TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Pusat Riset Politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo menilai, terbentuknya relawan Poros Prabowo - Puan yang akan dideklarasikan di 34 provinsi bukan akibat kharisma dari dua tokoh politik itu.
Menurutnya, kemunculan relawan ini lebih dipicu faktor materiil yang diharapkan para relawan tersebut. Sebab, dia menganggap, kehadiran relawan itu sejauh ini diduga akibat adanya stimulus dana politik yang diharapkan para relawan dari Prabowo Subianto dan Puan Maharani.
"Saya pikir munculnya relawan Prabowo-Puan itu lebih didorong karena faktor materiil, karena para relawan tersebut hadir dan terbentuk karena stimulus dana politik yang diharapkan dari kedua tokoh tersebut," kata dia saat dihubungi, Kamis, 24 Februari 2022.
Meski begitu, Wasisto mengakui, Prabowo sendiri sebagai Menteri Pertahanan saat ini pada dasarnya juga memiliki kharisma yang bisa memengaruhi terbentuknya relawan. Tapi kata dia, kharismanya belum cukup untuk membentuk loyalis di akar rumput.
"Hanya saja inisiatif pembentukan relawan tidak murni dari akar rumput, namun lebih digerakkan oleh kader partainya, sehingga kharisma Prabowo lebih bersifat artifisial karena Prabowo belum punya loyalis dari akar rumput yang jadi dasar terbentuknya relawan," tegas dia.
Baca Juga:
Faktor materiil yang juga mendorong terbentuknya relawan, kata dia, juga terjadi pada relawan Airlangga Hartarto. Sementata itu, untuk relawan yang hadir karena kharisma terjadi pada relawan Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, maupun Ridwan Kamil.
"Faktor ketokohan ini yang mampu membius pendukungnya. Mereka memang punya basis di akar karena kharisma dibentuk latar belakang pendukungnya sendiri, misal Ganjar menengah bawah nasionalis, Anies muslim urban," ucap Wasisto.
Ketua Presidium Poros Prabowo-Puan, Ida Bagus Made Surya Cakrabawa memimpin deklarasi Relawan Poros Prabowo-Puan di Provinsi Bali pada Rabu, 23 Februari 2022. Ia mengatakan kelompok relawan ini akan dideklarasikan di seluruh Indonesia atau 34 provinsi.
"Sekarang sudah ada di 28 provinsi," ujar Ida saat dihubungi, Rabu, 23 Februari 2022.
Deklarasi dukungan kepada Prabowo Subianto dan Puan Maharani untuk maju dalam Pilpres 2024 sudah bergulir sejak tahun lalu. Koordinator Pusat Poros Prabowo-Puan, Andianto, mengatakan pihaknya mendeklarasikan dukungan ini lantaran menilai negara membutuhkan pemimpin kuat, negarawan, dan mampu menyatukan elemen bangsa yang tengah terpuruk karena wabah Covid-19.
"Ini perpaduan sipil-militer. Nasionalisme keduanya tinggi," kata Andianto, November 2021 lalu. "Tinggal nanti merangkul partai Islam. Itu jadi tugas kami semua."