Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Korban Fahrenheit Segera Kirimkan Berkas Permohonan Restitusi ke LPSK

Kuasa hukum korban robot trading Fahrenheit, Oktavianus Setiawan menunjukkan bukti dugaan adanya publik figur yang telibat dalam kasus yang ditanganinya, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 14 April 2022. Kredit: Khory/Tempo
Kuasa hukum korban robot trading Fahrenheit, Oktavianus Setiawan menunjukkan bukti dugaan adanya publik figur yang telibat dalam kasus yang ditanganinya, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 14 April 2022. Kredit: Khory/Tempo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para korban robot trading Fahrenheit akan mengirimkan berkas permohonan perlindungan fasilitas restitusi pekan depan ke Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban. Kuasa hukum korban, Oktavianus Setiawan, menjelaskan telah berkoordinasi dengan LPSK sejak 18 Maret 2022.

"Untuk LPSK, kita sudah yang pertama kali memohon dan datang. Dan perihal Permohonan sudah kita ajukan, dan bahkan saat ini kita tinggal menyerahkan data, dan kita akan sesuaikan dengan format LPSK," ujar Oktavianus saat dihubungi Ahad pagi, 24 April 2022.

Menurutnya, salah satu persyaratan yang diperlukan sehubungan LPSK adalah Laporan Polisi dan membentuk paguyuban. Oktavianus menyatakan bahwa pihaknya telah memenuhi itu semua.

Namun hal itu membutuhkan waktu, karena jumlah korban yang hampir 1.000 orang. "Jadi perlu kehati-hatian, saya koordinasi juga dengan Biro Penelaahan Korban di LPSK," tutur Oktavianus.

Terakhir, kata dia, pada 23 Maret, pihaknya sudah mengirimkan surat permohonan lengkap dengan persyaratan awal, dan telah diterima baik. Dari pihak LPSK, Oktavianus berujar, ia mendapatkan respons cukup positif.

"Dan saat ini kami sedang bersama-sama mendaftar dan melakukan pencocokan data korban. Minggu depan data sudah kita submit," katanya.

Dalam kasus ini penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah memeriksa sebanyak 31 orang saksi korban dalam kasus robot trading Fahrenheit. Para korban tersebut secara total mengalami kerugian sebanyak Rp 127,9 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dengan total kerugian Rp 127,9 miliar, termasuk dengan saksi terkait sebanyak 25 orang,” ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko, dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat, 22 April 2022.

Selain itu, Dittipideksus Bareskrim Polri juga telah menerima pelimpahan laporan polisi dari Polda Metro Jaya sebanyak enam laporan, termasuk empat orang tersangka. Sehingga total tersangka dalam kasus investasi bodong ini sebanyak sepuluh orang.

Namun, hingga saat ini baru lima orang yang sudah ditangkap. Salah satunya adalah bos robot trading tersebut, Hendry Susanto. Dia resmi ditahan usai diperiksa pada Senin, 21 Maret 2022 di Rumah Tahanan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.

Sementara kasus yang sebelumnya ditangani Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya, telah menetapkan empat orang tersangka pelaku penipuan investasi robot trading Fahrenheit. Empat tersangka tersebut adalah D, ILJ dan MF yang berperan sebagai admin situs web Fahrenheit, dan DBC yang jadi admin media sosial Fahrenheit.

“Lima orang lainnya dengan inisial HA, FM, WL, BY, dan HD, diduga terindikasi berada di luar negeri,” kata Gatot.

Baca: Kasus Fahrenheit, Polisi Sita Aset dan Blokir Rekening Rp 30 M Milik Tersangka

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Polres Tangerang Selatan Ungkap Modus Penipuan Iphone Si Kembar

3 jam lalu

Ilustrasi modus penipuan menggunakan file aplikasi melalui ponsel. ANTARA/ Imam Budilaksono.
Polres Tangerang Selatan Ungkap Modus Penipuan Iphone Si Kembar

Polres Tangerang Selatan mengungkap modus penipuan pre order Iphone oleh pelaku yang adalah saudara kembar. Warga Tangsel juga jadi korban.


Begini Modus Penipuan iPhone Si Kembar Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Skema Ponzi

7 jam lalu

Bocoran Desain iPhone 15 Pro (9to5Mac/Ian Zelbo)
Begini Modus Penipuan iPhone Si Kembar Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Skema Ponzi

Kasus penipuan jual beli iPhone yang dilakukan oleh 'Si Kembar' Rihana dan Rihani, kini tengah menjadi sorotan publik.


Terkini: Jokowi Bicara Pilpres 2024 di Depan Investor Singapura, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono soal Merger BUMN Karya

8 jam lalu

Presiden Joko Widodo sebelum menuju ke  Singapura dan Malaysia melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu 7 Juni 2023. Kunjungan Presiden ke Singapura dan Malaysia untuk membicarakan hubungan bilateral dan investasi kedua negara. TEMPO/Subekti.
Terkini: Jokowi Bicara Pilpres 2024 di Depan Investor Singapura, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono soal Merger BUMN Karya

Jokowi menghadiri acara Temasek's Ecosperity Week 2023 di Singapura hari ini. Di hadapan para investor Singapura, dia berseloroh ihwal Pilpres 2024.


Korban Penipuan First Travel Kembali Datangi Kejari Depok, Bahas Pengembalian Dana

9 jam lalu

Penasehat Hukum, Pitra Romadoni Nasution (tengah) menerangkan kepada Kasubid Hubungan antar Lembaga Pemerintah Andi Rio Rahmat di Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Selasa 3 Desember 2019. Penasehat hukum meminta Kejaksaan Agung menindaklanjuti kepentingan hukum para korban atas kasus penipuan dan penggelapan First Travel kepada negara. Tempo/Ahmad Tri Hawaari
Korban Penipuan First Travel Kembali Datangi Kejari Depok, Bahas Pengembalian Dana

Pekan depan, para korban penipuan First Travel akan memberikan kuitansi sesuai dengan permintaan Kejari Depok


Siapa 'Si Kembar' Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Penipuan iPhone?

11 jam lalu

Bocoran konsep iPhone 15 Ultra (Gambar: Aliartist3D)
Siapa 'Si Kembar' Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Penipuan iPhone?

Rihana Rihani merupakan saudara kembar yang melakukan penipuan iPhone bernilai jutaan bahkan milyaran, berikut profilnya.


Kasus Penipuan Reseller iPhone, Si Kembar Rihana dan Rihani 2 Kali Mangkir Dipanggil Polisi

14 jam lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Kasus Penipuan Reseller iPhone, Si Kembar Rihana dan Rihani 2 Kali Mangkir Dipanggil Polisi

Polisi sudah perintahkan untuk langsung membawa Rihana dan Rihani ke Polres bila keberadaan terlapor kasus penipuan itu sudah ditemukan.


Kronologi Kasus Dugaan Penipuan Order iPhone oleh Si Kembar Rihana-Rihani

18 jam lalu

Seorang pekerja membersihkan iPhone bekas di pusat operasi Belong Inc, unit rumah perdagangan Itochu Corp yang menjual ponsel dan tablet bekas secara online, di Zama, Prefektur Kanagawa, Jepang 27 Oktober 2022. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Kronologi Kasus Dugaan Penipuan Order iPhone oleh Si Kembar Rihana-Rihani

Pasangan kembar Rihana-Rihani diduga melakukan penipuan pre order iPhone senilai Rp 35 miliar. Berikut kronologinya.


Kasus Penipuan Pre Order iPhone hingga Rp 35 Miliar, PPATK Blokir Rekening Perempuan Kembar Rihana dan Rihani

1 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Kasus Penipuan Pre Order iPhone hingga Rp 35 Miliar, PPATK Blokir Rekening Perempuan Kembar Rihana dan Rihani

PPATK menemukan transaksi Rihana Rihani diindikasi untuk memutus mata rantai transaksi dan mempersulit pelacakan kasus dugaan penipuan itu.


6 Fakta Penipuan Tiket Coldplay Warga Sidrap: Kronologi, Motif, hingga Pasal yang Menjerat

1 hari lalu

Tersangka dihadirkan dalam keterangan pers kasus penipuan jasa titip tiket konser Coldplay di Polda Metro Jaya, Senin, 5 Juni 2023. Polda Metro Jaya kembali menangkap penipu tiket konser Coldplay. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
6 Fakta Penipuan Tiket Coldplay Warga Sidrap: Kronologi, Motif, hingga Pasal yang Menjerat

Fakta-fakta seputar penipuan tiket Coldplay warga Sidrap yang kelabui warga Tangerang Selatan.


Bareskrim Buru 5 Orang Bandar Besar Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang

1 hari lalu

Ilustrasi Perdagangan orang atau Human trafficking. shutterstock.com
Bareskrim Buru 5 Orang Bandar Besar Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang

Lima nama yang disebut sebagai bandar besar tindak pidana perdagangan orang kini dalam buruan Bareskrim Polri. Kasus TPPO jadi atensi pemerintah.