Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bamsoet: Esensi Demokrasi Kebebasan Ekspresi yang Bertanggungjawab

image-gnews
Seminar Nasional BEM FH Universitas Udayana 'Ruang Kebebasan Berekspresi Sebagai Indikator Sehatnya Demokrasi
Seminar Nasional BEM FH Universitas Udayana 'Ruang Kebebasan Berekspresi Sebagai Indikator Sehatnya Demokrasi
Iklan

INFO NASIONAL-Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menegaskan sejak berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), para pendiri bangsa telah berketetapan hati memilih demokrasi Pancasila. Sebuah bentuk demokrasi yang dibangun di atas nilai-nilai luhur Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa, danmengamanatkan transformasi nilai-nilai falsafah Pancasila sebagai rujukan bentuk dan sistem pemerintahan negara. 

"Dalam membangun demokrasi Pancasila, kita mempunyai pandangan dan komitmen yang sama. Pancasila adalah ideologi dan dasar negara yang menjadi pedoman dalam membangun tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadi dasar rujukan dalam membuat dan menilai kebijakan publik dan menjadi sumber nilai yang mempersatukan dalam menghadapai berbagai persoalan kebangsaan," ujar Bamsoet saat menjadi keynote speech Seminar Nasional 'Ruang Kebebasan Berekspresi Sebagai Indikator Sehatnya Demokrasi' yang diselenggarakan

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Udayana secara daring di Bali pada Minggu, 19 September 2021.

Turut hadir sebagai pembicara antara lain Tenaga Ahli Utama Kepresidenan Ali Mochtar Ngabalin, Aktivis Hak Asasi Manusia dan Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar dan Ketua DEMA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta periode 2019 Sultan Rivandi.

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III Bidang Hukum DPR RI ini menjelaskan naik turunnya indeks demokrasi seringkali dialami negara-negara yang sedang berproses menuju kematangan demokrasi. Bahkan di negara-negara maju yang konon disebut sebagai kampiun demokrasi pun, masih dapat ditemukan percikan-percikan persoalan dalam implementasi demokrasi. 

"Kondisi ini selaras dengan laporan The Economist Intelligence Unit yang menyebutkan, bahwa penurunan indeks demokrasi memang tengah menjadi tren kecenderungan global. Laporan The Economist Intelligence Unit menyebutkan bahwa indeks demokrasi Indonesia tahun 2020 berada di peringkat ke-64 dunia dengan skor 6,3, atau turun dari tahun 2019 dengan skor 6,48. Menurut catatan The Economist Intelligence Unit, angka ini adalah yang terendah yang diperoleh Indonesia dalam kurun waktu 14 tahun terakhir," kata Bamsoet.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Badan Bela Negara FKPPI dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini menuturkan, esensi demokrasi adalah adanya keseimbangan. Di satu sisi, demokrasi menjamin ketersediaan ruang bagi setiap warga negara untuk berekspresi dan mengartikulasikan hak-hak politiknya tanpa represi dan intimidasi. Baik dari aparatur negara maupun dari elemen-elemen kekerasan dalam masyarakat.

Di sisi lain, eskpresi demokrasi juga tidak boleh dilakukan dengan cara-cara tidak bertanggungjawab, yang justru mencederai nilai-nilai demokrasi itu sendiri. Semisal dilakukan dengan cara anarkis, atau dengan menyebarkan hoax yang dapat memantik konflik dan memecah belah bangsa.

"Belum lama ini muncul berbagai mural sebagai bentuk ekspresi masyarakat sekaligus kritik kepada pemerintah. Kita mengapresiasi ketegasan sikap Presiden Jokowi yang telah meminta Polri agar tidak reaktif dan berlebihan dalam menanggapi munculnya mural yang bersifat satir tersebut," urai Bamsoet.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini menambahkan, setiap elemen bangsa wajib memahami bahwa dinamika kehidupan demokrasi di Indonesia adalah bagian penting dari legasi sejarah. Semua pihak mempunyai tanggungjawab yang sama untuk membangun dan memperkuat kehidupan demokrasi yang nyata dan membumi. 

"Artinya, kematangan demokrasi haruslah menjadi sebuah konsep keteladanan, dan bukan sekedar retorika. Dan sikap kenegarawanan yang ditunjukkan oleh Presiden Jokowi dalam menanggapi kritik terhadap pemerintah adalah contoh yang patut diteladani dalam menegakan dan menghormati nilai-nilai demokrasi," ujar Bamsoet. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

3 jam lalu

Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Bank Mandiri memberikan bingkisan kepada 57.000 anak yatim dan duafa di seluruh Indonesia.


Bamsoet Dukung Kerjasama PT JIO Distribusi Indonesia dan BAIC Internasional Hadirkan Mobil Jeep BAIC

4 jam lalu

Bamsoet Dukung Kerjasama PT JIO Distribusi Indonesia dan BAIC Internasional Hadirkan Mobil Jeep BAIC

Bambang Soesatyo mendukung masuknya Beijing Automotive Group melalui BAIC Internasional meramaikan pasar otomotif Indonesia.


Strategi Kemenhub Pastikan Mudik Lebaran 2024 Nyaman dan Ceria

4 jam lalu

Strategi Kemenhub Pastikan Mudik Lebaran 2024 Nyaman dan Ceria

Puluhan ribu armada disiapkan di sektor transportasi darat, laut, dan udara. Semua untuk melayani 193,6 juta pemudik.


Rekomendasi Tempat Wisata dan Kuliner untuk Keluarga di Hong Kong

4 jam lalu

Rekomendasi Tempat Wisata dan Kuliner untuk Keluarga di Hong Kong

Hong Kong, sebuah kota yang memikat dengan perpaduan antara budaya tradisional dan kemajuan modern, menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan bagi seluruh anggota keluarga.


Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur

4 jam lalu

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) meresmikan peluncuran Katalog Elektronik Versi 6.0 pada Kamis, 28 Maret 2024, di Jakarta.


Ketua DPR RI Puan Maharani: Komitmen Terhadap Kesejahteraan Ibu dan Anak Melalui RUU KIA

5 jam lalu

Ketua DPR RI Puan Maharani: Komitmen Terhadap Kesejahteraan Ibu dan Anak Melalui RUU KIA

Ketua DPR RI, Dr. (H.C) Puan Maharani, dengan tegas menegaskan bahwa DPR RI memiliki komitmen yang kuat terhadap kesejahteraan ibu dan anak melalui Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesejahteraan Ibu dan Anak pada Fase 1.000 Hari Pertama Kehidupan atau RUU KIA.


BNPT Mendukung Tercapainya Visi Indonesia Emas 2045

5 jam lalu

BNPT Mendukung Tercapainya Visi Indonesia Emas 2045

Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) Bangbang Surono, A.k, M.M, CA., optimis BNPT mampu berperan dan berdampak dalam mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045.


Universitas Terbuka Menegaskan Keterlibatan dalam Program MBKM

5 jam lalu

Universitas Terbuka Menegaskan Keterlibatan dalam Program MBKM

Sejumlah pemberitaan yang beredar di media belakangan ini menyinggung tentang keterlibatan Universitas Terbuka (UT) dalam program Ferienjob yang dijalankan melalui PT CVGEN dan PT Sinar Harapan Bangsa (SHB) sebagai penyelenggara program tersebut.


Tingkatkan Layanan, KKP Terapkan Sistem Anti Suap

6 jam lalu

Tingkatkan Layanan, KKP Terapkan Sistem Anti Suap

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) terus berupaya melakukan kegiatan pencegahan korupsi.


Nita Setiawan dan GBI Keluarga Allah Jakarta Berbagi Takjil

6 jam lalu

Nita Setiawan dan GBI Keluarga Allah Jakarta Berbagi Takjil

Sebagai bentuk kepedulian dan empati terhadap sesama di Bulan Suci Ramadhan, Ps. Nita Setiawan dan GBI Keluarga Allah Jakarta menggelar acara Berbagi Takjil di CBD Puri Jakarta Barat pada Rabu, 28 Maret 2024.