Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gelar Doktor Sekjen PDIP dan Asa Megawati soal Sejarah Soekarno

Editor

Febriyan

image-gnews
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno memberi selamat kepada sekjen partainya Hasto Kristiyanto usai menjalani sidang promosi doktoral di Universitas Pertahanan, Bogor, Jawa Barat, Senin, 6 Juni 2022. Megawati sekaligus menjadi salah satu dari tim penguji disertasi Hasto.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno memberi selamat kepada sekjen partainya Hasto Kristiyanto usai menjalani sidang promosi doktoral di Universitas Pertahanan, Bogor, Jawa Barat, Senin, 6 Juni 2022. Megawati sekaligus menjadi salah satu dari tim penguji disertasi Hasto.
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Sembari terisak, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengenang perbincangannya dengan Megawati Soekarnoputri di pinggir pantai di Buleleng, Bali, pada 2008 silam. Hasto bercerita, tatkala itu ia menanyakan apa yang menjadi mimpi Ketua Umum PDI Perjuangan tersebut.

"Bu Mega diam sejenak lalu mengatakan kepada saya, "Mimpi saya adalah agar Bung Karno diterima sewajarnya di republik ini"," kata Hasto usai dinyatakan lulus sidang promosi doktor di Universitas Pertahanan, Sentul, Jawa Barat pada Senin, 6 Juni 2022.

Hasto menulis disertasi berjudul "Diskursus Pemikiran Geopolitik Soekarno dan Relevansinya terhadap Pertahanan Negara". Dalam penelitian ini, politikus partai banteng tersebut menelusuri, di antaranya, pemikiran geopolitik Soekarno dan relevansinya terhadap kebijakan pertahanan negara pasca-Soekarno.

Saat sidang terbuka, ia membeberkan politik pertahanan Soekarno yang bersifat defensif, aktif, dan tidak agresif dalam kerangka prinsip politik luar negeri bebas aktif. Misalnya, Soekarno menjadikan Kalimantan sebagai koridor kekuatan angkatan udara, Indonesia Timur untuk angkatan laut, dan Jawa sebagai pusat kekuatan angkatan darat.

Jika sewaktu-waktu ada negara yang menyerang Indonesia, kekuatan angkatan laut dan udara harus mampu menghancurkan musuh sebelum masuk ke wilayah kedaulatan negara. Adapun pertahanan rakyat semesta dan kekuatan angkatan darat menjadi benteng pertahanan terakhir.

Hasto juga menyinggung proyek strategis industri pertahanan di era Soekarno, salah satunya pembuatan bom atom. Menurut dia, Soekarno sedianya menggelar uji coba bom atom sebagai hadiah untuk Angkatan Bersenjata Republik Indonesia pada 5 Oktober 1965, tak lama sebelum presiden pertama itu digulingkan.

Hasto Kristiyanto mengatakan imajinasi geopolitik sang proklamator ini masih relevan hingga sekarang. Hal tersebut, kata dia, penting bagi pelaksanaan kepentingan nasional sebagai respons dinamika dan ancaman nasional, regional, dan global.

Sebagai rekomendasi, ia mengusulkan Kementerian Pertahanan membangun kekuatan pertahanan negara dengan cara pandang geopolitik Soekarno. Hasto juga menyarankan adanya kajian ihwal Rancangan Undang-Undang Tata Ruang Geopolitik Nusantara, yang memuat koridor strategis pertahanan dan ketahanan nasional oleh Kementerian Pertahanan.

"Penting memasukkan pemikiran geopolitik Sukarno dalam kurikulum ilmu pertahanan, hubungan internasional, dan geopolitik," ujar dia.

Dalam sidang terbuka promosi doktor tersebut, Hasto dites oleh sejumlah penguji eksternal, di antaranya Megawati Soekarnoputri, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia Evi Fitriani, dan lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelum mengajukan pertanyaan untuk Hasto, Megawati sempat menyinggung keengganan sebagian orang untuk memberikan respons wajar jika menyangkut Soekarno. "Menurut saya itu aneh," kata Presiden kelima ini.

Megawati mengatakan teori geopolitik Soekarno hanya implementasi dari Pancasila. Ia menyinggung pidato Soekarno "To Build the World a New" di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 1960. Pidato itu menggugat kolonialisme serta mengkritik PBB yang dinilai belum mewakili negara-negara secara global.

"Sejak dipidatokan beliau sampai sekarang, menurut saya masih sangat relevan dalam situasi dunia yang terus berganti," ujar Megawati.

Sejumlah pejabat menghadiri sidang terbuka promosi doktor ini. Di antaranya Menteri Pertahanan Prabowo Subianto; Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim; Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan para menteri dari PDI Perjuangan.

Presiden Joko Widodo, yang absen tetapi mengirimkan ucapan lewat video, menyampaikan ucapan selamat kepada politikus asal Yogyakarta ini. Jokowi meyakini studi tersebut dapat menjadi pijakan para pihak, terutama para pemimpin bangsa dan pembuat kebijakan untuk memahami situasi geopolitik global secara jernih.

Hasto dinyatakan lulus S3 dengan predikat summa cum laude. Menurut Hasto, disertasi hasil penelitiannya dipersembahkan untuk Megawati Soekarnoputri.

"Sehingga mimpi Ibu, Bung Karno tidak hanya diterima apa adanya tetapi pemikirannya akan selalu hidup dan menggerakkan Indonesia menjadi pemimpin di antara bangsa-bangsa di dunia," ujarnya.

Baca: Presiden Jokowi Dipastikan Segera Bertemu Megawati Soekarnoputri

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Soal Bobby Nasution Ditolak PDIP di Pilkada Sumut, Kata Gibran dan Peluang Diusung Golkar

21 menit lalu

Menantu Presiden Joko Widodo yang juga Walikota Medan, Bobby Nasution hadir ke Kantor DPP Partai Golkar pada Sabtu, 6 April, 2024. Tempo/Yohanes Maharso.
Soal Bobby Nasution Ditolak PDIP di Pilkada Sumut, Kata Gibran dan Peluang Diusung Golkar

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka ikut menanggapi Bobby Nasution yang ditolak oleh PDIP.


PDIP Sebut Bambang Pacul Tak Berkenan Maju Pilgub Jawa Tengah 2024

1 jam lalu

Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDIP Bambang Pacul Wuryanto ditemui di kantor PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 11 Desember 2019. TEMPO/Putri.
PDIP Sebut Bambang Pacul Tak Berkenan Maju Pilgub Jawa Tengah 2024

Djarot Saiful Hidayat mengatakan Ketua Bappilu PDIP Bambang Pacul tidak berkenan untuk ikut kontestasi pemilihan gubernur atau Pilgub Jawa Tengah 2024.


Reaksi PAN dan PDIP Soal Peluang PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) menghadiri acara halalbihalal di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Senin, 15 April 2024. Airlangga didampingi sejumlah petinggi Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengikuti agenda tersebut. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Reaksi PAN dan PDIP Soal Peluang PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

PAN berharap PPP mau mengikuti kontrak politik yang telah ditetapkan partai pendukung Prabowo-Gibran.


Tak Hanya dari Megawati, MK Juga Terima Amicus Curiae dari BEM FH 4 PTN

4 jam lalu

Kepala Bagian Sektap AACC Kerja Sama Luar Negeri Immanuel Hutasoit dan Kepala Bagian Humas dan Kerja Sama Dalam Negeri Andi Hakim menerima
Tak Hanya dari Megawati, MK Juga Terima Amicus Curiae dari BEM FH 4 PTN

MK hari ini menerima berkas Amicus Curiae dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan BEM FH dari empat perguruan tinggi.


Hasto Buka Suara soal Nasib Hak Angket di DPR: Bukan Persoalan PDIP

4 jam lalu

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menjawab kesiapan Megawati jadi saksi di MK saat ditemui media di Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Hasto Buka Suara soal Nasib Hak Angket di DPR: Bukan Persoalan PDIP

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pengguliran hak angket terkait dugaan kecurangan Pemilu 2024 bukan persoalan PDIP saja.


PDIP Dukung Langkah PPP Bangun Komunikasi dengan Parpol Lain

5 jam lalu

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menjawab kesiapan Megawati jadi saksi di MK saat ditemui media di Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
PDIP Dukung Langkah PPP Bangun Komunikasi dengan Parpol Lain

Menurut Hasto, PDIP memiliki kepentingan agar rezim saat ini tidak menghilangkan sejarah PPP yang sudah menjadi sahabat partainya.


Hasto Ungkap Hubungan Megawati dan Jokowi, Tak Ada Pertemuan Saat Lebaran

5 jam lalu

Presiden Jokowi memberikam keterangan di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin, 8 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Hasto Ungkap Hubungan Megawati dan Jokowi, Tak Ada Pertemuan Saat Lebaran

Istana Kepresidenan sebelumnya menyatakan Presiden Jokowi sangat terbuka bersilaturahmi dengan siapa saja, termasuk Ketua Umum PDIP Megawati.


Kirim Surat Amicus Curiae ke MK, Megawati Menyitir Ucapan RA Kartini

6 jam lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) menunjukkan tulisan tangan Megawati dalam surat Amicus Curiae yang disampaikan oleh Megawati Soekarnoputri di Gedung II Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (16/4/2024). ANTARA/Nadia Putri Rahmani
Kirim Surat Amicus Curiae ke MK, Megawati Menyitir Ucapan RA Kartini

Megawati mengirimkan surat Amicus Curiae ke MK. Bertuliskan tangan, Mega menyitir perkataan RA Kartini. Begini isinya.


Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

6 jam lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


Megawati Kirim Surat Amicus Curiae: Semoga Ketuk Palu MK Bukan Palu Godam

6 jam lalu

Tangkapan layar - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat membuka
Megawati Kirim Surat Amicus Curiae: Semoga Ketuk Palu MK Bukan Palu Godam

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menuliskan surat amicus curiae ke MK. Bertuliskan tangan, Mega menyitir perkataan RA Kartini.