TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut partainya tidak menutup peluang berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pilpres 2024. Hasto menyebut, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar pun memiliki hubungan yang dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Hal tersebut diungkapkan Hasto merespons deklarasi koalisi antara PKB dan Partai Gerindra baru-baru ini.
"Cak Imin itu cair orangnya. Beliau bertemu Pak Prabowo. Dia juga sering bertemu dengan Bu Mega, karena beliau dekat dengan Bu Mega," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Kamis, 23 Juni 2933.
Terakhir kali bertemu, kata Hasto, Cak imin banyak berguyon dengan Megawati. "Dialognya itu lucu-lucu. Ibu kan membawa tongkat pusaka, nah dia tanya-tanya itu dari mana asal tongkat Bu Mega itu. Beliau dekat dengan Bu Mega, bahkan beliau kan dititipkan kepada Bu Mega oleh Gus Dur," ujar Hasto.
Megawati memang pernah bercerita soal Cak Imin dititipkan oleh Gus Dur. Presiden RI Keempat Abdurrahman Wahid itu meminta Megawati menjaga dan membimbing Cak Imin. "Waktu itu Gus Dur bilang, 'Ada dua ponakanku yang harus dirawat sampeyan'," kata Megawati menirukan perkataan Gus Dur pada 2014 silam.
Ia lalu bertanya kepada Gus Dur, siapa sosok yang dimaksud dan dititipkan kepadanya. Gus Dur pun menjawab, dua orang yang dimaksudnya itu adalah Muhaimin Iskandar dan Syaifullah Yusuf. Menurut Megawati, Gus Dur menitipkan Cak Imin dan Syaifullah Yusuf kepadanya karena ada kemiripan antara PDI-P dan Nahdlatul Ulama. Kesamaan yang dimaksud adalah partai dan ormas yang sama-sama kerap berbuat salah.
Megawati lantas bertanya, "Kok suka salah?" Gus Dur menjawab, "Ya itu, sukanya menggebu, tapi belakangan salah. Nah, saya khawatir, dua keponakan saya berlaku seperti itu, makanya saya titipkan kepada sampeyan," ucap Megawati menirukan Gus Dur.
PDIP membuka peluang berkoalisi dengan PKB dan Gerindra di Pilpres 2024. Namun Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut deklarasi koalisi belum akan dilakukan PDIP dalam waktu dekat. "Kami menghargai partai yang sudah membangun koalisi sejak dini, tapi kami saat ini fokus memulihkan dampak pandemi Covid-19," ujar Hasto.
DEWI NURITA
Baca: PDIP Buka Peluang Koalisi dengan 5 Partai Ini, Dengan NasDem Masih Pikir-pikir
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini