Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ancaman Hepatitis Akut Misterius, Ridwan Kamil: Tim Khusus Sudah Dibentuk

image-gnews
Gubernur Jawa barat Ridwan Kamil saat meninjau RSHS Bandung, Senin (9/5/2022).
Gubernur Jawa barat Ridwan Kamil saat meninjau RSHS Bandung, Senin (9/5/2022).
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, hingga saat ini belum ditemukan kasus hepatitis akut misterius di wilayahnya. “Per hari ini hepatitis akut belum ditemukan. Kita doakan tidak ada,” kata dia, Rabu, 11 Mei 2022.

Ridwan Kamil merincinya. “Pertama tim khusus sudah dibentuk supaya kita tidak kaget. Dua sistem pelaporan baru pengecekan karena tipe penyakitnya belum ditemukan originnya sehingga dibutuhkan teknologi baru. Ketiga, tempat perawatan sudah kami siapkan secara maksimal semua di pusatkan di RSHS (Rumah Sakit dr Hasan Sadikin Bandung),” kata dia.

Di hari pertama masuk kerja setelah libur Lebaran, pada Senin, 9 Mei 2022, Ridwan Kamil sempat mengunjungi RSHS Bandung untuk melihat langsung persiapan rumah sakit tersebut yang akan menjadi lini pertama perawatan pasien hepatitis akut misterius.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanagara meminta warga agar tidak panik dengan penetapan status Kejadian Luar Biasa (KLB) untuk penyakit hepatitis akut misterius oleh Badan Kesehatan Dunia atau WHO. Kasus hepatitis akut misterius belum ditemukan di Kota Bandung.

"Sekali lagi ini bukan panik, tapi waspada. Karena WHO (World Health Organization) itu tugasnya memberi peringatan kepada negara-negara di dunia," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanagara, di kutip dari keterangan tertulisnya, Rabu, 11 Mei 2022.

Ahyani meminta agar masyarakat yang mendapati keluarganya menunjukkan gejala terkena hepatitis untuk secepatnya memeriksakan diri ke layanan kesehatan terdekat. Hepatitis akut misterius tersebut memiliki gejala mirip hepatitis, namun pembedanya terdapat gejala penurunan kesadaran hingga kejang.

“Langsung bawa ke fasilitas kesehatan (faskes) apabila mengalami gejala. Jangan menunggu sampai kuning,” kata Ahyani.

Pemkot Bandung Siapkan Antisipasi

Ahyani mengatakan, pemerintah Kota Bandung diklaimnya sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi atas kemunculan penyakit tersebut. Mulai dari edukasi masyarakat, menyiapkan tata laksana penangan, hingga pelacakan kasus.

“Tata laksana ini diperlukan agar nantinya faskes di Kota Bandung tidak gagap saat menghadapi kejadian ini. Begitu juga dengan pelacakan. Semuanya kami sosialiasikan kepada faskes dan masyarakat,” kata Ahyani.

Sebelumnya, Gubernur Ridwan Kamil mengatakan, pemerintah provinsi telah membentuk tim ahli dan menyiapkan  jejaring laboratorium serta rumah sakit untuk menghadapi kemungkinan penyebaran penyakit hepatitis akut misterius.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 “Tim ahli sudah dibentuk oleh pemprov Jabar bersama RSHS, laboratorium-laboratorium untuk mengecek apakah ini kategori yang terduga hepatitis akut origin belum ketahuan ini seperti apa saya saya cek sudah siap. Bahkan alat-alat teknologi molekuler terbaru sudah dimiliki, bahkan ruangan sudah disiapkan. Jaga-jaga ada di Jawa Barat,” kata Ridwan Kamil, Senin, 9 Mei 2022.

Ridwan mengatakan, ruangan yang disediakan akan mengikuti kasus yang muncul. “Ruangan selalu mengikuti jumlah. Jadi contoh dulu Covid hanya beberapa puluh, meningkat sampai akhirnya 200, kalau gak cukup hampir 40 persen bed Hasan Sadikin dikonversi untuk Covid. Jadi sama juga. Kita gak bisa menyebut jumlah karena kasusnya belum ada,” kata dia.

Butuh pemeriksaan yang panjang...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

20 jam lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

1 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

1 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

2 hari lalu

Sejumlah petugas mengevakuasi seorang wisatawan yang meninggal dunia setelah hilang tenggelam terbawa arus ombak di Pantai Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Senin (22/4/2024). (ANTARA/HO-Tagana Pangandaran)
Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

Baru ditemukan satu dari dua wisatawan asal Ciamis sejak dilaporkan terseret arus ombak saat berenang di Pantai Barat Pangandaran.


BMKG: Hujan Masih Berpotensi Mengguyur Seluruh Jawa Barat pada Dasarian Akhir April

3 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
BMKG: Hujan Masih Berpotensi Mengguyur Seluruh Jawa Barat pada Dasarian Akhir April

BMKG memprakirakan seluas 59 persen wilayah Jawa Barat masuk kriteria hujan menengah yang berkisar 50-150 milimeter per dasarian


Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

4 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.


Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo di Jakarta, Jumat 12 Mei 2023. ANTARA/Fath Putra Mulya
Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?


Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

6 hari lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (kanan) melantik Sekdaprov Jatim Adhy Karyono (dua sari kanan) sebagai Penjabat Gubernur Jatim menggantikan Khofifah Indar Parawansa, Jumat, 16 Februari 2024. Nampak pula mantan Wagub Emil Dardak. (Foto Istimewa)
Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

Sejumlah tokoh digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur untuk Pilkada 2024


PAN Lobi Golkar Usung Anak Zulhas Jadi Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

7 hari lalu

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai atau DPP PAN Zita Anjani serta caleg PAN Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha Ungu (kiri) dan Surya Hutama atau Uya Kuya (kanan) di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Pusat, pada Kamis, 21 Desember 2023. (TEMPO/Advist Khoirunikmah)
PAN Lobi Golkar Usung Anak Zulhas Jadi Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

PAN sedang berkomunikasi dengan Golkar untuk mendorong Ketua DPP PAN, Zita Anjani, menjadi pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.