Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wagub Jabar Duga Banjir Bandang di Garut Akibat Alih Fungsi Hutan

image-gnews
Kondisi lahan yang diterjang banjir bandang di Kampung Cilowa, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Ahad, 28 November 2021. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Kondisi lahan yang diterjang banjir bandang di Kampung Cilowa, Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Ahad, 28 November 2021. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan banjir bandang yang terjadi di Garut pada Sabtu, 27 November 2021 diduga terjadi akibat alih fungsi lahan di daerah hulu sungai.

“Ada masyarakat yang bilang karena di hulu sungai itu ada alih fungsi hutan yang dulunya ada tegakan, pohon besar, sekarang dijadikan hutan ekonomi yaitu dijadikan kebun sayuran untuk menambah ekonomi masyarakat,” kata dia, Selasa, 30 November 2021.

Uu meminta pemerintah pusat agar mengevaluasi pengusahaan hutan. Menurut dia, 70 persen hutan di Jawa Barat merupakan hutan yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi.

Ia juga meminta kepala daerah agar selektif untuk memberikan izin bagi pengusahaan hutan. “Justru itu kami akan meminta pada pemerintah pusat untuk itu ditinjau kembali agar kami ada dasar untuk menahan alih fungsi hutan. Karena kalau dibiarkan semakin habis,” kata Uu.

Uu sempat meninjau langsung lokasi banjir bandang di Garut pada Minggu, 28 November 2021. Dia menyerahkan bantuan untuk tanggap darurat.

Dari penuturan warga yang sudah turun-temurun menghuni, lanjutnya, mengaku belum pernah mengalami banjir. “Baru kali ini. Bahkan saya tanya Ketua DKM yang mana masjidnya didirikan oleh buyutnya, jadi generasi keempat dia, usianya sekitar 75 tahun, baru kali ini banjir,” ujarnya. 

Wagub mengatakan di lokasi bekas genangan banjir yang sudah surut tersisa bongkahan tunggul pohon berikut akarnya. “Kita bisa melihat yang terbawa air itu kebanyakan tunggul, akar pohon, tunggul yang sudah dipotong atasnya kemudian terbawa sampai akar pancarnya,” kata dia.

Sebagian lokasi hunian warga yang terkena banjir bandang ada yang berada di tengah delta sungai. “Itu dipakai rumah. Bahaya. Jadi saat air meluap rumah itu kena,” tutur Uu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Uu mengaku sudah meminta warga membenahi rumah secepatnya mengingat cuaca ekstrem diperkirakan baru berakhir hingga awal tahun depan. Tiga hal lain yang dimintanya ialah membersihkan bongkahan pepohonan sisa banjir bandang, memperlebar aliran sungai yang menyempit, serta perbaikan jembatan yang putus.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan akan segera mengevaluasi indikasi kerusakan alam di hulu akibat alih fungsi hutan yang tidak sesuai atau penyebab lain. “Untuk alih fungsi ini akan dievaluasi, tapi secara kasat mata kita menyimpulkan harus banyak tegakan lagi,” kata dia.

Garut memberlakukan masa tanggap darurat selama tujuh hari di Kecamatan Sukawening dan Karang Tengah yang terdampak banjir di Garut. Perbaikan akses jalan dan jembatan yang terputus langsung dikerjakan. “Tidak boleh ada akses terputus termasuk akses ke rumah, makanya masyarakat bersih-bersih bersama pemerintah dan TNI/ Polri,” kata Helmi.

Kepala Pelaksana BPBD Jawa Barat Dani Ramdan mengatakan banjir bandang dipicu oleh intensitas hujan tinggi pada Sabtu sore, 27 November 2021 sore dengan durasi lebih dari dua jam. Kendati demikian, faktor kerusakan alam juga masih dikaji. 

BPBD Jawa Barat mencatat tidak ada korban jiwa dalam banjir bandang yang menerjang sejumlah desa. Namun akibat meluapnya Sungai Citameang menyebabkan jalan penghubung Desa Sukamukti dan Desa Mekarwangi serta jembatan terendam dan tidak bisa dilalui.

Baca juga: Banjir Bandang di Kota Batu, Aktivis Duga Ada Alih Fungsi Hutan Jadi Pertanian

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jembatan yang Dilintasi Mendadak Putus, Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Lahar Dingin Gunung Semeru

7 jam lalu

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)
Jembatan yang Dilintasi Mendadak Putus, Pasutri di Lumajang Tewas Terseret Lahar Dingin Gunung Semeru

Sepasang suami-istri menjadi korban lahar dingin Gunung Semeru. Mereka jatuh ke sungai saat jembatan yang mereka lintasi terputus.


Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

14 jam lalu

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)
Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

Lahar dingin dari Gunung Semeru meningkatkan debot air daerah Sungai Regoyo di Lumajang. Warga sekitar mengungsi mandiri.


Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

15 jam lalu

Gunung Gamalama. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Ternate melarang masyarakat untuk mendekati kawah Gunung Gamalama.


Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

1 hari lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

1 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara, Status Tanggap Darurat Ditetapkan Dua Pekan

2 hari lalu

Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro. ANTARA/HO-Pos PGA Gunung Ruang
Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara, Status Tanggap Darurat Ditetapkan Dua Pekan

Pemerintah Sitaro Sulawesi Utara menetapkan status tanggap darurat menyusul erupsi Gunung Ruang. Lebih dari 800 warga lokal meninggalkan hunian.


Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

2 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, Listrik Padam dan Enam Jembatan Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan merusak fasilitas publik. Listrik padam saat air meninggi.


Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

4 hari lalu

Warga berada di area terdampak tanah longsor di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin 15 April 2024. Tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4) malam tersebut menewaskan 18 orang yang tersebar di dua titik yakni 14 orang di Palangka, Kecamatan Makale dan empat orang di Lembang Randanbatu, Kecamatan Makale selatan, Tana Toraja sementara dua korban lainnya masih dalam pencarian. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.


Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

6 hari lalu

Personel BPBD Kota Bekasi melakukan monitoring dan pengecekan ke lokasi terdampak banjir di Kota Bekasi, Jumat (12/4) malam. (BPBD Kota Bekasi)
Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

Banjir merendam sejumlah wilayah di Kota Bekasi, pada Jumat, 12 April 2024. Ratusan rumah terdampak, sebagian sedang ditinggal mudik.


Sempat Longsor, Polisi Buka Tutup Jalan di Jalur Banjarwangi-Singajaya Garut

7 hari lalu

Pemudik bersepeda motor bersama keluarganya melintas ke arah Garut di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 8 April 2024. Jalur mudik selatan via Nagreg dan Limbangan tahun ini tak lagi dihiasi kemacetan dengan durasi lama setelah tol Cisumdawu beroperasi sepenuhnya. Sebagian kendaraan roda empat ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur saat ini tak perlu lagi melintasi jalur mudik non tol di Jawa Barat untuk hindari kemacetan. TEMPO/Prima mulia
Sempat Longsor, Polisi Buka Tutup Jalan di Jalur Banjarwangi-Singajaya Garut

Sempat ada longsor yang menutup jalan, polisi melakukan buka tutup di jalur Banjarwangi-Singajaya Garut tersebut.