Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Reporter

image-gnews
Sejumlah warga menyaksikan jalan raya yang ambles di lokasi bencana longsor di Desa Clapar, Madukara, Banjarnegara, Jateng, 30 Maret 2016.  Berdasarkan pantauan BPBD, longsoran diperkirakan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah dan dikhawatirkan akan semakin meluas. ANTARA/Anis Efizudin
Sejumlah warga menyaksikan jalan raya yang ambles di lokasi bencana longsor di Desa Clapar, Madukara, Banjarnegara, Jateng, 30 Maret 2016. Berdasarkan pantauan BPBD, longsoran diperkirakan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah dan dikhawatirkan akan semakin meluas. ANTARA/Anis Efizudin
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara mencatat empat orang meninggal dalam peristiwa tebing longsor Banjarnegara, tepatnya di Desa Pagentan, Jawa Tengah.

"Empat orang meninggal dan satu orang lainnya mengalami luka dalam kejadian tebing longsor," tutur Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Banjarnegara Andri Sulistyo, Sabtu, 20 November 2021. Ia menyatakan pada Jumat malam tebing setinggi sekitar 25 meter dengan kemiringan diperkirakan 70 derajat mengalami longsor dan menimpa dua rumah warga.

"Saat kejadian tidak dalam kondisi hujan karena hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang terjadi sebelumnya, yakni pada siang hingga sore hari atau beberapa jam sebelum kejadian," ujarnya. 

Dari peristiwa longsor itu, dua rumah warga mengalami rusak berat dan akses jalan yang menghubungkan Pagentan-Pejawaran ditutup untuk sementara waktu. Andri menuturkan setelah operasi pencarian yang dimulai sejak Jumat malam hingga Sabtu dini hari tadi, seluruh korban telah ditemukan dan dievakuasi.

"Operasi pencarian oleh tim gabungan dilakukan selama enam jam, menggunakan alat cangkul dan alat berat. Lebih dari 100 personel membantu proses pencarian dan pada saat ini seluruh korban meninggal dan juga korban luka telah ditemukan serta sudah dievakuasi," ujarnya. 

Andri menambahkan bahwa operasi pencarian oleh BPBD telah dihentikan pada pukul 05.00 WIB dan akan dilanjutkan dengan kegiatan pembersihan puing-puing atau material longsoran. "Setelah material longsoran dibersihkan dari badan jalan, maka nantinya akses jalan akan kembali dibuka," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Satu korban luka dari peristiwa longsor Banjarnegara, yakni PO (7 tahun),  saat ini dirawat di Puskesmas 1 Pagentan. Sedangkan empat korban jiwa karena tertimbun material longsor ialah B (14), F (11), A (seorang bidan), dan P (38 tahun).

BPBD Banjarnegara mengingatkan seluruh masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana tanah longsor menyusul peningkatan curah hujan beberapa hari terakhir. Andri meminta warga yang tinggal di lokasi rawan longsor agar segera mengungsi jika turun hujan dengan intensitas tinggi dan durasi lama. 

Ia menuturkan menuturkan hujan dengan intensitas tinggi dan durasi waktu yang cukup lama dikhawatirkan akan meningkatkan potensi longsor Banjarnegara, khususnya di wilayah rawan, seperti lereng perbukitan.

Baca juga: BMKG Ingatkan Potensi Hujan Lebat dan Banjir Rob di Sejumlah Daerah Sabtu Ini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

BNPB Siapkan Rp 16 Miliar untuk Pengungsian Korban Erupsi Gunung Lewotobi, Ada Imbauan Relokasi Rumah

4 jam lalu

Gunung Lewotobi Laki-Laki mengeluarkan asap vulkanik terlihat dari Kecamatan Ile Bura, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Senin 4 November 2024. Badan Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas yang berbasis di Kabupaten Maumere menyatakan data korban meninggal dunia akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki  per Senin 4 November 2024 pukul 11.51 Wita berjumlah 10 orang. ANTARA FOTO/Pemulet Paul
BNPB Siapkan Rp 16 Miliar untuk Pengungsian Korban Erupsi Gunung Lewotobi, Ada Imbauan Relokasi Rumah

Dana dari BNPB utuk kebutuhan utama di pengungsian, mulai dari makanan, minuman, air bersih, tempat berlindung, pakaian, dan susu bayi.


Musim Penghujan Mulai Masuk, BMKG Ingatkan Isi Waduk sekaligus Waspada Banjir

15 jam lalu

Petugas Dinas Perhubungan mengatur lalu lintas saat terjadinya banjir di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Sabtu, 20 Februari 2021. Intensitas hujan yang tinggi serta buruknya drainase menyebabkan banjir di sejumlah wilayah Ibu Kota. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Musim Penghujan Mulai Masuk, BMKG Ingatkan Isi Waduk sekaligus Waspada Banjir

BMKG menyatakan saat ini hujan masuk secara gradual ke wilayah Indonesia yang terjadi karena La Nina sudah mulai aktif kembali dalam kategori lemah.


Jakarta Banjir Karena Hujan Lebat Hari, Paling Banyak di Jakarta Selatan

15 jam lalu

Sejumlah kendaraan melintas saat banjir merendam Jalan Cipete Utara, Jakarta, Selasa, 5 November 2024. Banjir tersebut disebabkan hujan lebat di kawasan Jakarta dan sekitarnya serta sistem drainase yang buruk. ANTARA FOTO/Zaky Fahreziansyah
Jakarta Banjir Karena Hujan Lebat Hari, Paling Banyak di Jakarta Selatan

Dari Cipulir sampai Lubang Buaya, sebanyak tujuh ruas jalan dan 45 RT terendam banjir karena hujan lebat hari ini.


Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Jawa Tengah, Geledah 1 Rumah Kos di Sukoharjo

1 hari lalu

Rumah kos tempat tinggal terduga teroris, SQ, di Desa Waru, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah yang digeledah Tim Densus 88 Anti-teror Mabes Polri, Senin, 4 November 2024. Foto diambil Selasa, 5 November 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Jawa Tengah, Geledah 1 Rumah Kos di Sukoharjo

Polda Jateng sebut Densus 88 Mabes Polri menangkap 3 orang di Kudus, Demak, dan Karanganyar Solo.


Hujan Tumbangkan Pohon Besar di Kampus ITB, Dua Orang Terluka

1 hari lalu

Ilustrasi pohon tumbang. Wrkf.org
Hujan Tumbangkan Pohon Besar di Kampus ITB, Dua Orang Terluka

Pohon tumbang saat angin kencang dan hujan lebat melanda area sekitar kampus MBA ITB. Pohon bertumbangan juga di lokasi lain di Bandung.


Dugaan Pengerahan Kepala Desa di Jateng, Bawaslu Belum Ungkap untuk Dukung Siapa di Pilkada

1 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Dugaan Pengerahan Kepala Desa di Jateng, Bawaslu Belum Ungkap untuk Dukung Siapa di Pilkada

Paguyuban Kepala Desa di Jawa Tengah kepergok tengah berkumpul di salah satu hotel di Semarang. Bawaslu masih memeriksa kasus ini.


Intensitas Hujan Meningkat, Yogyakarta Tetapkan Siaga Darurat Hidrometeorologi Basah

1 hari lalu

Petugas TRC BPBD D.I Yogyakarta melihat kondisi jalan Gunung Kelir-Kutogiri yang tertutup material tanah longsor di Perbukitan Menoreh, Girimulyo, Kulon Progo, D.I Yogyakarta, Selasa, 16 November 2021. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Intensitas Hujan Meningkat, Yogyakarta Tetapkan Siaga Darurat Hidrometeorologi Basah

Masyarakat dan juga kalangan wisatawan yang mempersiapkan rencana liburan ke Yogyakarta perlu mewaspadai potensi akibat cuaca buruk seiring meningkatnya intensitas hujan awal November 2024 ini.


BMKG: Bogor dan Bekasi Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari Sepekan ke Depan

2 hari lalu

Ilustrasi BMKG. Shutterstock
BMKG: Bogor dan Bekasi Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari Sepekan ke Depan

BMKG memprediksi terdapat beberapa faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan awan konvektif serta hujan di Jawa Barat sepekan ke depan.


Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Satu Keluarga Tewas Tertimbun Reruntuhan akibat Lontaran Material

2 hari lalu

Suasana desa yang terkena abu vulkanik dampak letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Wolorona, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa, 9 Juli 2024. Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Selasa (9/7) pukul 11:33 WITA dengan tinggi kolom abu teramati 900 meter di atas puncak (2.248 meter di atas permukaan laut) menyebabkan sejumlah desa di Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Sikka terdampak hujan abu, sementara itu gunung tersebut juga masih menunjukkan peningkatan aktivitas dan berstatus Siaga level III. ANTARA FOTO/Mega Tokan
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Satu Keluarga Tewas Tertimbun Reruntuhan akibat Lontaran Material

Lontaran material akibat erupsi Gunung Lewotobi Lak-laki kali ini mencapai radius 6 kilometer dari puncak.


Korban Tewas Gunung Lewotobi Terbaru 10 Orang, PVMBG Naikkan Status Menjadi Awas

2 hari lalu

Gunung Lewotobi Laki-Laki saat erupsi. (ANTARA/HO-PVMBG)
Korban Tewas Gunung Lewotobi Terbaru 10 Orang, PVMBG Naikkan Status Menjadi Awas

Proses pencarian korban pada puing-puing bangunan yang hancur tertimpa batu-batuan dari puncak Gunung Lewotobi masih terus berlangsung.