Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soejoedi Wirjoatmodjo, Arsitek Gedung DPR yang Setia Pada Nilai-nilai Tradisi

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Pekerja mengecat kubah kura-kura Gedung Nusantara di kompleks parlemen MPR-DPR RI, Senayan, Jakarta, (31/7). Selama masa reses, kompleks parlemen dibersihkan, dibenahi, dan dipercantik hingga tanggal 10 Agustus sebelum sidang paripurna pada tanggal 16 Agustus 2012. ANTARA/Rosa Panggabean
Pekerja mengecat kubah kura-kura Gedung Nusantara di kompleks parlemen MPR-DPR RI, Senayan, Jakarta, (31/7). Selama masa reses, kompleks parlemen dibersihkan, dibenahi, dan dipercantik hingga tanggal 10 Agustus sebelum sidang paripurna pada tanggal 16 Agustus 2012. ANTARA/Rosa Panggabean
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Bertepatan pada tanggal 8 Maret tahun 1965, gedung DPR, tepatnya komplek MPR/DPR/DPD Republik Indonesia didirikan dari hasil rancangan karya Soejoedi Wirjoatmodjo.

Gedung yang berbentuk kubah dengan bentuk setengah lingkaran dalam situs mpr.go.id melambangkan kepakan sayap burung yang akan lepas termasuk salah satu karya Soejoedi yang mengangkat nilai-nilai tradisi Indonesia. 

Budi A. Sukada, penulis buku Membuka Selubung Cakrawala Arsitek Soejoedi menyatakan, Soejoedi merupakan arsitek yang memperbarui wacana struktur Indonesia menjadi arsitektur modern berdasarkan prinsip-prinsip arsitektur modern.

“Prinsip tersebut di Jerman, khususnya Berlin menjadi pusat dari pergerakan arsitektur modern,” ujar Budi dalam cuplikan video Maestro Indonesia - Soejoedi Wirjoatmodjo melalui akun Youtube Miles Films

Menurut Yori Antar Awal, Arsitek yang berfokus pada arsitektur lokal, ciri khas arsitektur Soejoedi memang menggunakan konsep modern yang menekankan fungsi bangunannya, tanpa menggunakan ornamen memberikan kesan kejujuran ekspresi.

Yori juga mengungkapkan bahwa, selain fungsional, karya-karya Soejoedi menerapkan adanya naungan dan bayangan sebagai konsekuensi dari sikap terhadap iklim. 

Dikutip dari kemdikbud.go.id, alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) ini memperoleh beasiswa dari pemerintah Prancis, namun selama setahun belajar arsitektur di Ecole Superieure National des Beaux Arts, Paris, ia merasa tidak cocok dan pindah ke Hoogeschool, Belanda.

Suasana politik di Indonesia membuat Soejoedi dan mahasiswa Indonesia lainnya akhirnya pindah ke Jerman dengan gelar Master Dipl. Ing selama dua tahun dan lulus cum laude.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sepulangnya ke Indonesia pada tahun 1961, pemuda kelahiran Rembang ini sempat mengajar dan menjadi ketua jurusan Arsitektur di Institut Teknologi Bandung (ITB), Miles Films menemukan apabila kepekaan Soejoedi menangkan kondisi alam sekitar dan iklim untuk menciptakan sebuah karya besar.

Andra Matin selaku arsitek mengakui, karya-karyanya dipengaruhi oleh Soeoedi terkait konsep horizontal yang merepresentasikan kebaikan orang Indonesia, sambungnya, cahaya dan bayangan menjadi bagian dari arsitektur. Pergerakan matahari membentuk bayangan berbeda sepanjang waktu.

Gedung Manggala Wanabakti karya Soejoedi saat mulai proses pembangunan tampak belum ada pohon, sekarang terlihat antara bangunan dengan wilayah sekelilingnya seperti danau dan pohon-pohon kecil yang membuat gedung tersebut tampak indah.

Karya Soejoedi selain Gedung DPR, mengadaptasi atap meru atau atap susun Bali ke dalam salah satu rancangannya di Kedutaan Besar Indonesia di Malaysia. Menjadi generasi arsitektur Indonesia generasi kedua dalam sejarah arsitektur selama dua dekade dari tahun 1990-an. 

BALQIS PRIMASARI
Baca : Diusulkan Jadi RS Darurat, Ini Luas Gedung DPR


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

ITB Gelar Seleksi UTBK Dua Gelombang, Calon Peserta Tes 15.676

6 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
ITB Gelar Seleksi UTBK Dua Gelombang, Calon Peserta Tes 15.676

Lokasi UTBK akan menggunakan kampus ITB di Jalan Ganesha dan dua sekolah yang berdempetan tempatnya, yaitu SMAN 3 dan SMAN 5.


Tak Segampang Itu Mengamati Komet Setan, Terlalu Singkat dan Berpotensi Terhalang Awan

21 hari lalu

Komet 12P/Pons-Brooks terlihat setelah letusan besar pada 20 Juli 2023. Tanduk khas dalam letusan itu menjadikan komet ini disebut sebagai komet setan. Foto: Comet Chasers/Richard Miles
Tak Segampang Itu Mengamati Komet Setan, Terlalu Singkat dan Berpotensi Terhalang Awan

Kondisi cuaca, polusi cahaya, dan sempitnya durasi bisa menghambat pengamatan Komet Setan.


39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

22 hari lalu

Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. ANTARA/Widodo S. Jusuf
39 Tahun Bandara Soekarno-Hatta: Akhiri Masa Kejayaan Bandara Kemayoran, Arsitek Bandara Charles de Gaulle Paris

Pada 1 April 1985, Bandara Soekarno-Hatta mulai beroperasi untuk pertama kalinya. Lantas, bagaimana awal pendirian bandara internasional ini?


Top 3 Tekno: Kongres Drone di Cina, ITB Jaring Pendaftar SNBP 2024, Pedoman SNBP 2024

27 hari lalu

SNBP, Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi. wikipedia.org
Top 3 Tekno: Kongres Drone di Cina, ITB Jaring Pendaftar SNBP 2024, Pedoman SNBP 2024

Dua dari tiga artikel Top 3 Tekno berkaitan dengan pengumuman SNBP 2024.


Sederet Alasan DPR Enggan Pindah ke IKN: Aspirasi Rakyat Lebih Efektif Ketimbang ke Kalimantan

33 hari lalu

Arsitektur  Istana Kepresidenan di IKN karya Nyoman Nuarta. (Dok. Nyoman Nuarta)
Sederet Alasan DPR Enggan Pindah ke IKN: Aspirasi Rakyat Lebih Efektif Ketimbang ke Kalimantan

Jakarta tetap menjadi ibukota legislasi, maka masyarakat akan lebih efektif dan efisien dalam menyampaikan aspirasi ketimbang harus ke IKN.


Rangkaian Demo di Gedung DPR Sejak Awal Maret, Muncul Spanduk: Pecat Jokowi Tanpa Pesangon

34 hari lalu

Massa dari berbagai elemen menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Dalm aksi tersebut mereka mendesak kepada DPR RI untuk menggunakan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024 sekaligus rasa keprihatinan maraknya nepotisme dan ancaman matinya demokrasi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Rangkaian Demo di Gedung DPR Sejak Awal Maret, Muncul Spanduk: Pecat Jokowi Tanpa Pesangon

Sejak awal Maret 2024, Gedung DPR beberapa kali menjadi tempat unjuk rasa terkait politik dinasti, pemakzulan Jokowi, Pemilu 2024. Ini rangkaiannya.


Asal-usul Hari Arsitektur Indonesia

35 hari lalu

Maket rumah Etgar Karet yang tersempit di dunia, terletak pada lorong diantara 2 bangunan di distrik Wola, Warsawa, Rumah ini didesain oleh arsitek Polandia bernama Jakub Szczenzy. dailymail.co.uk
Asal-usul Hari Arsitektur Indonesia

Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret.


Hari Arsitektur Indonesia: Friederich Silaban dan 7 Arsitek Ternama

36 hari lalu

Ir H Reguel Sidjabat (kiri) bersama Arsitek F. Silaban (tengah) pada saat pengerjaan Masjid Istiqlal. Dok. Keluarga Sidjabat
Hari Arsitektur Indonesia: Friederich Silaban dan 7 Arsitek Ternama

Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret. Berikut 8 arsitek ternama nasional dari Friederich Silaban hingga YB Mangunwijaya


18 Maret Hari Arsitektur Indonesia, Kapan Hari Arsitektur Sedunia?

36 hari lalu

Ir H Reguel Sidjabat (kiri) bersama Arsitek F. Silaban (tengah) pada saat pengerjaan Masjid Istiqlal. Dok. Keluarga Sidjabat
18 Maret Hari Arsitektur Indonesia, Kapan Hari Arsitektur Sedunia?

Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret, berbeda dengan Hari Arsitektur Sedunia. Siapa tokoh arsitektur nasional?


Mengintip Masjid Cetak 3D Pertama Dunia di Arab Saudi

38 hari lalu

Masjid Abdulaziz Abdullah Sharbatly di Arab Saudi (Twitter/@W_Abdulwahed)
Mengintip Masjid Cetak 3D Pertama Dunia di Arab Saudi

Desain area outdoor terbuka masjid ini terinspirasi dari Hijr Ismail di samping Ka'bah di Masjidil Haram, Arab Saudi.