Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir di Grogol, Mas Dhito Segera Perbaiki Tanggul yang Rusak

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramono. Atau yang kerap disapa Mas Dhito, menginstruksikan kerusakan akibat banjir di Kecamatan Grogol untuk segera ditangani. Langkah cepat itu dilakukan untuk meminimalisir dampak bila sewaktu-waktu kembali terjadi hujan dengan intensitas tinggi. "Kami minta dampak kerusakan dari kejadian (banjir dan tanah longsor) sore kemarin segera ditangani," katanya, Jumat (21/1).

Banjir di wilayah Kecamatan Grogol itu terjadi akibat hujan deras yang terjadi dari pagi hingga malam hari. Intensitas hujan yang tinggi menjadikan tanggul penahan yang berada di Sungai Hardisingat ambrol dan seketika air meluap sampai ke persawahan dan pemukiman warga. 

Bahkan, di Desa Grogol ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Selain banjir akibat luapan sungai itu, hujan deras juga mengakibatkan longsor di beberapa titik di Desa Kalipang, Kecamatan Grogol. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Slamet Turmudi menerangkan, pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Balai Besar Wilayah Sungai langsung melakukan pengecekan kerusakan yang terjadi akibat banjir dan longsor tersebut. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemkab Kediri, lanjut Slamet, sudah mendata apa saja yang perlu diperbaiki. Setelah pengecekan tersebut Pemkab segera melakukan perbaikan terutama penguatan tanggul sungai Hardisingat. “Nantinya Dinas PU akan memperkuat tanggul yang rusak dan membangun permanen jembatan yang tertimpa longsor di Desa Kalipang,” ungkapnya.

Slamet menambahkan, pihaknya saat terjadi bencana itu juga mendirikan posko yang berada di Desa Gambyok untuk menampung pengungsi yang rumahnya terendam banjir. Begitu air surut, warga yang mengungsi di posko itu pun, sudah kembali ke rumahnya masing-masing. “Kemarin ada beberapa Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi, pagi tadi sudah pulang karena banjir sudah surut,” terangnya. 

Terpisah, Kepala Seksi Perencanaan Desa Sumberjo, Imam Muhajir mengungkapkan, banjir yang terjadi di desanya tersebut cepat surut karena di beberapa sungai telah dilakukan normalisasi oleh Pemerintah Kabupaten Kediri setahun belakangan ini. “Cepat surut banjirnya. Karena sungai sudah banyak yang dinormalisasi. Harapannya Pemkab segera memperbaiki kerusakan yang ada,” ucap Imam.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.