Menurut Adi, alasan Muhaimin yang menyebut Pemilu akan mengganggu momentum pertumbuhan ekonomi sangat tidak jelas. "Alasannya sumir dan mengada-ada," ujarnya.
Saat Pemilu, ujar Adi, partai dan para calon akan mengkapitalisasi sumber daya mereka untuk menggerakkan mesin partai, membentuk relawan, hingga membuat atribut kampanye. Hal ini, lanjut Adi, secara tidak langsung justru menggerakkan perekonomian masyarakat terutama usaha mikro, kecil, dan menengah.
"Jadi pernyataan Cak Imin itu kontradiktif. Ekonomi siapa yang dimaksud olehnya? Jangan hanya karena segelintir elit ekonom, kemudian digeneralisir. Masyarakat justru senang dengan Pemilu karena akan ada pergerakan ekonomi," tutur Adi.
Adi khawatir usul Ketua Umum PKB itu bukan karena alasan ekonomi, melainkan politik. "Karena sejauh ini elektabilitas Cak Imin tidak menunjukkan prospek yang bagus, bahkan namanya enggak muncul di sejumlah survei. Jangan hanya karena elektabilitas tidak berkembang mengusulkan penundaan pemilu dan berlindung di balik argumen soal ekonomi," ujar dia.
Muhaimin Iskandar mengusulkan agar Pemilu 2024 ditunda usai menerima pelaku usaha mikro, pengusaha dan para analis ekonomi dari berbagai perbankan di Ruang Delegasi DPR, Jakarta, Rabu, 23 Februari 2022. Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa itu menyatakan para pelaku usaha dan ekonom memprediksi Indonesia akan mengalami momentum perbaikan ekonomi usai dua tahun pandemi ini.
"Untuk itu, saya mengusulkan Pemilu 2024 ditunda satu atau dua tahun. Usulan ini nanti akan saya sampaikan ke pimpinan-pimpinan partai dan presiden (
Jokowi)," ujar Muhaimin lewat keterangan tertulis, Rabu, 23 Februari 2022.
DEWI NURITA