Pemilihan Sekjen Golkar Jadi Wakil Ketua DPR Disebut Demi Hindari Faksi Internal

Ketua DPP Partai Golkar Adies Kadir secara terpisah juga mengatakan faktor penerimaan semua pihak menjadi pertimbangan Airlangga dalam memilih pengganti Azis Syamsuddin.

"Tentunya itu salah satu faktor, jadi yang bisa mengayomi semua pihak dan dapat diterima oleh semua pihak," kata Adies di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 27 September 2021.

Nama Lodewijk tergolong anyar muncul sebagai kandidat Wakil Ketua DPR menggantikan Azis Syamsuddin. Sebelumnya, ada tiga nama yang santer disebut berpeluang dan mengincar posisi itu, yakni Adies Kadir, Ahmad Doli Kurnia, dan Melchias Markus Mekeng.

Menanggapi namanya yang disebut-sebut, Adies Kadir mengatakan sebaiknya posisi Wakil Ketua DPR itu diberikan kepada koleganya yang lebih senior. Selain Lodewijk Paulus, Adies juga menyebut nama Ketua Fraksi Golkar Kahar Muzakir yang menurutnya layak.

"Banyak yang lebih senior dan pas. Mungkin kami berikan kesempatan pada yang senior terlebih dahulu," ujar Adies.

Adies juga mengaku menikmati perannya saat ini sebagai Wakil Ketua Komisi Hukum DPR dan Sekretaris Fraksi Golkar di DPR. "Itu cukup menyita waktu dan kesibukan, dan saya enjoy di sana," kata legislator asal daerah pemilihan Jawa Timur I ini.

Posisi Wakil Ketua DPR dari Golkar kosong setelah Azis Syamsuddin mengundurkan diri. Sabtu dini hari, 25 September 2021, Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Azis sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap bekas penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju.

Baca juga: Sekjen Golkar Calon Pengganti Azis, Supriansa: Dia Bisa Diterima Semua Pihak

BUDIARTI UTAMI PUTRI

• Sebelumnya
• 1
• 2