaan. Selain itu juga meningkatkan areal tanam, indeks, pertanaman dan produktivitas," kata Ali.

Direktur Irigasi Pertanian Ditjen PSP Kementan, Rahmanto menjelaskan, DAM Parit ini juga berdampak pada meningkatnya produktivitas pertanian di Kabupaten Mamuju. "Produktivitas pertanian meningkat semula satu kali dalam setahun menjadi dua kali dalam setahun," tutur Rahmanto.

Dia menjelaskan, bahwa pembuatan dam parit sangat diperlukan. Tujuannya ketika musim hujan tiba, lahan petani tidak terendam air. Sebaliknya, saat musim kemarau ketika air dari irigasi tidak mencukupi, maka dam parit bisa dimanfaatkan secara efektif dan efisien untuk mengairi lahan padi atau tanaman pertanian lainnya.

"Kami meningkatkan pendapatan petani melalui penerapan pertanian yang lebih baik. Proyek konservasi lahan juga diharapkan menyelamatkan lahan kritis dengan menanamkan tanaman konservasi produktif," katanya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

5 jam lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.


Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

7 jam lalu

Bank Mandiri Integrasikan Program Well-Being untuk Kesejahteraan Pegawai

Well-being dimaknai sebagai kesejahteraan insan grup BUMN yang menyeluruh.


Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

8 jam lalu

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

Strategi yang dilakukan ada di peningkatan pelayanan, mempertahankan kualitas produk, dan juga melakukan inovasi


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

8 jam lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Dirut LPDB-KUMKM Gelar Halal Bihalal

11 jam lalu

Dirut LPDB-KUMKM Gelar Halal Bihalal

Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM), Supomo, menggelar Halal Bihalal dan Silahturahmi Idul Fitri.


Akademi Crypto Gelar Event Road to Bitcoin Halving

12 jam lalu

Akademi Crypto Gelar Event Road to Bitcoin Halving

Akademi Crypto gelar event kripto terbesar di dunia yakni Road to Bitcoin Halving yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu, 7 April 2024.


Jasa Raharja Serahkan Santunan Kepada Ahli Waris Korban Kecelakaan KM 58

14 jam lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Kepada Ahli Waris Korban Kecelakaan KM 58

Santunan diserahkan secara simbolis kepada masing-masing ahli waris, bersamaan dengan serah terima jenazah dari pihak kepolisian.


Lepas Arus Balik One Way, Dirut Jasa Raharja Minta Pemudik Kooperatif Ikuti Arahan Petugas

14 jam lalu

Lepas Arus Balik One Way, Dirut Jasa Raharja Minta Pemudik Kooperatif Ikuti Arahan Petugas

Pemberlakuan one way ditandai dengan flag off pada pukul 15.00 WIB


Jasa Raharja Tinjau Arus Balik di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni

15 jam lalu

Jasa Raharja Tinjau Arus Balik di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni

Kegiatan ini menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan keselamatan pemudik.


Bamsoet Imbau Pemerintah Antisipasi Melemahnya Rupiah

15 jam lalu

Bamsoet Imbau Pemerintah Antisipasi Melemahnya Rupiah

Bamsoet imbau pemerintah segera mengantisipasi anjloknya nilai tukar rupiah yang tembus Rp 16.000 per dolar AS.