TEMPO.CO, Jakarta - Ahmad Rusdi atau Kak Rusdi dipercaya menjadi Konsultan Komite Pramuka Asia-Pasifik. Dipilihnya Rusdi sesuai Surat Permintaan Direktur Regional Asia Pasific (APR) J Rizal C Pangilinan 3 Maret 2022 kemarin.
Rizal menyebut, Rusdi dipilih sebagai Konsultan Komite Pramuka Asia Pasifik karena kontribusi dan pengalamannya selama menjadi anggota dan Ketua Komite APR, serta keterlibatannya dalam kegiatan kepramukaan di Indonesia.
Siapakah Ahmad Rusdi atau Kak Rusdi?
Ahmad Rusdi merupakan Pramuka nomor dua dari Gerakan Pramuka. Kiprahnya di Komite Asia Pasifik diawali sebagai anggota untuk periode 2015 sampai 2018. Pada konferensi ke-26 Pramuka Asia Pasifik di Manila, Filipina, 17 Oktober 2018 lalu Rusdi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komite APR, didampingi Wakil Satu Mr. Hiroshi Simadha dari Jepang, dan Wakil Ketua Dua Somboon Bunyasiri dari Thailand. Sedang anggotanya berasal dari Maldives, India, Singapura, dan Taiwan.
Kiprah Rusdi di Kepramukaan Indonesia tak perlu diragukan lagi. Sepak terjangnya dalam Kepramukaan Indonesia segera diabadikan dalam buku berjudul “Warisan Bagi Pramuka Asia Pasifik: Jejak Pengabdian Ahmad Rusdi” yang akan ditulis Untung Widyanto.
Buku ini kabarnya akan menceritakan pengalaman Kepramukaan Rusdi sejak menjadi Pramuka Siaga, Penggalang, dan Penegak di Kwarcab Pekalongan, termasuk menjadi Jambore Nasional di Cibubur pada 1973, dan Jambore Asia Pasifik di Mount Makiling, Filipina akhir 1973 silam.
Rencananya, buku tersebut juga mencakup pengalaman Rusdi ketika menjadi Pandega atau Ketua Dewan Racana dan Pembantu Pembina Gudep 205 di Universitas Padjadjaran, Kwarcab Bandung. Juga pengalamannya mewakili Gerakan Pramuka dalam Rovermoot di Taiwan, bersama Alfian Amura pada 1977. Serta pengalaman berkemah menemani Kontigen Indonesia di Jambore Dunia di Swedia, Jepang, dan Amerika Serikat.
Sementara itu, saat menghadiri Konferensi Pramuka Asia Pasifik pada 15 sampai 21 Februari di Manila, Filipina, Sekretaris Jenderal World Organization of Scout Movement (WOSM), Ahmad Alhendawi berpendapat, selama menjabat sebagai Ketua Komite APR, Rusdi berhasil menjembatani hubungan antara sesama National Scout Organization di kawasan Asia Pasifik. Tak ayal sosoknya layak dijadikan Konsultan Komite Pramuka Asia Pasifik.
DELFI ANA HARAHAP
Baca: Tiga Pembina dari Indonesia Terpilih sebagai Pengurus Pramuka Asia Pasifik
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.