Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penegakan Prokes Jadi Kunci Hidup Berdampingan dengan Covid-19

image-gnews
Pemeriksaan cek suhu tubuh ketika masuk lokasi umum harus selalu dilakukan untuk menghindari masyarakat yang terindikasi sakit Covid.
Pemeriksaan cek suhu tubuh ketika masuk lokasi umum harus selalu dilakukan untuk menghindari masyarakat yang terindikasi sakit Covid.
Iklan

INFO NASIONAL-Pemerintah telah menyusun strategi jangka panjang menyikapi masa  pandemi Covid-19 yang diprediksi masih akan berlangsung beberapa waktu ke depan. Pilihan terbaik bagi masyarakat saat ini adalah tetap menegakkan disiplin protokol kesehatan (Prokes)  sebagai jalan menuju tatanan kehidupan baru. 

Selain menyiapkan peta jalan hidup bersama Covid-19, pemerintah juga terus melakukan berbagai  upaya persuasif untuk membiasakan masyarakat beradaptasi dengan kebiasaan baru, seperti terus  disiplin Prokes dan menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk screening di ruang publik. Guna  mengoptimalkan perlindungan kesehatan dari hulu ke hilir, vaksinasi dan testing, tracing dan treatment (3T) pun tetap digencarkan.  

Koordinator Tim Pakar & Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono  Adisasmito menyatakan bahwa tingkat kepatuhan masyarakat masih fluktuatif, tapi cukup baik.  

“Pada saat penularan rendah, apabila terjadi kebobolan dalam Prokes maka relatif masih terjaga.  Tapi di tempat-tempat tertentu yang sirkulasi virusnya tinggi, maka tidak patuh Prokes bisa  mendongkrak kasus. Jadi Prokes tidak bisa ditinggalkan,” kata Wiku dalam Dialog Produktif Forum  Merdeka Barat 9 (FMB 9) - KPCPEN, Kamis, 14 Oktober 2021. 

Wiku menjelaskan situasi pandemi tanah air terpantau baik. Per 10 Oktober 2021, tidak ada kabupaten/kota berada pada zona risiko tinggi dan mayoritas pada zona risiko rendah.  

Dengan perbaikan situasi Covid-19 di berbagai wilayah, menurut Wiku, relaksasi kegiatan  masyarakat secara bertahap dengan persiapan matang, bisa dilakukan. Dalam pelaksanaan tersebut  perlu terus dilakukan pengawasan dan peninjauan, agar apabila terjadi peningkatan kasus maka  dapat segera dilakukan pengereman. 

Pemerintah, kata Wiku, telah menerapkan strategi berlapis dengan banyak instrumen di dalamnya.  Namun ia mengingatkan,  juga penting adalah kewaspadaan yang melekat pada masyarakat.  Di ruang publik tempat kegiatan, harus ada Satgas Prokes.

"Dengan demikian aktivitas masyarakat  akan diawasi oleh masyarakat juga, sehingga tidak ada ruang untuk terjadi penularan tanpa  terdeteksi, dan dapat dicegah lebih awal,” ujarnya. 

Menurut Wiku, pada prinsipnya proses penularan dapat terjadi di 3 titik, yakni di tempat tinggal,  transportasi, serta tempat aktivitas. Untuk pembukaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas,  misalnya, maka simulasi harus dilakukan dari titik awal hingga kembali lagi dan memastikan semua  aman. Dalam hal ini, ia menegaskan bahwa tiap daerah memiliki karakter dan cara berbeda untuk 

“Setelah ditemukan kapasitas yang tepat, maka harus dijaga agar tidak melakukan aktivitas  berlebihan,” ujar Wiku.  

Untuk penanganan pandemi ini, kata Wiku, kolaborasi aparat sipil, TNI Polri, dan berbagai pihak  tetap menjadi kata kunci guna menciptakan kekuatan pengendalian yang lebih besar. 

Hal ini juga telah dilakukan Kota Blitar, sebagaimana dijelaskan oleh Wali Kota Blitar, Santoso pada  kesempatan sama. Dalam rangka penegakan Prokes pada masyarakat, pihaknya bekerja sama  dengan TNI Polri melaksanakan Operasi Yustisi secara berkala.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Selama evaluasi, tingkat pelanggaran seperti tidak memakai masker di tempat umum jarang temui,  karena kami selalu gencar mengadakan sosialisasi, misalnya melalui siaran, baliho, dan radio,” ujar Santoso.

Sosialisasi yang dimaksud adalah upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa  new normal life di Blitar saat ini bukan berarti bebas Covid-19, sehingga masyarakat harus sadar  dan terbiasa dengan aturan-aturan baru hidup bersama virus tersebut.  

“Covid-19 ini menjadi bagian dari budaya kehidupan. Bagaimana kita mengakrabi, agar kedisiplinan  tidak jadi sesuatu yang harus ditakuti tapi jadi bagian kehidupan yang harus dijalani,” tutur Santoso.  

Langkah-langkahnya, menurut Santoso, seperti membentuk satuan tugas penegakan disiplin,  implementasi PeduliLindungi dan operasi Yustisi, pengetatan kegiatan-kegiatan masyarakat, serta  secara efektif efisien memanfaatkan media untuk sosialisasi Prokes.  

Ikhtiar penegakan Prokes memang harus terus dijalankan, meski situasi pandemi makin terkendali. Wakil Ketua Gerakan Pakai Masker, Kemal Gani, mengatakan, karena masyarakat pasti mengalami  kejenuhan, maka edukasi harus dilakukan secara berkelanjutan disertai penyegaran dan  pendekatan yang menarik.  

Selain memanfaatkan media sosial dan radio, pihaknya juga melakukan penyuluhan ke berbagai klaster melalui daring.  

“Kami menggarap penyuluhan untuk para penyuluh. Di antaranya ke pesantren, pasar rakyat, ibu ibu PKK, juga anak-anak muda. Pasar Rakyat, karena pedagang masih minim Prokes. Ibu PKK karena  peran para Ibu sangat penting dalam disiplin Prokes di rumah tangga,” tutur Gani.

Pihaknya juga  bekerja sama dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia untuk memberikan edukasi Prokes bagi anak  usaia bawah 12 tahun, yang belum bisa mendapatkan vaksinasi.  

Meski disiplin 3M masih tinggi, menurut Gani, upaya mendorong masyarakat sadar terus  mengenakan masker dengan benar perlu terus digencarkan.  

“Dengan mengenakan masker maka kita akan terlindungi sampai 80 persen dari penularan,” katanya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pegadaian Raih Laba Rp.1,4 Triliun di Kuartal I/2024

49 menit lalu

Pegadaian Raih Laba Rp.1,4 Triliun di Kuartal I/2024

Kinerja memuaskan ini merupakan kado indah untuk Pegadaian yang telah genap berusia 123 tahun.


BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

1 jam lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.


Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

3 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto: Arief/vel
Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).


Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

3 jam lalu

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi di Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta, Sabtu (20/4/2024). Foto : Oji/Novel
Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.


Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

3 jam lalu

Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile

Kompetisi profesional kasta tertinggi di Indonesia yaitu PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar mulai 25 April 2024. Untuk memudahkan pecinta voli yang ingin menonton langsung gelaran ini di lokasi pertandingan, tiket pertandingan dapat dibeli melalui aplikasi PLN Mobile.


Telkomsel Jaga Bumi Peringati Hari Bumi Sedunia

3 jam lalu

Telkomsel Jaga Bumi Peringati Hari Bumi Sedunia

Lebih dari 15 ribu pohon telah ditanam di 8 lokasi sepanjang tahun 2023 sebagai bagian dari program Telkomsel Jaga Bumi Carbon Offset. Selain itu, lebih dari 75 ribu pavement block dan 20 ribu phone holder diproduksi dari limbah plastik dan bekas cangkang kartu SIM melalui program Waste Management.


Pelindo Regional 4 Catat 667.012 Jumlah Penumpang

4 jam lalu

Pelindo Regional 4 Catat 667.012 Jumlah Penumpang

Arus balik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah atau 2024 Masehi sudah hampir mencapai H+15. Kapal dan penumpang sudah keluar masuk pelabuhan, utamanya pelabuhan-pelabuhan kelolaan Pelindo di Regional 4 yang berada di Kawasan Timur Indonesia (KTI).


LPDB-KUMKM Mitra jadi Mitra Terbaik Koperasi Jasa KORPRI Kota Ternate

4 jam lalu

LPDB-KUMKM Mitra jadi Mitra Terbaik Koperasi Jasa KORPRI Kota Ternate

LPDB-KUMKM merupakan mitra terbaik bagi koperasi dan UMKM Kota Ternate


Nikson Janji Buat Perda Perlindungan Masyarakat Adat

4 jam lalu

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan. Foto: Ist
Nikson Janji Buat Perda Perlindungan Masyarakat Adat

Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan, mengungkapkan rencananya untuk membuat peraturan daerah tentang pengakuan dan perlindungan masyarakat adat di Sumatera Utara.


Nikson Nababan Kunjungi Wilayah Terisolir sekaligus Pantau Pembangunan Jalannya

8 jam lalu

Ditengah guyuran hujan, Bupati Taput Nikson Nababan didampingi sejumlah pejabat menelusuri pembukaan jalan jalur Rura Julu Toruan -Aek Bontar Kecamatan Sipoholon. (Jan Piter Simorangkir)
Nikson Nababan Kunjungi Wilayah Terisolir sekaligus Pantau Pembangunan Jalannya

Di akhir masa jabatannya, Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, berkunjung ke Desa Rura Julu Toruan, Kecamatan Sipoholon, pada Selasa, 23 April 2024.