Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kuasa Hukum Bryan Yoga Kusuma: Polisi Sempat Minta Kliennya Beri Ganti Rugi

image-gnews
Tim kuasa hukum Bryan Yoga Kusuma--korban pengeroyokan di Holywings Sleman, menunjukkan jam tangan Bryan yang ikut rusak akibat kekerasan yang menimpanya. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tim kuasa hukum Bryan Yoga Kusuma--korban pengeroyokan di Holywings Sleman, menunjukkan jam tangan Bryan yang ikut rusak akibat kekerasan yang menimpanya. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kuasa hukum Bryan Yoga Kusuma, Duke Arie Widagdo mengaku sempat ada permintaan dari oknum polisi soal ganti rugi dalam kasus penganiayaan di Holywings Sabtu dini hari 4 Juni 2022. Bryan merupakan korban pengeroyokan di kafe Holywings.

Dua anggota Polres Sleman diduga turut mengeroyok Bryan hingga anak Komisaris Utama Bank Jatim itu dirawat di rumah sakit.

"Jadi ada rekan Bryan di situ, saat telepon genggam Bryan yang disita mau dikembalikan, polisi itu meminta ganti rugi, ini ganti rugi apa? " kata kuasa hukum Bryan, Duke Arie Widagdo di Yogyakarta Senin 6 Juni 2022.

Duke mendapatkan kesaksian soal ganti rugi itu dari rekan Bryan di lokasi yang menerima pengembalian telepon genggam kliennya. Saat itu, posisi Bryan sudah dilarikan ke RSUD Sleman karena tak sadarkan diri akibat ditabrak kendaraan di jalanan depan Polres Sleman.

Bryan saat itu mencoba kabur dari Polres Sleman untuk meminta pertolongan karena ia ketakutan akibat terus dianiaya oknum polisi ketika coba mediasi persoalannya di Polres Sleman.

Duke mengatakan, ganti rugi yang diminta oknum polisi di Polres Sleman itu karena kerusakan yang ditimbulkan akibat perkelahian Bryan dan KN di Holywings. "Padahal klien kami posisinya dikeroyok, kenapa harus dia yang menanggung kerugian?"kata dia.

Justru akibat pengeroyokan itu, Bryan tak hanya mengalami luka-luka cukup parah. Tapi juga mengalami kerugian materi.

"Salah satu buktinya jam tangan klien kami rusak," kata Duke sembari memperlihatkan jam tangan Bryan yang talinya tampak tak utuh lagi dan tampak sejumlah goresan.

"Makanya kami kaget, kok tiba-tiba pihak kepolisian meminta ganti rugi, terus terang kami tidak tahu ganti rugi yang mana," kata dia.

Paman Bryan selaku perwakilan keluarga Bryan, Anung mengatakan, sangat terpukul dengan kondisi yang menimpa keponakannya itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saat kami datangi rumah sakit Bryan dirawat, di sana pun tak ada personil kepolisian berjaga atau memberitahu kondisi keponakan saya," kata dia.

Anung mengatakan pihaknya hanya berharap mendapat keadilan dari kasus itu.

"Khususnya pada para pelaku yang melakukan kekerasan terhadap keponakan kami, kami minta diusut secara tuntas sesuai hukum yang berlaku di negeri ini," kata dia.

Polda DIY melalui Divisi Propam saat ini tengah memeriksa LV dan AR, dua perwira Polres Sleman terkait dugaan pelanggaran kode etik karena keduanya ada di lokasi saat kejadian.

Dikonfirmasi soal aduan permintaan ganti rugi kepada keluarga Bryan atas kasus itu, Polda DIY mengatakan belum mengetahuinya. "Kalau soal LV yang meminta ganti rugi dalam kasus itu, kami belum membaca (hasil laporannya)," kata Kepala Bidang Humas Polda DIY Komisaris Besar Polisi Yuliyanto saat dikonfirmasi.

PRIBADI WICAKSONO

Baca: Masih Jalani Perawatan, Bryan Korban Pemukulan di Holywings: Saya Minta Keadilan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

1 hari lalu

Bus jurusan Yogyakarta - Pati terbakar di Ring Road Barat Sleman Yogyakarta pada Kamis (18/4). Dok. Istimewa
Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.


Libur Lebaran Usai tapi Masih Bolos, Sleman Beri Sanksi pada ASN

2 hari lalu

Wisatawan bermain di Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta pada masa libur lebaran 2022. Dok. Gembira Loka
Libur Lebaran Usai tapi Masih Bolos, Sleman Beri Sanksi pada ASN

Pegawai kantor pemerintahan di Yogyakarta mulai masuk kerja usai libur Lebaran, ada izin WFH.


Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

5 hari lalu

Atraksi jathilan di Sleman, DI Yogyakarta. Dok. Istimewa
Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

Sleman menggelar sejumlah atraksi, mulai dari kesenian tradisional hingga pentas musik pada 13 hingga 15 April 2024.


Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

20 hari lalu

Suasana Pasar Takjil Kaliurang di lereng Gunung Merapi Sleman Yogyakarta yang berlangsung 29-31 Maret 2024. (Dok. Istimewa)
Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

Pasar takjil di Kaliurang lereng Gunung Merapi akan diubah menjadi Festival Kuliner Kaliurang selama libur Lebaran.


Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

21 hari lalu

Kawasan wisata Tebing Breksi di Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

Pemudik dan wisatawan diminta cermat memilih jalur yang aman saat ke Sleman, Yogyakarta, tak semata mengandalkan Google Maps.


Diam-diam, Ganjar Pranowo Sudah Resmi Jadi Warga Sleman, Yogyakarta

22 hari lalu

Ganjar Pranowo dan Atikoh berjalan kaki menuju masjid untuk salat isya dan tarawih. Foto: Instagram.
Diam-diam, Ganjar Pranowo Sudah Resmi Jadi Warga Sleman, Yogyakarta

Calon presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo diam-diam sudah menjadi warga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).


Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

23 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.


Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

23 hari lalu

Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. (TEMPO/Pribadi Wicaksono)
Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

Ada 33 titik destinasi populer di Yogyakarta yang akan diawasi ketat, sebagian besar merupakan wilayah Pantai Selatan.


Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

24 hari lalu

Candi Prambanan bersiap menyambut Nyepi. Tempo/Pribadi Wicaksono
Pasar Malaysia Ditawari Eksotisme Destinasi Wisata Ini di Sleman

Sleman menawarkan sejumlah destinasi wisata pada pasar wisatawan Malaysia, di Malaysian Association of Tour and Travel Agents (MATTA) Fair


Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

30 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Jelang Lebaran, Sultan HB X Instruksikan Perbaikan Jalan Rusak Yogyakarta, Minimal Ditambal

Yogyakarta diprediksi kembali dibanjiri masyarakat dan wisatawan berbagai daerah pada masa libur lebaran nanti.