Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beli Kredit Karbon, GRP Komitmen Jalankan Strategi Hijau

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL-PT Gunung Raja Paksi Tbk terus berkomitmen menjalankan strategi hijau. Untuk itu, pasca menjadi salah satu perusahaan baja pertama di Asia yang membeli kredit karbon, GRP secara berkelanjutan akan selalu menggerakkan roda usaha dengan pendekatan ramah lingkungan. 

“Di GRP, kami menyebutnya sebagai strategi hijau. Kami akan terus menjalankan pada semua lini bisnis. Ini sebagai bukti dan komitmen bahwa perusahaan sangat serius menangani perubahan iklim dan Environmental, Social, and Governance (ESG),” ujar Komisaris PT Gunung Raja Paksi, Tbk Kimin Tanoto. 

Menurut Kimin, strategi hijau memiliki peran strategis. Karena ke depan, para pemain dan pengembang infrastruktur dunia akan bergerak menuju logam hijau dengan menekan pemasok baja untuk bersertifikasi hijau. 

“Baja adalah inti dari ekonomi hijau, di mana pertumbuhan ekonomi dan tanggung jawab lingkungan berjalan beriringan. Melakukan strategi hijau secepat mungkin, dapat membuat pabrik baja atau perusahaan Anda memimpin di pasar,” katanya. 

GRP terus membuktikan kepedulian terhadap lingkungan. Sebelumnya, emiten baja nasional ini menjadi salah satu perusahaan pertama di Asia, yang membeli kredit karbon. Melalui Gunung Capital, GRP membeli carbon offset dari Climate Impact X (CIX), pasar pertukaran kredit karbon global sekaligus pemimpin lelang. Pembelian sebanyak 10,000 ton dengan harga 8 dolar AS per ton.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lelang itu berhasil membersihkan 170 ribu kredit karbon dari delapan proyek Natural Climate Solutions (NCS). Setiap proyek NCS meliputi kegiatan reboisasi dan pencegahan deforestasi di seluruh Afrika, Asia, dan Amerika Latin. 

Sebelumnya, GRP juga menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) dengan komunitas penggerak sosial IPB University, Bogor. Kerjasama dilakukan dalam hal riset, green environment, dan pelestarian lingkungan di area kawasan perusahaan.  

Kimin menjelaskan, strategi hijau yang bermuara pada ekonomi hijau tersebut, akan memberikan kemakmuran bagi semua Negara. "Sebab, strategi ini dijalankan dengan tetap melestarikan dan meningkatkan sumber daya di muka bumi" ujarnya.

“GRP telah membuka jalan bagi pembuat baja lain di Asia. Kami berharap, industri lain pun memulai inisiatif hijau ini, sambil mendorong bisnis secara regional dan global. Ini adalah waktu terbaik bagi bisnis baja dan perusahaan baja Asia untuk tumbuh. Jangan sampaI terlewat,” katanya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sri Mulyani Bertemu Presiden World Bank Ajay Banga, Bahas Kredit Karbon hingga Dana Investasi Iklim

53 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bertemu dengan Presiden Bank Dunia atau World Bank, Ajay Banga. Pertemuan berlangsung menjelang Finance Ministers and Central Bank Governors atau FMCBG Meeting di So Paulo, Brasil pada Rabu, 28 Februari 2024. Foto : Kemenkeu
Sri Mulyani Bertemu Presiden World Bank Ajay Banga, Bahas Kredit Karbon hingga Dana Investasi Iklim

Menkeu Sri Mulyani bertemu dengan Presiden Bank Dunia atau World Bank, Ajay Banga di tengah rangkaian agenda G20 di Brasil. Apa saja yang dibahas?


Jubir Luhut Beberkan Alasan RI Dorong Teknologi Carbon Capture and Storage untuk Percepat Dekarbonisasi

12 September 2023

Ilustrasi emisi karbon. Pixabay
Jubir Luhut Beberkan Alasan RI Dorong Teknologi Carbon Capture and Storage untuk Percepat Dekarbonisasi

Jubir Menteri Luhut Pandjaitan mengungkap pentingnya teknologi Carbon Capture and Storage untuk mempercepat dekarbonisasi.


BNI Beri GRP Sustainability Linked Loan US$32 Juta

28 Desember 2022

FotoDokumen BNIKerjasama GRP-BNI --Direktur Enterprise & Commercial Banking BNI Muhammad Iqbal, dan Presiden Direktur GRP Abednedju Giovano Warani Sangkaeng dalam Seremoni Kerjasama BNI-GRP di Pabrik GRP, Cikarang Barat, Bekasi, Rabu (28/12/2022).
BNI Beri GRP Sustainability Linked Loan US$32 Juta

Perseroan berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi operasional melalui penurunan konsumsi energi


Kredit Pertambangan Kaltim Kuartal II 2022 Naik 106 Persen, BI: Tren Positif Sejak Akhir Tahun Lalu

21 Oktober 2022

Ilustrasi pertambangan. Shutterstock
Kredit Pertambangan Kaltim Kuartal II 2022 Naik 106 Persen, BI: Tren Positif Sejak Akhir Tahun Lalu

Bank Indonesia (BI) mencatat penyaluran kredit kepada lapangan usaha pertambangan tumbuh hingga 106,16 persen pada kuartal II/2022.


Bahlil: Tak Ada Kesepakatan Keadilan Harga Kredit Karbon dalam TIIMM G20

23 September 2022

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (tengah) bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) dan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia (kiri) berbincang jelang pertemuan G20 Trade, Investment and Industry Ministerial Meeting (TIIMM) di Nusa Dua, Badung, Bali, Kamis 22 September 2022. Pertemuan tingkat Menteri G20 bidang Perdagangan, Investasi dan Industri tersebut mengangkat enam isu prioritas, yakni reformasi Badan Perdagangan Dunia atau World Trade Forum (WTO), sistem peta jalan multilateral dalam memperkuat tujuan pembangunan atau SDG's, respons perdagangan investasi dan industri dalam mengatasi pandemi dan mendukung arsitektur kesehatan global, digital dan rantai nilai global, peningkatan investasi berkelanjutan untuk pemulihan ekonomi global, dan industrialisasi yang inklusif dan berkelanjutan melalui industri 4.0. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Bahlil: Tak Ada Kesepakatan Keadilan Harga Kredit Karbon dalam TIIMM G20

Bahlil melihat tak adanya kesepakatan mengenai keadilan harga kredit karbon ini membuat tren investasi di bidang energi hijau timpang.


Lepas Ekspor Baja 3.800 Metrik Ton, Mendag: Produksi RI World Class

26 Juli 2022

Pemerintah Genjot Produksi Baja Khusus
Lepas Ekspor Baja 3.800 Metrik Ton, Mendag: Produksi RI World Class

Produk baja yang diekspor adalah baja struktur dan plat baja.


GRP Lakukan Transformasi Digital untuk Proses Rantai Pasokan

22 Februari 2022

GRP Lakukan Transformasi Digital untuk Proses Rantai Pasokan

SAP memudahkan GRP mengintegrasikan semua kinerja departemen sehingga terjadi data flow dan visibilitas.


Sandiaga Uno: Sektor Pariwisata Sumbang 8 Persen Karbon Dunia

7 Januari 2022

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Sabtu (1 Januari 2022). (ANTARA/Asep Firmansyah/uyu)
Sandiaga Uno: Sektor Pariwisata Sumbang 8 Persen Karbon Dunia

Sandiaga mengatakan sektor pariwisata menyumbang 8 persen karbon dunia.


Di 2022, Gunung Raja Paksi Optimistis Tingkatkan Kinerja

28 Desember 2021

Di 2022, Gunung Raja Paksi Optimistis Tingkatkan Kinerja

Rencana pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan bisa menjadi katalisator kinerja industri baja nasional.


2022, Kimin Tanoto Optimistis Kinerja Industri Baja Meningkat

17 Desember 2021

2022, Kimin Tanoto Optimistis Kinerja Industri Baja Meningkat

Banyak faktor turut mempengaruhi kinerja industri baja pada 2022. Mulai dari pertumbuhan ekonomi dunia hingga rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur.